PRAKTEK KERJA LAPANGAN

SURVEI VEKTOR MALARIA

KELOMPOK 2
Ketua : Oman Darmawan
Sekertaris : Sri Sudarmayanti, Eti Purwatih
Penyaji : Acep Hery
Anggota : Harfi Maulana
Kiki Rachmatullah
Nana Rohmana
Deden Taupik
Mila Martiana
Mas’ah
 BAB I
Pendahuluan
A. LATAR BELAKANG
Survei vector merupakan semua kegiatan atau tindakan yang di tujukan untuk mengidentifikasi jenis vector sehingga dapat
diketahui resiko terjadinya penularan penyakit tular vector di suatu wilayah dan menghindari kontak Masyarakat dengan vector sehingga
penularan penyakit dapat di cegah.

B. TUJUAN :
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti Praktek Kerja Lapangan (PKL) peserta mampu untuk melakukan survei vector malaria dan
identiifikasi jenis vector, yang terdiri dari :
a. Survei Jentik Anopheles
b. Survei Nyamuk Anopheles

2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti PKL peserta dapat :
1. Mampu menjelaskan alat dan bahan yang digunakan survei vector malaria
2. Mampu melakukan survei vector malaria
3. melakukan pemetaan tempat perindukan (Breeding Place) dan pemetaan wilayah
resentif
4. Melakukan penyusunan laporan survei vector malaria
C. Sasaran
1. Wilayah reseptif Desa Loji, Kecamatan Simpenan
2. Vektor Anopheles

D. Waktu dan Tempat

Alamat : Kp. Cibuntu Desa Loji Kecamatan Simpenan
Kabupaten Sukabumi
Waktu : Rabu, Tanggal 15 November 2023

E. Kegiatan
- Survei Larva/Jentik : pukul 15.30 WIB - 17.30 WIB
- Survei Nyamuk Dewasa : pukul 18.00 WIB – 22.00 WIB
F. ALAT DAN BAHAN
Survei Jentik : Streo Microscope, Compound Microscope, Temperatur Max-Min,
Refractometer/Salinameter, PH Meter, Pipet, Botol Larva, Cidukan Larva, Objek
Glas, Deck Glas, Tisu, Cawan Petri, Karet Gelang, Kertas Label, Spidol Permanen.

Survei Nyamuk Dewasa : Streo Microscope, Aspirator, Senter + batu Baterai, Paper Cup, Peterdish,
Pinset runcing, Cloroform, Jarum Seksi, Gunting, Kain kasa, Kapas,
Karet gelang, kertas label, Kabel rol Meter, Alcohol, Kutek, Spidol
Permanen, Pining Set.
 BAB II
Proses Kegiatan Praktek Lapangan
1. Persiapan
 Survei Lapangan atau tempat Praktek Lapangan di kp. Cibuntu Desa Loji Kecamatan Simpenan Kabupaten
Sukabumi
 Seluruh peserta mempelajari proses kegiatan
 Mempersiapkan alat dan bahan yang di butuhkan

2. Pelaksanaan
 Tim menuju lokasi Kegiatan
 Tim melakukan kegiatan atau praktek yang sudah di pelajari
- Survei Larva/Jentik :
pukul 15.30 WIB - 17.30 WIB melakukan survei Jentik Anopheles dengan cara pencidukan, setelah jentik di
dapat kemudian di kumpulkan dalam botol dengan menggunakan pipet dan hasil yang didapat dicatat
berdasarkan jumlah pencidukan dan lokasi habitat.
- Survei Nyamuk Dewasa
• pukul 18.00 WIB – 22.00 WIB melakukan survei nyamuk.
Tim di bagi berdasarkan Umpan Orang Dalam (UOD) dan Umpan Orang
Luar (UOL) masing-masing UOD dan UOL Sebanyak 4 Orang, dilakukan
dengan cara umpan badan selama 40 menit dan resting selama 10 menit.
Setelah nyamuk di dapat kemudian di masukan ke dalam paper cup dan
dicatat serta di kumpulkan.
 Semua Jentik dan Nyamuk yang di dapat di Identifikasi
 Tim membuat pemetaan Lokasi Habitat Anopheles
 Tim Mempresentasikan hasil Kegiatan
 BAB III
HASIL KEGIATAN
PEMETAAN LOKASI SURVEY JENTIK
 SURVEY JENTIK

 Survei Jentik
Didapatkan hasil jentik sebanyak 13 jentik Anopheles dengan 20 kali Cidukan dalam satu
habitat.
Berikut hasil yang didapat :
 Survei Nyamuk Dewasa
Didapatkan hasil nyamuk dewasa sebanyak 9 Nyamuk Anopheles dengan menggunakan metode
Umpan Orang Dalam (UOD) dan Umpan Orang Luar (UOL) dengan pembagian :
 BAB IV
PEMBAHASAN
IDENTIFIKASI LARVA DAN GENUS
• Jentik Anopheles
Ciri morfologi : 1. Tidak memiliki Siphon
2. hidup sejajar dengan permukaan air
3. bernapas menggunakan spirakel
• Nyamuk Anopheles
Ciri Morfologi : 1. Probosis dan Pulpi sama
panjang
2. Sketelum satu lobus
3. Ujung Abdomen meruncing
4. Sisik pada sayap simetris
 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
a. Kesimpulan
Untuk nilai kepadatan jentik di dapat hasil 0,65 di mana masih sesuai standar baku mutu kepadatan jentik
yaitu <1.
Untuk kepadatan nyamuk dengan metode UOD dan UOL tidak didapatkan nyamuk Anopheles sedangkan
dengan metode resting kandang didapat nyamuk Anopheles sebanyak 9 nyamuk dengan penangkap 4 orang
dan diperoleh hasil MHD sebanyak 1,49 hal ini masih di atas standar Baku Mutu Kepadatan Nyamuk (0,2)

b. Saran
1. Untuk Dinas Kesehatan melakukan survei jentik secara berkala
2. Edukasi Kepada Masyarakat untuk Penggunaan Kelambu LLIN kepada seluruh masyarakat
3. Melakukan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan metode 4 M plus
TERIMA KASIH……!!!
KELOMPOK 2 JOSSSSSSSSSSSSSS