Pendekatan Penskalaan Skala psikologi adalah instrumen pengukuran untuk mengidentifikasi konstrak psikologis. Skala psikologi seringkali dinamkan dengan tes, namun dalam hal ini skala psikologis digunakan sebagai istilah untuk atribut afektif, sedangkan kata tes digunakan untuk atribut kognitif. Penskalaan adalah merupakan prosedur untuk menempatkan karakteristik objek pada titik-titik sepanjang sebuah kontinum. Penskalaan dalam psikologi adalah upaya untuk mengembangkan instrumen pengukuran terhadap penliaan individu. Karakteristik Skala Sebagai Alat Ukur Psikologi ◦ Stimulusnya berupa pertanyaan atau pernyataan yang tidak langsung mengukap atribut yang hendak diukur ◦ Skala psikologi selalu berisi banyak aitem karena atribut psikologis diungkap melalui indikator perilaku, selanjutnya indikator perilaku diterjemahkan dalam bentuk aitem-aitem. ◦ Respons subjek tidak diklasifikasikan sebagai jawaban benar atau salah. Perbedaan Skala dan Angket 1. Data yang diungkap angket merupakan data faktual, sedangkan yang diungkap oleh skala psikologi berupa konstrak atau konsep psikologis yang menggambarkan aspek kepribadian individu. 2. Pertanyaan dalam angket berupa pertanyaan langsung terarah pada informasi mengenai data yang hendak diungkap, sedangkan pada skala psikologi bentuk pertanyaanya berupa stimulus yang tertuju pada indikator perilaku guna memancing jawaban yang merupakan refleksi dari keadaan diri subjek yang biasanya tidak disadari responden yang bersangkutan. Next… 3. Responden yang mengisi angket tahu persis apa yang ditanyakan dan informasi apa yang dikehendaki oleh angket, sedangkan pada skala psikologi meskipun responden memahami isi pertanyaan namun pada umumnya tidak menyadari arah jawaban dan kesimpulan yang dikehendaki. 4. Jawaban dari angket tidak dapat diberi skor melainkan diberi angka coding sebagai identifikasi atau klasifikasi jawaban, sedangkan skala psikologi diberi skor melewati proses penskalaan (scaling) Next… 5. Satu angket dapat mengungkap informasi mengenai banyak hal, sedangkan satu skala psikologi hanya diperuntukkan guna mengungkapkan suatu atribut tunggal. 6. Data dari angket tidak perlu diuji reliabilitas secara psikometris, sedangkan pada skala psikologis hasil ukurnya harus teruji reliabilitasnya. 7. Validitas angket lebih ditentukan oleh kejelasan tujuan dan lingkup informasi yang hendak diungkap, sedangkan pada skala psikologi lebih ditentukan oleh kejelasan konsep psikologis yang hendak diukur dan operasionalisasinya. Perbedaan Skala Angket Data Deskripsi mengenai Faktual aspek kepribadian Pertanyaan Penerjemah dari indikator Langsung dan terarah keprilakuannya mengenai data yang ingin memancing jawaban diungkap tidak langsung Respon responden Walaupun memahami isi Tahu jelas informasi apa pertanyaan, namun tidak yang ditanyakan menyadari arah jawaban dan kesimpulan Respon jawaban Scalling Koding Perbedaan Skala Angket Satu perangkat Mengungkap satu Mengungkap banyak tujuan ukur saja hal dan informasi Reliabilitas Perlu diuji Tidak diuji yang dikarenakan relvans penting jujur isi kalimat sebagai stimulus Validitas Ketepatan operasional Kejelasan tujuan dan konstruk psikologi kelengkapan yang hendak diukur informasi