Anda di halaman 1dari 29

PERSPEKTIF KOMUNIKASI

 BERLO (1975)menyebutkan, zaman


sekarang revolusi komunikasi yang
sejati ditimbulkan oleh perkembangan
kemajuan teknologi komunikasi.

 BECKER (1968) menggambarkan sifat


informasi yang dimodifikasi sebagai
mozaik waktu dan ruang yang
melambangkan himpunan dari berbagai
bits pesan.
Fenomena komunikasi manusia
 Serba ada

 Serba luas

 Serba
makna

Komunikasi sebagai;
1. proses suatu,
2.medium/media,
3.suatu peristiwa,
4. hubungan saling pengertian,
5.disiplin bidang studi.

Komunikasi proses yang variasinya
tergantung pada perspektif teoritis.

Dasar filsafat komunikasi
Komunikasi elektis

Perspektif mekanistis
Perspektif psikologis
Perspektif interaksional
Perspektif pragmatis

PERSPEKTIF MEKANISTIS

Para ahli teori sosial dan filsafat ilmu


sependapat, ilmu sosial banyak
meminjam dari ilmu fisika.
Sejak ilmu sosial masuk ke dlm ilmu
ilmiah, langkah pertama meniru
panduan teoritis dan metode logis
dari ilmu fisika yang dominan
perspektif mekanistis.
Doktrin mekanistis
Para pakar mekanisme berpegang
pada asumsi epistemologis dan
aksiologis tertentu tentang dunia
(pengetahuan tentang dunia)
dalam arti dapat diamati fenomena
yang sebenarnya.
Model Mekanistis

ERVING GOFFMAN (1968)


memandang komunikasi sebagai
saluran yang terorganisasikan
secara sosial untuk menyampaikan
informasi.
Komunikasi hanya secara nyata dan
di titik beratkan pemakaiannya
pada penafsiran mekanistis saja
Model Mekanistis
Proses pentransformasian pesan
 dari satu bentuk lain pada saat penyampaian
dinamakan encoding (penyandian).

 Pada saat penerimaan (tujuan) disebut decoding


(pengalih sandi).
 Komunikasi manusia – dua orang , saluran antar
orang tersebut hanya udara.
 Satu sumber menyandi pesan melalui
pentransformasian pikiran (ide ke dalam
kata).
 Di ubah ke dalam getaran udara
 Gelombang udara membawa kepada si
penerima, mengalih sandi gelombang suara ke
dlm kata oleh mekanisme penerimaannya,
telinga
PERSPEKTIF PSIKOLOGIS
Komunikasi tidak meminjam semua
bidang psiklogi, hanya dari psikologi
sosial.
Perspektif psikologis merupakan
tambahan perspektif mekanistis.
Perspektif psikologi paling populer
dewasa ini.
Model Psikologis

Para ahli komunikasi memadukan


karakteristik psikologis komunikasi
dengan karakteristik mekanistis.
Komponen Luasnya
Manusia berada dalam satu medan
stimulus lingkungan informasi
Pada tiap orang terdapat arus
stimuli yang tak terbatas
jumlahnya.
Stimuli dapat di proses memalui
organ :
Indera penerima,Penglihatan,
Pendengaran,Perabaan,
Penciuman,Perasa.
Jumlah stimulus melalui kapasitas
manusia untuk menerima dan
mengolahnya.
Manusia tidak saja menerima stimuli
tetapi juga menghasilkan stimuli.
Stimuli sama dengan konsep
sumber/penerima dalam mekanistis
GOYER (1970)
mengembangkan model

psikologikomunikasi dengan
memasukkan respons diskriminatif
yang secara kognitif terstruktur
oleh penafsir .
Waktu penafsir menyerap stimuli
otomatis ia mengolah melalui filter
konseptual “kotak hitam”
Model Psikologis
Filter digambarkan sebagai
 Sikap, Keyakinan
 Motif, Dorongan
 Citra, Kognisi
 Konsep diri, Tanggapan
 Orientasi, Set
 Konstruk hipotesis tertentu
PERSPEKTIF INTERAKSIONAL
 STEWART (1973) memakai interaksi
untuk komunikasi “dua arah”
 Perspektif interaksional sebagai
pandangan komunikasi manusia dari
cabang sosiologi yang dikenal
sebagai interaksi simbolis.
 Interaksi simbolis merupakan ide
baru dalam komunikasi manusia.

Hakekat “Diri”
 Perspektif interaksionalisme simbolik
paling bersifat “manusiawi” perspektif ini
menonjolkan keagungan dan nilai individu
di atas yang lain.
 Manusia memiliki esensi kebudayaan
 Saling berhubungan
 Masyarakat
 Buah pikiran
NWANKO (1973) menerapkan
model ABX NEW COMB
 menggambarkan komunikasi
interaksional.
 Dalamproses pengambilan peran dan
penyelarasan perilaku komunikator :
 berhubungan dengan objek
 mengarahkan perhatian pada objek
 memformulasikan pengkajian atas
objek
MODEL INTERAKSIONAL
Komponen Model Interaksional

 Peran (role) → teori peran


 Pengambilan peran (role taking)
 Orientasi
 Kesearahan (conquence)
 Lambang
 Adaptasi (penyesuaian diri)

PERSPEKTIF PRAGMATIS
 CHARLES MORRIS (1946) meletakkan
dasar semiotics → teori
bahasa/lambang.
 Tiga Bidang Studi :
 Sintaksis
→ bidang yg mencakup
bagaimana lambang-lambang saling
berhubungan satu sama lainnya.
 Hubungan lambang dg lambang.
 Semantika→ bagaimana lambang-lambang
berhubungan dg rujukannya (objek-objek)
yang diwakili lambang tersebut
 Hubungan lambang dg rujukan.

 Pragmatika→ bagaimana lambang-


lambang berhubungan dengan orang
(pemakai lambang).
 Hubungan lambang dgn pemakai
SINTAKSIS

Menunjukkan struktur
tata bahasa
Susunan kata
Bentuk pesan
Sebagai proses
penyandian
Semantika

Memusatkan pd arti pesan


Penafsiran yg berorientasi pd
penerima
Mencakup konvensi cultural
makna

Pragmatis
Berpusat pd perilaku
komunikator-komunikan dan
perilaku sama.
Komponen-komponen

Komunikasi dlm perspektif Pragmatis
 Dimulai dg perilaku orang yg terlibat.
 Satuan komunikasi yg penting
 Tindak perilaku
 Tindak secara verbal/non verbal
 Tindak tersebut dikategarikan dlm fungsi yg
dilaksanakan komunikasi.
MODEL PRAGMATIS

Anda mungkin juga menyukai