Anda di halaman 1dari 20

KOORPORASI

PETERNAK RAKYAT
PEMITRA PETANI

Rumah
PENGUSAHA
PENGUSAHA

PENGGEMUKAN Fasilitas
(2 THN + 4 BLN) Potong pendingin

KONSUMEN
Hewan
jantan
PROMOSI &
PEMBESARAN MENJALANKAN PEMASARAN
(PEDET – 2 THN)
BISNIS KOLEKTIF BERJAMAAH
DARI HULU KE HILIR
betina

[RATUSAN PETERNAK
PERBANKAN
PERBANKAN

DIHIMPUN DAN
PEMBIAKAN DIKONSOLIDASIKAN] UNTUK
DLL
DLL

(LAHIR- BERKOORPORASI
PEDET)

KADES/
POLRI/TNI CAMAT
KLP KLP Koorporasi:
KEL
1.Gabungan Kelompok
KLP
KLP 2.Gabungan kelompok
plus individu
KLP 3.Kelompok dalam satu
KLP KORPORASI
desa atau dalam satu
kecamatan
KLP 4.Keterlibatan asosiasi
KLP
5.Dan lain lain
KLP KLP
PEMBENTUKAN KORPORASI
diinisiasi dengan pembentukan
UNIT MANA JEMEN KAWASAN KORPORASI
(UMKK)
UMKK terdiri atas pewakilan Tim pengarah dari UMKK dapat
anggota kelompok peternak atau berasal dari dinas atau intansi
gabungan kelompok peternak pemerintah, atau tokoh masyarakat
yang dipilih secara musyawarah yang berpengaruh dalam
dan mufakat pengembangan kawasan peternakan
CONTOH STRUKTUR ORGANISASI UMKK
CONTOH PENGUATAN KELEMBAGAAN KAWASAN PETERNAKAN KABUPATEN SUBANG
“KORPORASI SAPI POTONG BRAHMAN SEJAHTERA”

KELOMPOK SPR
SPR
SPR
KELOMPOK
KELOMPOK
TERNAK (Sentra
KELOMPOK
TERNAK (Sentra
(Sentra
KELOMPOK
TERNAK Peternakan
Peternakan
Peternakan
TERNAK
KELOMPOK Rakyat)
TERNAK Rakyat)
Rakyat)
PETERNAK

RT PETERNAK RT PETERNAK
RT PETERNAK RTRTPETERNAK
PETERNAK
RT PETERNAK RT
RTRTPETERNAK
PETERNAK RTPETERNAK
PETERNAK
RT PETERNAK

Catatan : Dari kelompok-kelompok


peternak atau gapoknak dapat
langsung dapat membentuk bisnis
kolektif berjamaah menjadi
korporasi, dapat berbentuk
koperasi atau Perseroan Terbatas
(PT)
CONTOH STRUKTUR ORGANISASI
KORPORASI (BENTUK PERUSAHAAN/PT)
DEWAN KOMISARIS
KORPORASI PETERNAK RAKYAT

DIREKTUR UTAMA
KORPORASI PETERNAK RAKYAT

DIREKTUR DIREKTUR DIREKTUR


BUDIDAYA TERNAK PASCAPANEN PROMOSI & PEMASARAN

Div. Pembiakan Div. Pengolahan Div. Promosi &


Div. Pembesaran Produk Utama Pengembangan

Div. Penggemukan Div. Pengolahan


Div. Pemasaran
Limbah Peternakan
Div. Keswan
Div. Kesmavet
KOMUNIKASI UNTUK MERENCANAKAN
KORPORASI:
1.Bupati sebagai pemimpin rakyat
2.Rektor sebagai pemegang otoritas iptek
3.Pengusaha sebagai offtaker
4.Dan lain lain

PENGEMBANGAN JEJARING UNTUK


OPTIMALISASI DALAM MEMBUAT
KORPORASI:
1.Perusahaan yang relevan dengan usaha
2.Pemerintah sebagai regulator
3.Asosiasi terkait usaha yang
dikembangkan
4.Dan lain lain

NEGOSIASI UNTUK MEMPERSIAPKAN


KORPORASI:
1.Tokoh masyarakat
2.Aparat desa
3.Perguruan Tiggi
4.Dan lain lain
TUJUAN KOMUNIKASI :

1. Agar Yang Disampaikan Bisa Dimengerti.

2. Untuk Menghindari Kesalah Pahaman.

3. Memahami Maksud Perkataan Orang Lain.

4. Agar Ide, Gagasan Maupun Pemikiran Pribadi Dapat


Diterima Orang Lain

5. Penggerak Orang Lain Untuk Mengerjakan Sesuatu.


PETERNAK PERLU
PENGEMBANGAN JEJARING :
1. Memperluas Akses Pasar
2. Mendapatkan Harga Sapronak Lebih Murah
3. Mendapatkan Harga Jual Lebih Tinggi
4. Akses Memperoleh Bantuan Pemerintah
5. Akses Mudah ke Perbankan
6. Pertukaran Info Sesama Peternak
TUJUAN NEGOSIASI BAGI PETERNAK
1. Mencapai Kesepakatan Yang Menguntungkan Semua
Pihak.

2. Menyelesaikan Masalah Dan Menemukan Solusi Dari


Masalah Yang Tengah Dihadapi Peternak Seperti :
Pasokan Pakan, Jangka Waktu Bayar

3. Mencapai Kondisi Yang Saling Menguntungkan (Win-


win Solution).
Ciri-Ciri “NEGOSIASI”
1. Melibatkan dua pihak, “pihak
penjual” dan “pihak pembeli”;
2. Adanya kesamaan tema masalah
yang dinegosiasikan;
3. Kedua belah pihak menjalin kerja
sama
4. Adanya kesamaan tujuan kedua
belah pihak
5. Bertujuan untuk mengkonkritkan
masalah yang masih abstrak
11
KEPEMIMPINAN DAN KERJASAMA TIM
TUGAS PEMIMPIN
1.Menciptakan visi untuk masa yang akan datang
2.Membangun strategi yang rasional untuk
mencapai visi
3.Mengetahui dan memanfaatkan sumber-sumber
kekuatan yang dimiliki
4.Memperkuat motivasi kelompok inti yang
kegiatannya menjadi fokus pelaksanaan strategi
TIM dan
KEPEMIMPINAN
Proses mengarahkan dan
mempengaruhi aktifitas yang
berkaitan dengan pekerjaan
dari anggota kelompok

1. Melibatkan orang lain


2. Melibatkan distribusi kekuasaan (delegasi,
desentralisasi, dekonsentrasi)
3. Kemampuan menggunakan berbagai bentuk
kekuasaan untuk mempengaruhi tingkah laku
pengikut/anggota
4. Melibatkan nilai moral dari pemimpin yang
bersangkutan
TUJUH KETERAMPILAN UTAMA SEORANG
PEMIMPIN KORPORASI

1. Memiliki integritas (jujur, rendah hati, menjadi panutan)


2. Menginspirasi dan memotivasi anggota
3. Memiliki kemampuan penyelesaian masalah dalam
kelompok
4. Memilik kemampuan yang baik dalam berkomunikasi
5. Memiliki hubungan yang baik dengan anggota
6. Memiliki gagasan dan strategi pengembangan usaha
7. Memiliki kemampuan negosiasi dan pengembangan
jaringan kerjasama
Prinsip kerjasama tim dalam
korporasi peternak

1. Mengembangkan sikap saling


menghargai
2. Mempunyai komitmen dan semangat
kepentingan bersama
3. Bersikap terbuka dan saling percaya
4. Antusias dan produktif
5. Bertanggungjawab terhadap tugas
6. Taat pada aturan korporasi
MANFAAT DAN RESIKO
MEMBANGUN TIM
Kunci Manfaat Membangun TIM
1. Mampu memotivasi lingkungan kerja
Resiko adanya TIM
2. Berbagi tanggungjawab dan rasa memiliki 1. Dapat memakan waktu lebih
lama bahkan tidak jarang tidak
3. Respons yang lebih cepat terhadap dinamika
(teknologi) cukup waktu
4. Klasifikasi pekerjaan lebih sederhana 2. Timbul kebingungan, tidak
5. Lebih dapat menerima nilai-nilai informal dan
terkendali dan tidak beraturan
baru (termasuk rekan kerja yang baru) dalam mengambil keputusan
6. Memiliki komitmen yang selaras dalam 3. Seringkali dipandang ‘negatif’
mencapai tujuan oleh ‘aliran lama’
7. Pendekatan pro-aktif 4. Membutuhkan proses yang
8. Penghargaan terhadap diri lebih baik cukup lama dalam membentuk
9. Meningkatkan komunikasi sehingga proses tim yang kuat
pengambilan keputusan lebih baik, berbagi 5. Perlu perhatian khusus dalam
pengetahuan, dan lebih mampu waspada memelihara TIM KUAT
terhadap ‘ancaman’

Anda mungkin juga menyukai