PENGERTIAN NIRMANA
CUCU RETNO YUNINGSIH
Nirmana
“ Mana “
(Bentuk, Arti,
Makna)
Nirmana juga dapat memiliki arti
hasil imajinasi dalam bentuk dua
atau tiga dimensi yang
mempunyai nilai keindahan.
Sementara tata cara penyusunan
berbagai unsur rupa sendiri
adalah Prinsip Merancangnya.
Teori ini biasanya dihadirkan dalam
pembelajaran yang berbentuk praktikum,
karena desainer atau seniman adalah
seorang praktisi. Nirmana bertujuan untuk
melatih kemampuan mahasiswa untuk
menyusun berbagai unsur seni menjadi
kesatuan yang indah atau sesuai dengan
maksud dan tujuan dari penciptaan karya.
Istilah Nirmana secara konteks sosial seni intinya
adalah Asas/Prinsip/Pegangan kebenaran untuk
merancang. Posisikan diri Anda untuk
menerjemahkan judul berikut: “Principle of Two-
Dimensional Design”. Mudahnya terjemahan dari
judul tersebut adalah: Prinsip desain dua dimensi.
Istilah Two-Dimensional pada Bahasa
Inggris telah mewakili kata benda yang
memiliki ruang dua dimensi tersebut.
Namun pada bahasa Indonesia, objek yang
memiliki ruang dua dimensi itu tidak ada.
Maka dibuatlah istilah Nirmana sebagai
kata ganti dari kata benda yang memiliki
ruang. Sehingga dapat memberikan
penerjemahan yang lebih tepat, yaitu:
Prinsip-prinsip Merancang Nirmana Dua
Dimensi.
Nirmana adalah
pengorganisasian atau
penyusunan elemen-elemen
visual seperti titik, garis, warna,
ruang dan tekstur menjadi satu
kesatuan yang harmonis.
Nirmana dapat juga diartikan
sebagai hasil angan-angan dalam
bentuk dwimatra, trimatra yang
harus mempunyai nilai
keindahan. Nirmana disebut
juga ilmu tatarupa.
Elemen –elemen seni rupa dapat dikelompokan menjadi
4 bagian berdasarkan bentuknya.