1. Pengertian kurikulum
2. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam
penyusunan kurikulum
3. Macam-macam kurikulum
4. Komponen, peranan, dan fungsi kurikulum
5. Sumber-sumber kurikulum
Pengertian Kurikulum
Secara etimologis :
Kurikulum berasal dari bahasa yunani yaitu curir
yang artinya pelari dan curare yang berarti
tempat berpacu. Jadi, istilah kurikulum berasal
dari dunia olahraga pada zaman Romawi Kuno
di Yunani.
Dalam bahasa Yunani tadi berarti kurikulum
adalah jarak yang harus ditempuh oleh pelari
dari garis start sampai finish. Dalam artian
kurikulum adalah muatan isi dan materi
pelajaran yang dijadikan jangka waktu yang
harus ditempuh oleh siswa untuk memperoleh
ijazah.
Dalam bahasa Arab, kata
kurikulum yang biasa digunakan
adalah manhaj, yang berarti
jalan terang yang dilalui
manusia pada berbagai bidang
kehidupan.
Sedangkan kurikulum pendidikan (manhaj al-
dirāsah) dalam kamus Tarbiyah adalah
seperangkat perencanaan dan media yang
dijadikan acuan oleh lembaga pendidikan dalam
mewujudkan tujuan-tujuan pendidikan
Menurut S. Nasution, kurikulum merupakan
suatu rencana yang disusun untuk melancarkan
proses belajar mengajar di bawah bimbingan
dan tanggung jawab sekolah atau lembaga
pendidikan beserta staf pengajaran.
Menurut Crow and Crow, sebagaimana yang
dikutip oleh Oemar Hamalik, kurikulum adalah
rancangan pengajaran atau sejumlah mata
pelajaran yang disusun secara sistematis untuk
menyelesaikan suatu program untuk
memperoleh ijazah
Kurikulum adalah rencana tertulis tentang kemampuan
yang harus dimiliki berdasarkan standar nasional,
materi yang perlu dipelajari dan pengalaman belajar
yang harus dijalani untuk mencapai kemampuan
tersebut, dan evaluasi yang perlu dilakukan untuk
menentukan tingkat pencapaian kemampuan peserta
didik, serta seperangkat peraturan yang berkenaan
dengan pengalaman belajar peserta didik dalam
mengembangkan potensi dirinya pada satuan
pendidikan tertentu.
Faktor-faktor yang Perlu Diperhatikan
Dalam Penyusunan Kurikulum
a. Komponen kurikulum
1. Tujuan
2. Materi
3. Metode
4. Organisasi
5. Evaluasi
b. Peranan kurikulum
1. Peranan konservatif
2. Peranan kritis dan evaluatif
3. Peranan kreatif
c. Fungsi kurikulum
1. Penyesuaian (the adjustive of adaptive
function)
2. Pengintegrasian (the integrating function)
3. Peferensiasi (the differentiating function)
4. Persiapan (the propaedeutic function)
5. Pemilihan (the selective function)
6. Diagnostik (the diagnostic function)
Sumber-sumber Kurikulum
Kurikulum
Kurikulum Berorientasi
Berorientasi Independensi
Kompetensi Lembaga
(KBK) Pendidikan
(KTSP)
Kurikulum dikontrol dengan Pola POAC :
Bentuk
Kemampuan yang Pengetahuan,
operasionalisa Pokok-pokok
haus dikuasai ketrampilan dan
si kompetensi
dan materi
untuk sikap minimal yang materi
menunjukkan harus dikuasai pelajaran yang
pembelajaran.
bahwa hasil belajar siswa untuk
Silabus harus
mata pelajaran menunjukkan
merupakan
tertentu yang bahwa siswa sipelajari
pedoman bagi siswa sebagai
berupa setelah menguasai
guru untuk
mengelola
penguasaan standar sarana
pengetahuan, kompetensi yang pencapaian SK
kegiatan
ketrampilan, atau telah ditentukan
pembelajaran dan KD.
sikap tertentu telah
dicapai.
5.PENGALAMAN 7.PENENTUAN
BELAJAR WAKTU