Anda di halaman 1dari 14

Nama Anggota:

Flora Dosmaria Mochammad Rasya


01 Lumban Tobing
03 Reggy Cahyadi

Indah Melissa
02 Lamtiur Gultom
04 Rizky Ariya Ghuna
Kedudukan dan Fungsi
Pancasila Bagi Bangsa
Negara Indonesia
UNIT 2
Pancasila adalah dasar negara
Indonesia. Hal tersebut mengandung
konsekuensi bahwa Pancasila
memiliki fungsi dan kedudukan bagi
bangsa dan negara Indonesia.
Beberapa fungsi dan kedudukan
Pancasila tersebut adalah sebagai
dasar negara, ideologi negara, dan
identitas nasional.
A.

Pancasila Sebagai Dasar Negara


Pancasila sebagai dasar negara tercantum dalam Pembukaan
UUD NRI Tahun 1945 pada alinea keempat yang berbunyi
"maka disusunlah Kemerdekaan Kebangsaan Indonesia itu
dalam suatu Undang-Undang Dasar Negara Indonesia yang
terbentuk dalam suatu susunan Negara Republik Indonesia
yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada
ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan
beradab, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh
hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/ perwakilan
serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia". Berdasarkan bunyi alinea tersebut memang
tidak terdapat kata Pancasila, namun secara eksplisit anak
kalimat yang berbunyi "...dengan berdasarkan kepada…"
bermakna bahwa dasar negara adalah Pancasila.
Selain pada Pembukaan UUD NRI Tahun 1945,
peneguhan Pancasila juga dimuat dalam Ketetapan
MPR Nomor XVIII/MPR/1998, tentang Pencabutan
Ketetapan MPR Nomor II/MPR/1978 tentang Pedoman
Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (Ekaprasetya
Pancakarsa) dan ketetapan tentang Penegasan
Pancasila sebagai Dasar Negara.
Dikatakan bersifat intrinsik karena merupakan sebuah
sistem pemikiran yang menjadi dasar bagi manusia
dalam mentafsirkan realitas yang ada di alam
semesta, sang pencipta, manusia, makna kehidupan,
masyarakat, serta bangsa dan negara.Pancasila
sebagai dasar negara dapat dikaji melalui 3
pendekatan, yaitu pendekatan ontologis,
epistemologis, dan aksiologis.
Fungsi Pancasila
Dasar Berdiri Dasar Partisipasi Warga
Tegaknya Negara Negara
Tanpa Pancasila maka negara
Indonesia tidak akan dapat dalam mencapai tujuan negara dan
berdiri kokoh juga memiliki kewajiban dalam
membela negara Republik Indonesia

Dasar kegiatan Dasar Pergaulan


penyelenggaran Negara Antarwarga Negara
petunjuk bagi warga negara
pemerintah harus
dalam menjalin hubungan di
menyelenggarakan kegiatan
tengah keanekaragaman
pemerintahan yang berdasarkan
atau berlandaskan nilai-nilai suku, agama, ras, dan
Pancasila antargolongan
B. Pancasila sebagai ideologi Negara
1. Hakikat Ideologi
-> Menurut kamus politik, ideologi adalah
kumpulan gagasan atau prinsip-prinsip yang
mengarahkan secara sah tingkah laku
masyarakat dan lembaga politik.
-> Pada hakikatnya, ideologi adalah hasil
pemikiran manusia dan kemampuannya
mengadakan hubungan terhadap
kehidupannya.
-> Ideologi adalah suatu pilihan yang
membawa keterikatan untuk mewujudkannya.
Beberapa Fungsi Ideologi

Bekal dan Jalan bagi


Struktur Pengetahuan
seseorang

Orientasi Kekuatan yang mampu dan


Dasar mendorong seseorang

Pendidikan bagi
Norma - Norma
masyarakat
2. Pancasila sebagai Ideologi
Pancasila sebagai ideologi adalah suatu ajaran, gagasan,
doktrin, teori atau ilmu yang diyakini kebenarannya. Pancasila
merupakan pandangan hidup bangsa Indonesia serta menjadi
petunjuk dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang
dihadapi masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia.

Pancasila merupakan ideologi terbuka yang secara struktural


memiliki tiga dimensi, yaitu sebagai berikut.
a. Dimensi idealistis, yaitu nilai-nilai dasar yang terkandung
dalam Pancasila bersifat sistematis, rasional, dan menyeluruh.
b. Dimensi normatif, yaitu nilai-nilai yang terkandung dalam
Pancasila perlu dijabarkan dalam suatu sistem norma,
sebagaimana terkandung dalam norma-norma kenegaraan.
c. Dimensi realistis, yaitu suatu ideologi harus mampu
mencerminkan realitas yang hidup dan berkembang dalam
masyarakat.
Pancasila sebagai ideologi terbuka tidak
bersifat kaku dan tertutup, tetapi dinamis
dan terbuka. Artinya bahwa ideologi
Pancasila dalam perkembangannya
bersifat aktual, dinamis, dan senantiasa
menyesuaikan dengan perkembangan
zaman, ilmu pengetahuan dan teknologi,
serta dinamika perkembangan aspirasi
masyarakat.
C. Pancasila sebagai Identitas Nasional
Identitas Nasional adalah kepribadian yang dimiliki suatu
bangsa atau negara yang kemudian membedakan bangsa
tersebut bangsa tersebut dengan bangsa yang lainnya.
Identitas terbagi menjadi 2, yaitu identitas nasional dalam
konteks bangsa dan identitas nasional dalam konteks negara.
Identitas Nasional dalam konteks bangsa merujuk pada
kebudayaan, adat istiadat, serta karakter khas suatu negara.
Identitas nasional dalam konteks negara merujuk pada dasar
falsafah negara, bendera negara, bangsa nasional, lagu
kebangsaan, lambang negara, semboyan negara, dan
konstitusi negara.
Pancasila sebagai identitas nasional mulai
dikukuhkan secara resmi ketika disahkan
sebagai dasar negara pada 18 Agustus 1945.
Pancasila sebagai identitas nasional bangsa
Indonesia mengandung makna bahwa ciri
masyarakat Indonesia, baik itu watak, adat,
budaya adalah sesuai dengan nilai-nilai
ketuhanan, kemanusian, persatuan,
kerakyatan, dan keadilan. Semua nilai luhur
tersebut merupakan ciri khas masyarakat
Indonesia dalam berperilaku.
Thank
You

Anda mungkin juga menyukai