TUGAS KELOMPOK I

PERALATAN DIAGNOSTIK DASAR

DISUSUN
O
L
E
H

AFIF AL HAKIM DENINGE (1902002)

ALDA TRI RAHAYU (1902004)
BAMBANG ANUGRAH PRASETIYO (1902013)
THOMAS ARSYA DWI PUTRA (1902050)
WILLY SUDIRMAN (1902053)
 BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Tekanan darah merupakan faktor yang amat penting pada system sirkulasi.
Peningkatan atau penurunan tekanan darah akan mempengaruhi homeostatsis di
dalam tubuh.

Terdapat dua macam kelainan tekanan darah darah, antara lain yang dikenal
sebagai hipertensi atau tekanan darah tinggi dan hipotensi atau tekanan darah
rendah. Hipertensi telah menjadi penyakit yang menjadi perhatian di banyak
Negaradi dunia
B. BATASAN MASALAH
1. Pengertian tensimeter
2. Cara pengukuran tekanan darah
3. Tensimeter bebas air raksa
4. Cara Pakai Tensi
5. Standart Operational Procedure
6. Diagram Blok Tensimeter

C. TUJUAN
Untuk mengetahui apa itu Alat tensi, fungsi serta cara menggunakannya.
 BAB II
PEMBAHASAN

PENGERTIAN TENSIMETER
Tensimeter dikenalkan pertama kali oleh dr. Nikolai Korotkov, seorang ahli bedah
Rusia, lebih dari 100 tahun yang lalu.
Tensimeter adalah alat pengukuran tekanan darah sering juga disebut
sphygmomanometer.
CARA PENGUKURAN TEKANAN DARAH
1. Pemeriksa memasang kantong karet terbungkus kain (cuff) pada lengan atas.
2. Stetoskop ditempatkan pada lipatan siku bagian dalam.
3. Kantong karet kemudian dikembangkan dengan cara memompakan udara ke
dalamnya. Kantong karet yang membesar akan menekan pembuluh darah
lengan (brachial artery) sehingga aliran darah terhenti sementara.
4. Udara kemudian dikeluarkan secara perlahan dengan memutar sumbat udara.
5. Seiring dengan terus turunnya tekanan udara, bunyi denyut yang terdengar
lewat stetoskop akan menghilang. Nilai yang ditunjukkan oleh jarum penunjuk
tekanan saat bunyi denyut menghilang disebut tekanan diastolik.
TENSIMETER BEBAS AIR RAKSA
Mengingat bahwa air raksa merupakan logam berat yang berbahaya, maka
sekarang sudah banyak beredar Sphygmomanometer yang tidak menggunakan
raksa contohnya UM-101 A & Medical Mercury-Free Sphygmomanometer.
Pertimbangan banyak dokter dan perawat yang beralih ke UM-101 A & Medical
Mercury-Free Sphygmomanometer adalah:
1. Akurat, konsisten inovatif design.
2. Bebas Mercury /air raksa : aman untuk pasien, diri sendiri, staff dan
lingkungan.
3. Tidak ada perasaan cemas menggunakan sphygmomanometer.
Mercury-Free Sphygmomanometer mempunyai cara kerja yang sama dengan
tensimeter air raksa.
CARA PAKAI TENSI

1. Duduk dengan posisi tegak.

2. Kenakan manset pas melingkar pada bagian lengan kiri atas, jika lengan
terlalu besar sehingga manset tidak cukup maka kenakan manset pada
pergelangan tangan.
3. Atur letak manset hingga 1-2 cm di atas siku lengan,selang manset sejajar
dengan jari tengah, rekatkan manset hingga pas di lengan.
4. Atur posisi manset hingga sejajar dengan posisi jantung.
5. Pada waktu pengukuran, usahakan lengan tidak bergerak, seperti menumpu di
atas meja.
6. Tekan tombol ON/OFF
STANDART OPERATIONAL PROCEDURE
1. Pastikan tidak ada udara yang tersisa di dalam bladder pada manset kecuali untuk
tipe advance yang memiliki sistem menguras udara residu pemeriksaan
sebelumnya.
2. Ukuran manset juga harus sesuai dengan pemasangan yang benar.
3. Posisi pemasangan manset harus memperhatikan artery marking yang ada pada
manset.
4. Sebelum menekan tombolnya, pastikan tingginya manset sama dengan
jantung ,sehingga disarankan diperiksa dalam keadaan duduk.
5. Tekan tombol pemompa dan tunggulah dengan sabar sampai alat benar-benar
berhenti bekerja.
6. Baca hasilnya pada layar dan jangan dibulatkan. Angka yang ditunjukkan
merupakan angka yg biasanya sampai ke 1-an mmHg.
DIAGRAM BLOK TENSIMETER
 BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Tensimeter adalah alat pengukuran tekanan darah sering juga disebut sphygmomanometer.
Tensimeter atau sphygmomanometer pada awalnya menggunakan raksa sebagai pengisi
alat ukur ini.
Sekarang, kesadaran akan masalah konservasi lingkungan meningkat dan penggunaan dari
air raksa telah menjadi perhatian seluruh dunia.

B. SARAN
Setelah membaca makalah ini mahasiswa di harapkan dapat memahami apa yang telah di
jelaskan dalam makalah ini.