Anda di halaman 1dari 7

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

BIPA BERDASARKAN
KESALAHAN BAHASA INDONESIA
PEMBELAJAR ASING

Gatut Susanto
Universitas Negeri Malang
PENGANTAR
Pembelajar asing dalam belajar bahasa Indonesia
sebagai bahasa asing (BIPA) sering mengalami berbagai
kesulitan. Kesulitan-kesulitan yang dihadapi oleh pe-belajar
asing tersebut menyebabkan terjadinya bentuk-bentuk yang
salah dalam bahasa Indonesia mereka. Kesalahan bahasa
Indonesia pembelajar asing mencerminkan level penguasaan
bahasa Indonesia mereka. Pembelajar pada tingkat pemula
akan melakukan kesalahan bahasa Indonesia tataran fonologi
atau morfologi.
Bentuk-bentuk kesalahan bahasa Indonesia
pembelajar asing memiliki sumbangan terhadap pe-
ngembangan bahan ajar BIPA.
BENTUK-BENTUK KESALAHAN BI PEMBELAJAR
ASING
Faktor penyebab kesalahan:
• Adanya transfer negatif dari B1 ke BI pembelajar bahasa
• Individu pembelajar bahasa, seperti usia, bakat bahasa,
gaya belajar, kepribadian pembelajar bahasa, dan motivasi.

Di balik itu, kesalahan juga memiliki manfaat, yaitu:


• memberikan informasi kepada guru bahasa tentang
perkembangan belajar bahasa
• memberikan bukti tentang cara bahasa itu dipelajari
• memberikan alat kepada pembelajar bahasa untuk
menemukan kaidah-kaidah dalam bahasa sasaran
KESALAHAN BERBAHASA DAN
PENGAJARAN BIPA?
Kesalahan bahasa Indonesia pembelajar asing dapat
dimanfaatkan untuk meningkatkan mutu penyelenggaraan
program pengajaran BIPA.
Komponen pengajaran:
(1) Kurikulum
(2) Guru
(3) Siswa
(4) bahan ajar
(5) media pembelajaran
(6) strategi dan teknik pembelajaran
(7) evaluasi
METODE ANALISIS KESALAHAN
1. Pengumpulan Sampel Kesalahan B1 Pemelajar Asing, yaitu
mengumpulkan sampel penggunaan bahasa dari kelompok besar
pembelajar bahasa; mengambil contoh pada satu aspek penggunaan
bahasa dari kelompok terbatas pembelajar bahasa; dan mengambil
sample pada satu aspek penggunaan bahasa dari satu orang
pembelajar bahasa. Materi ajar BIPA seharusnya disusun dengan
mempertimbangkan bahasa dan pembelajar, sehingga kesalahan
dapat dengan mudah diketahui penyebabnya.
2. Identifikasi Kesalahan BI Pembelajar Asing, yaitu data
kesalahan dikelompokkan berdasarkan norma atau kaidah bahasa
Indonesia; diidentifikasi, apakah data termasuk error atau mistake;
diidentifikasi apakah data menggambarkan ciri umum tuturan BI
atau tidak; diidentifikasi berdasarkan kaidah baku bahasa
Indonesia. Hasilnya akan menentukan kreteria bahan ajar BIPA
yang cocok dan penyusunan bahan ajar BIPA berdasarkan gradasi
lurus atau gradasi tingkat kesulitan.
LANJUTAN...
3. Deskripsi Kesalahan BI Pembelajar Asing, yaitu
mempertahankan perbedaan antara deskripsi kesalahan dan
penjelasan kesalahan dengan mendasarkan pada kategori-
kategori linguistik (morfologi, sintaksis, dan kosakata).
Menyoroti cara struktur-struktur tampak luar diubah melalui
sarana operasi penanggalan, penambahan, kesalahan informasi
dan kesalahan pengurutan juga dapat dilakukan.
4. Penjelasan Kesalahan BI Pembelajar Asing, yaitu kesalahan
bahasa Indonesia pembelajar asing ini akan dibahas alasan-alasan
terjadinya kesalahan-kesalahan tersebut.
5. Evaluasi Kesalahan BI Pembelajar Asing, yaitu untuk menilai
kesalahan integibilitas (kemampuan untuk dapat dimengerti),
acceptibilitas (kemampuan untuk dapat diterima), dan iritasi
(gangguan).
TERIMA KASIH

Catatan:
Power Point ini disarikan dari artikel jurnal berjudul
Pengembangan Bahan Ajar BIPA Berdasarkan Kesalahan
Bahasa Indonesia Pembelajar Asing yang ditebikan oleh
jurnal Bahasa dan Seni, Tahun 35, Nomor 2, Agustus 2007

Anda mungkin juga menyukai