Anda di halaman 1dari 22

KONSEP

ADMINISTRASI
DAN MANAJEMEN
Administrasi Rumah Sakit
KONSEP ADMINISTRASI
Definisi Administrasi?
Dalam bidang kesehatan, administrasi memiliki pengertian serangkaian
kegiatan yang terdiri dari perencanaan (planning), pengorganisasian
(orginizing), pengarahan (directing), pengawasan (controlling),
pengoordinasian (coordinating), serta penilaian (evaluating)

Sehingga, administrasi juga dapat diartikan sebagai kegiatan yang


terdiri dari proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan,
dan penilaian yang dilakukan untuk mencapai tujuan organisasi yang
telah ditetapkan sebelumnya
Unsur Umum Administrasi
Hubungan Masyarakat
Interaksi yang baik dengan
Organisasi publik, serta pelanggan
Ketatausahaan
Visi, Misi, Tujuan Tata Persuratan, Arsip,
Sekretaris

Manajemen Perbekalan
Pengawasan Perlengkapan,
Persediaan, Logistik

Komunikasi Keuangan
Kepegawaian
Bekerja sama Anggararan,
Sumber daya manusia Pembukuan, Audit
Unsur Pokok Administrasi
Dalam ADMINISTRASI, ada 4 unsur pokok yang harus
terpenuhi :

● Terdiri dari dua orang atau lebih

● Tujuan yang jelas

● Kejelasan tugas dalam pelaksanaan kegiatan

● Ketersediaan peralatan dan perlengkapan


Hubungan Unsur Administrasi

Masukan Proses
01 02

Keluaran Sasaran
03 04

05
Dampak
Masukan (INPUT)

Semua aspek yang Sumber Daya (SD tenaga, SD Modal, SD Hukum, SD Alamiah)
diperlukan dalam pro
ses kegiatan administ
rasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
sehingga
seluruh rangkaian ke
giatan Kemampuan dan Kesanggupan

administrasi dapat di
lakukan.
Selain 3 hal tersebut, unsur-unsur masukan dalam adminstrasi juga terdiri dari :
• orang (man),
• uang (money),
• metode (methods),
• bahan-bahan (materials),
• mesin-mesin (machines),
• pemasaran (market).
Proses (PROCESS)

L Perencanaan (planning)
angkah-langkah yang
harus dilakukan unt
uk mencapai tujuan Pengorganisasian (Organizing)

yang telah ditentukan


. Proses dalam admin Pelaksanaan ( implementing)
istrasi
dikenal Penilaian (evaluation)
dengan sebutan fungs
i administras
i
Keluaran (OUTPUT)

Hasil dari suatu pekerjaan administrasi


• Administrasi keuangan
• Administrasi kepegawaian
• Adminisrtasi penerimaan pasian
• Administrasi pencatatan fasilitas kesehatan
• Administrasi umum (tata usaha dan pengarsipan)
Sasaran (TARGET)

Tujuan keluaran yang dihasilkan, antara lain :


• Instansi atasan
• Masyarakat umum
• Keperluan intern dan ekstern organisasi.

Dampak (IMPACT)

Akibat yang ditimbulkan keluaran.


Administrasi dan Manajemen
Manajemen dan administrasi sering disamakan, namun yang jelas
memang tidak dapat dipisahkan.

ADMINISTRASI dalam arti sempit :


● Tata usaha,
● pekerjaan Perkantoran - office work

ADMINISTRASI dalam arti luas :


● Asas manajemen,
● proses manajemen,
● fungsi manajemen dan kelembagaan.
Definisi Manajemen
Manajemen merupakan sebuah disiplin ilmu untuk mengelola
sebuah organisasi agar organisasi tersebut mencapai tujuan.

Dalam mewujudkan tujuan organisasi, manajemen menekan-kan


pada penggunaan sumber daya secara efektif dan efisien. Efektif
berkaitan dengan melaksanakan sebuah pekerjaan dengan tata
cara yang benar untuk mencapai tujuan. (Robbins dan Coultar
1966).
Fungsi dan Proses Manajemen dalam Organisasi
Rumah Sakit
4 pengelompokkan Fungsi dan Proses Manajemen dalam
Organisasi Rumah Sakit :
● Fungsi perencanaan (Planning)
● Fungsi pengorganisasian (Organizing)
● Fungsi penggerakan pelaksanaan (staffing, commanding,
directing, coordinating)
● Fungsi pengawasan (controlling)
Fungsi perencanaan (Planning)
Dalam implementasin Perencanaan Harus Realistis dan Ekonomis
ya kegiatan perencan
aan yang Perlunya koordinasi dalam perencanaan

Perencanaan harus didasarkan pengalaman, pengetahuan, dan Intuisi


disusun hendaknya m
empertibangkan hal- Perencanaan harus dilandasi partisipasi
hal berikut ini:
Perencanaan harus memperhitungkan segala kemungkinan

Perencanaan harus fleksibel (luwes)

Perencanaan harus dinamis

Perencanaan seharusnya didasarkan penelitian


Fungsi pengorganisasian (Organizing)
Pengorganisasian yan Menjelaskan siapa yang akan melakukan apa
g dilaksanakan para
manajer secara Menjelaskan siapa memimpin siapa
efektif, akan dapat :
Menjelaskan saluran-saluran komunikasi

Memusatkan sumber-sumber data terhadap sasaran-sasaran


Fungsi penggerakan pelaksanaan (staffing, commanding, directing,
coordinating)
Dengan adanya peng Staffing, penyusunan personalia pada suatu organisasi
gerakan pelaksanaan,
dapat Commanding, pengarahan pada anggota untuk melaksanakan tugas masing-
memberikan masing yang telah ditentukan
kontribusi nyata
melalui kerjasama da Directing, pemberian petunjuk/memberi gambaran tentang kegiatan-kegiatan
lam mencapai tujuan yang akan dilakukan sehingga para manajer harus memotivasi staf dan
organisasi. personil organisasi agar secara sukarela mau melakukan kegiatan sebagai
manifestasi rencana yang dibuat

Coordinating, sinkronisasi upaya anggota kelompok sehingga memberikan


kesatuan tindakkan dalam mengejar tujuan bersama
Fungsi pengawasan (controlling)
Pengawasan sebagai Pengawasan (controlling) merupakan proses pengamatan atau pemantauan
tindakan terakhir ya terhadap pelaksanaan kegiatan organisasi untuk menjamin agar supaya semua
ng pekerjaan yang sedang dilakukan berjalan sesuai dengan rencana yang telah
dilakukan para ditentukan sebelumnya
manajer
pada suatu organisasi
.
Keterampilan dan peran manajer
Keterampilan manajerial
● Technical : Keahlian yang diperlukan untuk menyelesaikan
atau memahami jenis kerja tertentu

● Interpersonal : Kemampuan untuk memahami, memotivasi


dan berkomunikasi

● Conceptual : Kemampuan untuk memahami dan memandang


organisasi sebagai satu kesatuan

● Diagnostic : Keahlian untuk memvisualisasikan jawaban


yang paling sesuai untuk situasi tertentu
Sifat yang Berguna Bagi Seorang
Pemimpin

01 Keinginan Untuk Menerima Tanggung Jawab

02 Kemampuan Untuk Bisa ”Perceptive”

03 Kemampuan untuk bersikap Objektif

04 Kemampuan Untuk Menentukan Perioritas

05 Kemampuan untuk berkomunikasi


Peran Manajer
• Peran Interpersonal
● Peran ini meliputi perekrutan, pelatihan, pemberian motivasi, dan
pendisiplinan karyawan

• Peran Informasional
● Peran ini meliputi pemantau, penghubung, penyebar, dan juru bicara

• Peran Pengambilan Keputusan


● Peran ini meliputi penyelesai masalah, pengalokasi sumber daya,
dan perunding
Contoh :
Peran manajer
Sejarah perkembangan teori manajemen
●Pada awal abad ke-20, industrialis Prancis bernama Henri Fayol menulis bahwa semua
manajer menjalankan lima fungsi manajemen :
• Merencanakan,
• mengorganisasikan,
• memerintahkan,
• mengkoordinasikan,
• mengendalikan.
●Dewasa ini, kita memadatkan fungsi-fungsi tersebut menjadi empat :
• Perencanaan,
• Pengorganisasian,
• Pelaksanaan,
• Pengawasan.
THANKS !

Anda mungkin juga menyukai