Anda di halaman 1dari 8

Pengaruh Perkembangan

Iptek

Terhadap Sosial Budaya

Kelempok 3
-Rahima syam aulia
-Siti nur halimah
-Syifa najwa saharani
-Willy adi permana
Pengertian IPTEK
IPTEK adalah singkatan dari ilmu pengetahuan dan teknologi. IPTEK adalah ilmu yang
mempelajari tentang perkembangan teknologi berdasarkan ilmu pengetahuan. Dalam
perkembangan global, ilmu pengetahuan dan teknologi berjalan beriringan membentuk
sebuah kemajuan.

Teknologi adalah kumpulan teknik dan proses yang digunakan dalam produksi barang atau
jasa atau pencapaian tujuan seperti penyelidikan ilmiah. Teknologi mengacu pada metode,
sistem, dan perangkat yang merupakan hasil dari pengetahuan ilmiah yang digunakan untuk
tujuan praktis.

Ilmu pengetahuan mencakup studi sistematis tentang struktur dan perilaku dunia fisik dan
alam melalui pengamatan dan eksperimen. Sementara teknologi adalah penerapan
pengetahuan ilmiah untuk tujuan praktis.
Hubungan Perkembangan IPTEK dengan Sosial Budaya

Peran IPTEK terhadap bidang sosial telah mendorong terciptanya kembali nasionalisme
kebudayaan.

Namun, dari keseluruhan tersebut membawa dampak yang positif dan negatif. Dari sisi
positif dapat dilihat dengan mudahnya mendapatkan informasi baru secara cepat dan tepat
dalam berbagai bidang. Sedangkan sisi negatif yaitu pada informasi yang telah ada tidak
sesuai dengan nilai dan norma budaya kita.

Perkembangan kebudayaan yang terjadi pada manusia telah menunjukkan adanya


perubahan yang tinggi dengan segala bentuk penemuan dan inovasi di berbagai kehidupan
yang berkaitan dengan penemuan-penemuan baru. Hal yang terjadi ketika perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi telah perkembangan sangat pesat dari waktu ke waktu
dengan ditemukannya inovasi terbaru dan canggih yang menyebabkan perubahan
masyarakat terhadap pola kebudayaan yang terjadi berbagai bidang.
Pengaruh Positif
1. Mempermudah komunikasi dan
memperoleh informasi 7. Dapat menggunakan teknologi untuk
melestarikan budaya daerah.
2. Membantu memenuhi kebutuhan
8. Membuka wawasan tentang aneka
3. Meningkatkan potensi daerah ragam budaya di dalam dan luar negeri

4. Membantu sistem tata kelola 9. Menghasilkan perpaduan budaya-


budaya baru.
5. Memangkas waktu dan biaya

6. Mudah memperkenalkan budaya


bangsa Indonesia ke luar negeri.
Pengaruh Negatif
1. Munculnya gaya hidup konsumtif dan selalu 4. Bisa mengakibatkan kesenjangan sosial yang
mengonsumsi barang barang dari luar negeri. semakin tajam antara yang kaya dan miskin.

2. Munculnya sifat hedonisme, yaitu kenikmatan 5. Munculnya gejala westernisasi, yaitu gaya hidup
pribadi dianggap sebagai suatu nilai hidup tertinggi. yang selalu berorientasi kepada budaya Barat
Hal ini membuat manusia suka memaksakan diri tanpa diseleksi terlebih dahulu, seperti meniru
untuk mencapai kepuasan dan kenikmatan pribadinya model pakaian yang biasa dipakai orang-orang
tersebut, meskipun harus melanggar norma-norma barat yang sebenarnya bertentangan dengan nilai
yang berlaku di masyarakat. Seperti mabuk-mabukan, dan norma-norma yang berlaku misalnya
pergaulan bebas, foya-foya, dan sebagainya. memakai rok mini, lelaki memakai anting-anting,
dan sebagainya.
3. Adanya sikap individualisme, yaitu sikap selalu 6. Makin memudarnya semangat gotong royong,
mementingkan diri sendiri serta memandang orang solidaritas, kepedulian, dan kesetiakawanan
lain itu tidak ada dan tidak bermakna. Sikap seperti ini sosial.
dapat menimbulkan ketidakpedulian terhadap orang 7. Makin lunturnya nilai-nilai keagamaan dalam
lain, misalnya sikap selalu menghardik pengemis, kehidupan bermasyarakat.
pengamen, dan sebagainya.
TERIMA
KASIH!

Anda mungkin juga menyukai