&2 apa itu pemilu? Dalam kehidupan masyarakat, pemilihan umum atau yang lebih dikenal sebagai pemilu merupakan sebuah sarana bagi rakyat dalam mewujudkan kedaulatan rakyat yang bertujuan untuk memilih wakil-wakilnya dalam penyelenggaraan negara. Untuk pengertian yang lebih detail terdapat pada UU Nomor.8 Tahun 2012 Pasal 1 ayat (1). kalau menurut para ahli, apa itu pemilu?
ALIF MOERTOPO RAMLAN SURBAKTI
Pemilihan umum diartikan sebagai sarana
yang tersedia bagi rakyat untuk Pemilihan umum sebagai mekanisme menjalankan kedaulatannya sesuai dengan penyeleksian dan pendelegasian atau asas yang termaktub dalam Pembukaan penyerahan kedaulatan kepada orang atau Undang-Undang Dasar Negara Republik partai yang dipercayai. Indonesia Tahun 1945. kalau menurut para ahli, apa itu pemilu?
SURYO UNTORO
Pemilihan umum sebagai suatu pemilihan
yang dilakukan oleh warga Negara Indonesia yang mempunyai hak untuk memilih wakil-wakilnya yang duduk dalam badan perwakilan rakyat, yakni Dewan Perwakilan Rakyat dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Tingkat I dan Tingkat II. arti penting pemilu dalam negara demokrasi 1. Untuk mendukung atau mengubah personel dalam lembaga legislatif. 2. Membentuk dukungan mayoritas rakyat dalam menentukan pemegang kekuasaan eksekutif untuk jangka waktu tertentu. 3. Rakyat melalui perwakilannya secara berkala dapat mengoreksi atau mengawasi kekuatan eksekutif. apa tujuan pemilu?
1. Melaksanakan kedaulatan rakyat.
2. Sebagai perwujudan hak asasi politik rakyat. 3. Untuk memilih wakil-wakil rakyat yang duduk di lembaga legislatif serta memilih presiden dan wakil presiden. 4. Melaksanakan pergantian personel pemerintahan secara aman, damai, dan tertib. 5. Menjamin kesinambungan pembangunan nasional. tujuan pemilu menurut samuel huntingthon 1.Pemilihan umum sebagai perwujudan kedaulatan rakyat. Pemikiran tentang demokrasi tentunya berkaitan dengan kedaulatan yang terletak di tangan rakyat. Rakyat yang berdaulat itu tidak bisa memerintah secara langsung. Oleh karena itu, pemilihan umum dapat menjadi penentu oleh rakyat dalam menentukan wakil-wakilnya dan para wakil rakyat dalam memegang pemerintahan. 2. Pemilihan umum sebagai sarana untuk membentuk perwakilan politik. Melalui pemilu, rakyat dapat memilih wakil-wakilnya yang dipercaya dapat menampung aspirasi dan kepentingannya. 3. Pemilihan umum sebagai sarana untuk melakukan pergantian pemimpin secara konstitusional. Pemilu bisa memperkuat pemerintahan yang sedang berjalan atau untuk mewujudkan reformasi pemerintahan. Melalui Pemilihan umum, pemerintahan yang aspiratif akan dipercaya rakyat untuk memimpin kembali dan sebaliknya jika rakyat tidak percaya maka pemerintahan itu akan berakhir dan diganti dengan pemerintahan baru yang didukung oleh rakyat. tujuan pemilu menurut samuel huntingthon 4. Pemilihan umum sebagai sarana bagi pemimpin politik untuk memperoleh legitimasi. Pemberian suara para pemilih dalam pemilu pada dasarnya merupakan pemberian mandat rakyat kepada pemimpin yang dipilih untuk menjalankan roda pemerintahan. Pemimpin politik yang terpilih berarti mendapatkan legitimasi (keabsahan) politik dari rakyat. 5. Pemilihan umum sebagai sarana partisipasi politik masyarakat untuk turut serta menetapkan kebijakan publik. Melalui pemilu rakyat secara langsung dapat menetapkan kebijakan publik melalui dukungannya kepada kontestan yang memiliki program-program yang dinilai aspiratif dengan kepentingan rakyat. Kontestan yang menang karena didukung rakyat harus merealisasikan janji-janjinya itu ketika telah memegang tampuk pemerintahan. KEDUDUKAN PEMILU 1. Mekanisme untuk menyeleksi para pemimpin dan alternatif kebijakan umum. 2. Mekanisme untuk memindahkan konflik kepentingan dari masyarakat ke lembaga-lembaga perwakilan melalui wakil rakyat yang terpilih, sehingga integrasi diantara masyarakat tetap terjaga. 3. Sarana untuk menyalurkan dukungan rakyat terhadap negara dan pemerintahan dengan cara ikut serta dalam proses politik. ASAS-ASAS PEMILU 1. Asas Langsung Pemilihan umum di Indonesia dilaksanakan secara langsung artinya setiap pemilih secara langsung memberikan suaranya tanpa perantara dan tingkatan. 2. Asas Umum Berarti pemilihan itu berlaku menyeluruh bagi semua warga negara Indonesia yang memenuhi persyaratan tanpa diskriminasi. 3. Asas Bebas Berarti warga negara yang berhak memilih dapat menggunakan haknya dan dijamin keamanannya untuk melakukan pemilihan menurut hati nuraninya tanpa adanya pengaruh, tekanan dan paksaan dari siapapun dengan cara apapun. 4. Asas Rahasia Berarti setiap pemilih dijamin tidak diketahui oleh siapapun dengan jalan apapun siapa yang dipilihnya. 5.Asas Jujur Berarti dalam penyelenggaraan pemilu, penyelenggara/pelaksana, pemerintah, partai politik peserta pemilu, pengawas dan pemantau pemilu, pemilih, dan semua pihak yang terlibat secara tidak langsung harus bersikap dan bertindak jujur sesuai dengan peraturan perundang- undangan yang berlaku. 6. Asas Adil Berarti setiap pemilih dan partai politik peserta pemilu mendapatkan perlakuan yang sama serta bebas dari kecurangan pihak manapun. MACAM-MACAM KEDAULATAN 1.Teori Kedaulatan Tuhan Teori kedaulatan Tuhan adalah teori yang menganggap Tuhan sebagai pemegang kekuasaan tertinggi. Kemudian, dalam praktik kenegaraan, perintah negara harus merupakan implementasi dari kehendak Tuhan. 2. Teori kedaulatan raja adalah teori yang memandang raja sebagai pemegang kekuasaan tertinggi atas apa saja. Semua hal di wilayah kerajaan dianggap sebagai hak milik raja dan semua warga dianggap rendah, tidak lebih daripada budak bagi raja dan keluarganya. 3.Teori Kedaulatan Negara teori kedaulatan negara adalah teori yang menganggap negara sebagai badan hukum dianggap memiliki kewajiban dan hak serta dapat melakukan tindakan atau perbuatan hukum sekaligus pendukung hak dan kewajiban. 4. Teori Kedaulatan Rakyat Teori kedaulatan rakyat adalah teori yang menerangkan bahwa kedaulatan negara ada ditangan rakyat; rakyat sebagai pemegang kekuasaan tertinggi. 5. Teori Kedaulatan Hukum Teori kedaulatan hukum adalah teori yang menempatkan pemimpin tertinggi di suatu negara bukanlah figur atau tokoh, melainkan sistem aturan atau hukum. Semua orang harus tunduk kepada hukum, baik rakyat maupun penguasa negara. bentuk kedaulatan 1.Kedaulatan ke dalam adalah kekuasaan tertinggi di dalam negara untuk mengatur fungsinya. Dalam kedaulatan ini, pemerintah berhak untuk mengatur segala kepentingan rakyat melalui lembaga negara dan perangkat lain tanpa campur tangan negara lain. 2. Kedaulatan ke luar adalah kekuasaan tertinggi suatu negara untuk mengadakan hubungan dengan negara lain serta mempertahankan wilayahnya dari ancaman yang berasal dari luar. T e r i m a K a s i h