Anda di halaman 1dari 26

MEDIA MENGAJAR

Pendidikan Pancasila

UNTUK SMK/MAK KELAS X


Bab PANCASILA
1
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik diharapkan mampu:
• menganalisis pandangan para pendiri negara
mengenai rumusan Pancasila sebagai
dasar negara;
• menguraikan kedudukan dan fungsi Pancasila bagi
bangsa dan Negara Indonesia;
• menjelaskan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
sehari-hari; dan
• memberikan contoh penggunaan produk dalam
negeri.
Sumber: pixabay.com
B. Kedudukan dan Fungsi bagi Bangsa dan Negara Indonesia

Menurut Kaelan (2020), Pancasila memiliki


kedudukan dan fungsi yang mencakup sebagai
dasar negara, pandangan hidup bangsa, asas
persatuan dan kesatuan bangsa, jati diri
bangsa Indonesia, ideologi bangsa dan Negara
Indonesia, budaya bangsa Indonesia, dan
filsafat bangsa dan negara.

Sumber: wikipedia commons


Jika dihubungkan dengan negara, kata dasar
dipahami sebagai pedoman dalam
pengaturan kehidupan penyelenggaraan
ketatanegaraan yang mencakup berbagai
bidang kehidupan. Dasar negara menjadi
landasan hidup benegara harus dimiliki tiap
negara.
Menurut Kaelan (2020), Pancasila sebagai dasar Negara
Indonesia dapat dirinci sebagai berikut.

Pancasila merupakan dasar filsafat negara (asas kerohanian negara).

Di atas dasar itu, berdirilah Negara Indonesia, dengan asas politik negara
(kenegaraan), yaitu berupa republik yang berkedaulatan rakyat.
Keduanya menjadi basis penyelenggaraan kemerdekaan kebangsaan
Indonesia, yaitu pelaksanaan dan penyelenggaraan negara
sebagaimana tercantum dalam hukum positif Indonesia, termuat dalam
undang-undang dasar Negara Indonesia.

Selanjutnya, di atas undang-undang dasar (yaitu sebagai basis),


berdirilah bentuk susunan pemerintahan dan keseluruhan hukum
positif yang lainnya, mencakup segenap bangsa Indonesia dalam suatu
kesatuan hidup bersama yang berasas kekeluargaan.
Segala sesuatu yang disebutkan di atas adalah
demi tercapainya suatu tujuan bersama, yaitu
tujuan bangsa Indonesia dalam bernegara
tersebut, yaitu kebahagiaan bersama, baik
jasmaniah maupun rohaniah.
Pancasila sebagai dasar Negara Indonesia memiliki
beberapa fungsi sebagai berikut.

Dasar berdiri dan tegaknya negara

Dasar kegiatan penyelenggaraan negara

Dasar partisipasi warga negara

Dasar pergaulan antarwarga negara

Dasar dan sumber hukum nasional


Pandangan hidup bangsa adalah
kristalisasi nilai-nilai yang diyakini
kebenarannya dan manfaatnya oleh
suatu bangsa sehingga tumbuh
tekad untuk mewujudkannya di
dalam sikap hidup sehari-hari
(Herdiawanto, dkk., 2019).
Pandangan hidup bersama bangsa
Indonesia adalah Pancasila yang bersumber
pada akar budaya dan nilai-nilai religius
bangsa Indonesia. Melalui pandangan
hidup yang diyakininya ini, bangsa
Indonesia akan mampu memandang dan
memecahkan segala persoalan yang
dihadapi secara tepat sehingga tidak
terombang-ambing dalam menghadapi
persoalan.
Sumber: wikipedia commons
Ernest Renan mengemukakan pokok-pokok pikiran tentang bangsa
sebagai berikut (Gesmi dan Hendri, 2018).

Bangsa adalah suatu jiwa, suatu asas kerohanian

Bangsa adalah suatu solidaritas yang besar

Bangsa adalah suatu hasil sejarah

Karena sejarah berkembang terus, bangsa bukanlah sesuatu yang abadi

Wilayah dan manusia bukanlah penyebab timbulnya bangsa


Kumpulan menhir di
Tana Toraja, tepatnya
di Bori, Rentepao,
Sulawesi Selatan.
Menhir merupakan
tiang batu yang
menjadi ungkapan
spiritual manusia atas
Sang
Maha Esa.

Sumber: Shutterstock.com
Ideologi berasal dari bahasa Yunani, ideologia,
yaitu ajaran mengenai ide dan merupakan
komposisi dari pengertian ide yang berarti gagasan
atau fenomena dan logos yang berarti akal
(Kusumohamidjojo, 2015).
Ideologi dalam arti fungsional
digolongkan dalam dua tipe, yaitu
ideologi doktriner dan ideologi
pragmatis.
Ideologi doktriner
Ajaran-ajaran yang terkandung dalam ideologi ini
dirumuskan secara sistematis dan terperinci jelas,
diindoktrinasikan pada warga, dan pelaksanaannya diawasi
ketat oleh aparat partai atau pemerintah.

Ideologi pragmatis
Ajaran-ajaran yang terkandung dalam ideologi tidak
dirumuskan secara sistematis dan terperinci, tetapi
dirumuskan secara umum.
Fungsi ideologi bagi manusia

Sebagai kekuatan
Sebagai pedoman yang mampu Sebagai upaya
bagi individu, memberi semangat menghadapi berbagai
masyarakat, atau dan motivasi individu, persoalan masyarakat
bangsa untuk berpikir, masyarakat, dan dan bangsa di segala
melangkah, dan bangsa untuk aspek kehidupan.
bertindak. mencapai tujuan.
Tujuan Pancasila sebagai ideologi

1. Memperkuat kepribadian bangsa Indonesia agar terhindar


dari ancaman dan gangguan kepribadian dan ideologi lain.

2. Mengembangkan demokrasi berdasarkan Pancasila, persatuan, dan


kesatuan bangsa.

3. Memantapkan pengembangan dan penerusan jiwa, semangat, dan


nilai-nilai 1945 kepada generasi muda.
Tujuan Pancasila sebagai ideologi

4. Memantapkan ketahanan nasional.

5. Meningkatkan kemampuan dalam mewujudkan


kesejahteraan nasional.
Pancasila tidak terbentuk secara tiba-tiba.
Pancasila bisa ditinjau dari proses
kausalitas (sebab-akibat). Menurut Kaelan
(2020), secara kausalitas, asal mula
Pancasila dapat dibedakan atas dua
macam, yaitu asal mula yang langsung
dan asal mula yang tidak langsung.

Sumber: wikipedia commons


Asal Mula yang Langsung

kausa materialis

kausa formalis

kausa efisien

kausa finalis
Tiga elemen kesepakatan untuk mewujudkan demokrasi
Kesepakatan tentang tujuan dan cita-cita bersama

Kesepakatan tentang the rule of law sebagai


landasan pemerintahan atau penyelenggaraan
negara

Kesepakatan tentang bentuk institusi-institusi dan


prosedur ketatanegaraan
Pandangan terkait dengan pengertian identitas nasional

Tim Nasional Dosen Pendidikan Kewarganegaraan (2011)


Identitas nasional adalah KBBI
kepribadian nasional atau jati diri Identitas nasional berarti ciri-ciri
nasional yang dimiliki suatu atau keadaan khusus seseorang;
bangsa yang membedakan jati diri. Nasional dalam KBBI
bangsa satu dengan bangsa yang berarti bersifat kebangsaan;
lain. berkenan atau berasal dari
bangsa sendiri; meliputi suatu
bangsa.
Fungsi identitas nasional

Sebagai pencerminan
kondisi bangsa yang
Sebagai penanda Sebagai pembeda
menampilkan
keberadaan atau dengan bangsa lain di
kematangan jiwa, daya
eksistensinya. dunia.
juang, dan kekuatan
bangsa
Unsur-unsur
pembentuk identitas
nasional Indonesia
mencakup unsur
sejarah, kebudayaan,
budaya unggul, suku
bangsa, agama, dan
bahasa.

Sumber: pixabay.com
Jenis-jenis identitas
nasional Indonesia
mencakup bahasa
Indonesia, bendera
negara, lagu
kebangsaan, dan
lambang negara.
Peran Pancasila sebagai identitas nasional

Pancasila sebagai sumber motivasi, inspirasi, pedoman berperilaku sekaligus


standar justifikasi

Pancasila sebagai kepribadian bangsa

Pancasila sebagai dasar filsafat bangsa dan negara

Pancasila sebagai landasan sistem sosial Indonesia

Pancasila sebagai dasar negara

Pancasila sebagai pegangan hidup

Anda mungkin juga menyukai