DI DALAM DIRI SESEORANG MANUSIA YANG BISA MENGELUARKAN SESUATU DENGAN SENANG DAN MUDAH TANPA ADANYA SUATU PEMIKIRAN DAN PAKSAAN DALIL َو ِإَّنَك َلَع لى ُخ ُلٍق َع ِظ يٍم “Dan sesugguhnya engkau [ Muhammad ] benar- benar, berbudi pekerti yang luhur” { Q.S. AL-QALAM: 4 }
َو َخ اِلِق الَّناَس ِبُخ ُلٍق َح َس ٍن
Pergaulilah manusia dengan akhlak
mulia [HR. at-Tirmidzi no. 1987 dari Abu Dzar, dan beliau menilai hadits ini hasan shahih] TUJUAN AKHLAK Akhlak bertujuan untuk menjadikan manusia sebagai makhlukyang lebih tinggi{ derajat nya } dan sempurna, dan membedakannya dari makhluk- makhluk yang lainnya. Macam-macam akhlak
Akhlak terpuji Akhlak tercela
{al–akhalaqul {al-akhlaqul mahmudah} madzmumah}
Berbakti kepada orang tua Berdusta
ETIK A Suatu ilmu yang mengkaji tentang persoalan baik dan buruk berdasarkan akal pikiran manusia.
MORAL
Suatu hal yang berkenaan dengan
baik dan buruk dengan ukuran tradisi dan budaya yang miliki seseorang atau sekelompok orang. Apa perbedaan akhlak, etika, moral ?
akhlak berbeda dengan etika dan moral.
Kalau akhlak lebih bersifat transcendental karena berasal dan bersumber dari Allah, maka etika dan moral bersifat relatif, dinamis, dan nisbi karena merupakan pemahaman dan pemaknaan manusia melalui elaborasi ijtihadnya terhadap persoalan baik dan buruk demi kesejahteraan hidup manusia di dunia dan kebahagiaan hidup di akhirat. Etika, moral dan akhlak merupakan salah satu cara untuk menciptakan keharmonisan dalam hubungan antara sesama manusia (habl minannas) dan hubungan vertikal dengan khaliq (habl minallah). Susila atau kesusilaan berasal dari kata susila yang mendapat awalan ke dan akhiran an. Kata tersebut berasal dari bahasa Sansekerta, yaitu su dan sila. Su berarti baik, bagus dan Sila berarti dasar, prinsip, peraturan hidup atau norma.
Kata susila selanjutnya digunakan untuk arti sebagai
SUSILA aturan hidup yang lebih baik. Orang yang susila adalah orang yang berkelakuan baik, sedangkan orang yang a susila adalah orang yang berkelakukan buruk. Para pelaku zina (pelacur) misalnya sering diberi gelar sebagai tuna susila.
kata susila dapat pula berarti sopan, beradab, baik
budi bahasanya. Dan kesusilaan sama dengan kesopanan. Dengan demikian, kesusilaan lebih mengacu kepada upaya membimbing, memandu mengatakan, membiasakan, dan memasyarakatkan hidup yang sesuai dengan norma atau nilai -nilai yang berlaku dalam masyarakat.