Anda di halaman 1dari 16

STUDI KELAYAKAN USAHA

(SKU)
PENGERTIAN

Suatu kegiatan yang mempelajari


secara mendalam tentang kegiatan,
usaha, atau bisnis yang akan
dijalankan, dalam rangka menentukan
layak atau tidak usaha tersebut
dijalankan (Kasmir : 2006)
Studi kelayakan proyek adalah suatu
pola studi yang mencakup aspek-aspek
pasar dan pemasaran, teknis dan
teknologi, manajemen operasi proyek,
ekonomi dan keuangan yang hasilnya
dijadikan dasar pertimbangan
mengenai layak atau tidaknya suatu
gagasan usaha yang dilaksanakan
(Sutojo : 1993).
PENTINGNYA SKU
 Sebelum memulai bisnis baru harus
diadakan penelitian terlebih dahulu
apakah bisnis yang akan dirintis
menguntungkan atau tidak
 Ada 2 studi atau analisis yang dapat
digunakan:
- Studi kelayakan usaha (feasibility
study of businesses)
- Analisa SWOT (Strenght,
Weakness, Opportunity, Threat)
TUJUAN SKU

Menghidari resiko kegagalan


Memudahkan perencanaan
Exp : Dana, waktu, tempat,
SDM
Memudahkan pelaksanaan
kegiatan
Memudahkan pengawasan
Memudahkan pengendalian
PROSES DAN TAHAP SKU

 Tahap penemuan ide atau


perumusan gagasan
 Tahap memformulasi tujuan
 Tahap analisis
 Tahap keputusan
ANALISIS KELAYAKAN USAHA
 Analisis aspek pemasaran
Kebutuhan & keinginan konsumen,
Segmentasi pasar, Target, Nilai tambah, Masa
hidup produk, Struktur pasar, Persaingan &
strategi pesaing, Ukuran pasar, Pertumbuhan
pasar, Laba kotor dan Pangsa pasar
 Analisis aspek produksi/operasi
Lokasi operasi, Volume operasi, Mesin dan
peralatan, Bahan baku & bahan penolong,
Tenaga kerja dan Lay-out
 Analisis aspek manajemen
Kepemilikan, Organisasi, Tim manajemen dan
Karyawan
 Analisis aspek keuangan
Kebutuhan dana, Sumber dana, Proyeksi
neraca, Proyeksi laba rugi dan Proyeksi aliran
kas (cash flow)
Aliran kas masuk bersih = Laba setelah pajak +
penyusutan + (1 – tarif pajak) bunga

Tahun Laba setelah Penyusut Bunga Perolehan


Pajak an
0 1.000.000 100.000 0.18 1.100.000
1 2.500.000 350.000 0.20 2.850.000
2 3.250.000 500.000 0.22 7.750.000
3 6.500.000 1.000.000 0.24 7.500.000
Kriteria investasi

 Untuk mengetahui layak


tidaknya suatu investasi yang
dilakukan dan menguntungkan
secara ekonomis dipergunakan
empat kriteria yaitu:
- Payback Period
- Net Present Value
- Internal Rate of Return
- Probalility Index
Payback Period (PBP)
 Untuk menghitung jangka waktu
pengembalian modal.
 Semakin cepat payback period-
nya semakin baik bisnis
tersebut.

Nilai Investasi
Payback Period = X 1 Tahun
Kas Masuk Bersih
Kriteria Nilai Bersih Sekarang

Nilai uang sebagai manfaat


ekonomi dari usaha yang
diperkirakan akan diterima di
masa yang akan datang tidak
sama dengan nilai uang yang
diterima sekarang, karena
adanya faktor interest rate
NPV (i) = ∑( Bt
(1+i) t )-{ ∑(
(Co +
Ct
(1+i) t
)}
atau
NPV (i) = ∑PF t (Bt) - ∑PFt (Ct) dimana t = 1, 2, 3,…, n

Sedangkan PFt = (1+i)-t adalah faktor nilai sekarang,

Dimana,
NPV = Nilai bersih sekarang
Bt = Benefit (aliran kas masuk pada periode t
i = interest (tingkat bunga bank yang berlaku)
t = Periode waktu
(1+i)-t = Discount factor atau faktor nilai sekarang atau (PFt)
Kriteria Rasio Manfaat-Biaya
(Benefit Cost Ratio)

BCR (i) = ∑ (Bt/(1+i)t)

(Co + ∑(Ct/(1+i)t)

Manfaat ekonomis diperoleh apabila BCR>1


Kriteria Internal Rate of Return
(IRR)
 Adalah suatu interest rate (i) yang
membuat nilai net present value
(NPV) menjadi nol atau disebut juga
indeks keuntungan
 Kriteria IRR:
Bila IRR > MARR, maka bisnis layak
secara ekonomis
dimana:
MARR=Minimum Atractive Rate of
Return
SISTEMATIKA PENYUSUNAN SKU

BAB I : Pendahuluan
A. Latar belakang
1. Gambaran umum tentang usaha
2. Faktor-faktor penunjang rencana usaha
3. Prospek usaha
B. Tujuan
C. Kegunaan

BAB II : Mekanisme Usaha


A. Organisasi dan personalia
B. Proses produksi
C. Pengadaan barang/jasa
1. Alat-alat faktor produksi
2. Kualitas dan kuantitas SDM
3. Rencana Proses dan target produksi
D. Pemasaran/Marketing
1. Kondisi industri/pesaing
2. Proyeksi penjualan
3. Pengembangan pasar
4. Program pemasaran

BAB III : Analisis Biaya dan Pendapatan Usaha


A. Penjualan dan Keuntungan
1. Jumlah pendapatan/minggu/bulan/tahun
2. Proyeksi pendapatan sampingan/minggu
B. Biaya
1. Biaya produksi/pengadaan barang
2. Biaya administrasi dan umum/operasional
3. Biaya bunga pinjaman dan cicilan utang
4. Pajak
C. Keuntungan (A-B)
D. Proyeksi Cash flow
E. Kriteria Investasi

BAB IV: Penutup


A. Kesimpulan
B. Harapan

Anda mungkin juga menyukai