Anda di halaman 1dari 13

AKUNTANSI KEUANGAN

DI SUSUN OLEH

Dwi Purwaningrum, SM., M.Ak., MM.


Dosen Tetap UNIPI
Ketentuan Perkuliahan
ETIKA 10%
ABSEN DAN KEHADIRAN MAHASISWA 15 %
TUGAS
20%
UJIAN TENGAH SEMESTER 25%
UJIAN AKHIR SEMESTER 30%
01
Akuntansi Keuangan Dan
Standar Akuntansi
DEFINISI AKUNTANSI

Akuntansi adalah penyajian pelaporan pertanggungjawaban yang berupa bentuk informasi laporan
keuangan yang digunakan untuk sebuah aktivitas bisnis dalam kurun satu periode tertentu.

Menurut Weygandt, J. J dkk (2019), akuntansi adalah kegiatan mengidentifikasi, mencatat, dan
mengomunikasikan peristiwa-peristiwa ekonomi dari suatu entitas kepada pihak-pihak yang
berkepentingan dan diukur dengan satuan matauang yang kemudian disajikan dalam bentuk
laporan keuangan.
Jenis Laporan Keuangan dan Pihak Yang berkepentinagan
Lap. Laba rugi
Komprehensif

Eksternal

Lap. Posisi
Keuangan
Pemakai

Lap.
Perubahan
posisi
Internal
keuangan

Lap. Arus
Kas

Catatan atas
lap.
keuangan
AKUNTANSI
KEUANGAN Akuntansi
Keuangan

Akuntansi

Manajemen
keuangan
1. Kesatuan Usaha Khusus (Separate/Economic Entity) bahwa perusahaan
dipandang sebagai sebuah unit usaha yang berdiri sendiri terpisah dari
pemiliknya.
2. Kontinuitas Usaha (Going Concern/Continuity) bahwa setiap perusahaan
akan memiliki umur yang panjang atau tidak akan dilikuidasi di masa yang
Asumsi akan datang untuk memenuhi tujuan dan komitmen mereka, meskipun pada
kenyataannya umur perusahaan adalah tidak pasti berapa lama.
3. Penggunaan unit moneter dalam Pencatatan (Monetary unit) bahwa
setiap transaksi yang terjadi akan dicatat dengan menggunakan satuan uang
(unit moneter.
4. Periode Waktu (Time Period/Periodicity)bahwa laporan keuangan harus
disusun dan disajikan secara periodik.

Dalam Kerangka Dasar Penyusunan dan Penyajian Laporan Keuangan (IAI


2016) menetapkan dua asumsi dasar yaitu:
1. Dasar Akrual bahwa pengaruh transaksi dan peristiwa lain diakui pada
saat kejadian (dan bukan pada saat kas atau setara kas diterima atau
dibayar) dan dicatat dalam catatan akuntansi serta dilaporkan dalam
laporan keuangan pada periode bersangkutan.
Asumsi dasar 2. Kelangsungan Usaha bahwa perusahaan diasumsikan akan beroperasi
terus di masa depan tanpa batasan, tidak bermaksud atau berkeinginan
melikuidasi atau mengurangi secara material skala usahanya.
KONSEP DASAR
Prinsip dasar akuntansi adalah peraturan yang dijelaskan dalam tujuan laporan keuangan
atau konsep teoritis akuntansi yang menjadi dsar dalam pengembangan teknik akuntansi.
1. Prinsip biaya historis (historical cast principle) menghendaki digunakannya harga perolehan
dalam mencatat aktiva hutangmodal dan biaya
2. Prinsip pengakuan pendapatan (Revenue recognition principle)
a. Besarnya pendapatan ditentukan oleh jumlah kas/ ekuivalennya yang diterima dari
transaksi penjualan
b. untuk penjualan barang atau jasa, pendapatan diakui pada saat penyerahan barang/jasa
c. untuk barang pada saat produksi selesai, masa produksi dan saat kas diterima.
3. Prinsip mempertemukan (Matching principle) mempertemukan biaya dan pendapatan yang
timbul dari biaya tersebut.
4. Prinsip konsistensi (Consistency principle) metode dan prosedur yang digunakan harus
diterapkan secara konsisten dari tahun ke tahun.
5. Prinsip pengungkapan lengkap (Full disclosure) menyajikan informasi yang lengkap dalam
laporan keuangan.
KARAKTERISTIK LAPORAN
KEUANGAN
1. Dapat Dipahamimudah dan segera dapat dipahami oleh pemakainya.
2. Relevan (Relevance) Informasi memiliki kualitas relevan apabila dapat mempengaruhi
keputusanekonomi pemakainya.
3. Andal (Reliability) bebas dari pengertian yang menyesatkan, kesalahan material dan dapat
diandalkan pemakainya sebagai penyajian yang tulus/jujur dari yang seharusnya disajikan atau
yang secara wajar diharapkan dapat disajikan.
4. Dapat Dibandingkan pemakai harus dapat membandingkan Laporan Keuangan perusahaan
antarperiode untuk mengidentifikasi kecenderungan posisi dan kinerja perusahaan.
STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN
Standar Akuntansi Keuangan (SAK) adalah format dan prosedur pembuatan laporan keuangan
yang menjadi aturan baku penyajian informasi keuangan suatu kegiatan usaha atau perusahaan

Pernyataan Standar
SAK ETAP atau standar SAK EMKM atau Sandar
Akuntansi Keuangan
akuntansi keuangan entitas akuntansi keuangan entitas
(PSAK). Digunakan oleh
tanpa akuntanbilitas publik. mikro kecil menengah.
entitas yang memiliki
Digunakan untuk entitas
akuntanbilitas publik
tanpa akuntabilitas publik

Standar akuntansi di Indonesia mengacu pada teori skala global, yakni International Financial
Reporting Standards (IFRS). SAK berbasis IFRS berlaku efektif sejak 2014.
Tujuan Pelaporan Keuangan

Informasi untuk keputusan investasi dan


kredit

Informasi untuk menilai prospek entitas


dimasa depan

Informasi mengenai sukber daya


entitas
FUNGSI SAK

Untuk keseragaman laporan


Memudahkan penyusunan laporan Mempermudah pengguna laporan
keuangan.
keuangan. keuangan untuk memahami dan
membandingkan laporankeuangan
entitas berbeda-beda.

Anda mungkin juga menyukai