1. Analisis (IPA) diawali oleh pihak perusahaan memberikan kuesioner kepada pelanggan.
2. Setiap item pertanyaan memiliki dua jawaban dalam skala Likert berdasarkan tingkat
kepentingan (importance) dan tingkat kinerja (performance).
1
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Sebagai pedoman bagi pelanggan untuk menilai tingkat kepentingan kualitas pelayanan, menggunakan
skala Likert dengan nilai 1-5.
Nilai Keterangan
4 : Penting (P)
2
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Sebagai pedoman bagi pelanggan untuk menilai tingkat kinerja pelayanan, menggunakan skala Likert dengan
nilai 1-5.
Nilai Keterangan
4 : Baik (B)
3
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Contoh: Perusahaan XYZ ingin mengetahui tingkat kepuasan pelanggan berdasarkan dari faktor kualitas
pelayanan.
Untuk mengukur faktor kualitas pelayanan menggunakan model (SERVQUAL), yang terdiri
dari lima indikator.
2. Kehandalan (Reliability) 4
4. Jaminan (Assurance) 4
5. Empati (Empathy) 4
Total 20
3. Tersedia Brosur
6. Pelayanan cepat
8. Pengetahuan pegawai
3. Tersedia Brosur
6. Pelayanan cepat
8. Pengetahuan karyawan
15
CARA MENGHITUNG (IPA)
MANAJEMEN PEMASARAN
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
A1 – A20 (atribut)
Responden = 30
Nilai Rata-rata
16
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
A1 – A20 (atribut)
Responden = 30
Nilai Rata-rata
17
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
1. Menentukan tingkat kesesuaian antara tingkat kepentingan dan tingkat kinerja kualitas atribut-atribut yang diteliti
melalui perbandingan skor kinerja dengan skor kepentingan.
Tki = Xi
x 100%
Yi
Keterangan:
18
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
A6 68 143 47,55
A7 92 144 63,88
A9 86 143 60,13
19
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
20
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
No Kinerja Kualitas
Atribut Skor Kriteria Penilaian Setiap Atribut:
Atribut Pelayanan
A1 Ruang tunggu yang nyaman 87.14 Sangat Baik 0.81 – 1.00 (Sangat Baik)
0.66 – 0.80 (Baik)
A2 Tersedia kotak saran dan kritik 48.27 Kurang Baik 0.51 – 0.65 (Cukup Baik)
0.35 – 0.50 (Kurang Baik)
A3 Tersedia Brosur 80.85 Baik 0.00 – 0.34 (Sangat Tidak
Baik)
A4 Penampilan pegawai profesional 90.90 Sangat Baik
21
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
A11 Kesiapan melayani pelanggan 94.36 Sangat Baik 0.81 – 1.00 (Sangat Baik)
0.66 – 0.80 (Baik)
A12 Cepat merespon pelanggan 84.72 Sangat Baik 0.51 – 0.65 (Cukup Baik)
0.35 – 0.50 (Kurang Baik)
A13 Kerahasiaan data pelanggan terjamin 92.46 Sangat Baik 0.00 – 0.34 (Tidak Baik)
22
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
No Kinerja Kualitas
Atribut Kurang Baik Skor
Atribut Pelayanan
Maka ada 3 atribut kinerja kualitas pelayanan yang masih kurang baik.
Dengan demikian diharapkan pihak manajemen perusahaan (manajer) dapat memperbaiki ketiga
atribut tersebut.
Misalnya:
A2. Menyediakan kotak saran dan kritik untuk pelanggan.
A6. Meningkatkan lagi proses pelayanan lebih cepat kepada pelanggan.
A17. Memberikan kemudahan informasi kepada pelanggan.
23
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
2. Untuk analisis kuadran yaitu menghitung rata-rata penilaian tingkat kepentingan (importance) dan
kinerja (performance) untuk setiap item atribut dengan rumus:
24
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Nilai Rata-rata
Tingkat Tingkat
No Skor Skor
Kinerja Kepentingan
Atribut Kinerja Kepentingan
(Xi) (Yi) n = 30 Responden
A1 128 4.26 140 4.66 Rata-rata kinerja (A1) = 128 : 30 = 4.26
Tingkat Tingkat
No Skor Skor
Kinerja Kepentingan
Atribut Kinerja Kepentingan
(Xi) (Yi)
Tahap 3:
27
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Nilai Rata-rata
Tingkat
No Tingkat Kinerja
Kepentingan
Atribut (Xi)
(Yi)
Total Rata-rata Tingkat Kinerja
A1 4.26 4.66 (A1 + A2 + ..., A20) = 75.16 : 20 = 3.76
A2 2.33 4.83
A3 3.8 4.7
A4 4.33 4.76
A5 4.1 4.53
A6 2.26 4.76
A7 4.26 3.06
A8 4.1 4.9
A9 4.2 4.76
Tingkat
No Tingkat Kepentingan
Kinerja
Atribut (Yi)
(Xi)
Nilai memotong tegak lurus pada sumbu horizontal, yakni sumbu yang mencerminkan kinerja atribut (X)
atau persepsi pelanggan.
sedangkan nilai memotong tegak lurus pada sumbu vertikal, yakni sumbu yang mencerminkan kepentingan
atribut (Y) atau harapan pelanggan.
Setelah diperoleh bobot kinerja dan kepentingan atribut serta nilai rata-rata kinerja dan kepentingan,
kemudian nilai-nilai tersebut diplotkan ke dalam kuadran Kartesius.
30
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 1:
Type Numeric
Width 8
Decimals 2
31
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 2 :
Catatan:
Nilai rata-rata ini berasal dari nilai total skor yang
dibagi dengan jumlah responden.
32
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 3 :
Klik Graphs
Klik Legacy Dialogs
Klik Scatter/Dot
33
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 4 :
34
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 5 :
35
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 6 :
Klik OK
36
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 7 :
37
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 8 :
38
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 9 :
Klik Apply
Catatan:
Nilai rata-rata ini berasal dari nilai total skor yang dibagi
dengan jumlah atribut.
39
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 10 :
40
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 11 :
Catatan:
Nilai rata-rata ini berasal dari nilai total skor yang dibagi
dengan jumlah atribut.
41
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 12 :
Klik Elements
Klik Data Label Mode
42
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Langkah 13 :
Untuk memunculkan nomor
Kuadran I Kuadran II
Prioritas Utama Pertahankan Prestasi
(Concentrate Here) (Keep Up The Good Work)
Atribut pada kuadran ini dianggap sangat penting oleh Atribut pada kuadran ini dianggap sangat penting oleh pelanggan
pelanggan tetapi pelayanannya tidak memuaskan dan pelayanannya sangat memuaskan, sehingga perusahaan harus
sehingga perusahaan harus meningkatkan kualitas mempertahankan kualitas pelayanannya.
pelayanannya.
Kuadran III Kuadran IV
Prioritas Rendah Berlebihan
(Low Priority) (Possible Overkill)
Atribut pada kuadran ini dianggap tidak penting oleh Atribut pada kuadran ini dianggap tidak penting oleh pelanggan
pelanggan dan pelayanannya kurang memuaskan. tetapi pelayanannya memuaskan.
43
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Kuadran I Kuadran II
Prioritas Utama Pertahankan Prestasi
(Concentrate Here) (Keep Up The Good Work)
44
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Atribut-atribut yang berada pada kuadran ini dianggap sangat penting oleh pelanggan tetapi pelayanannya
tidak memuaskan. Atribut-atribut ini prioritas utama untuk segera dilakukan perbaikan oleh perusahaan.
Kesimpulan:
Perusahaan memprioritaskan untuk fokus memperbaiki atribut-atribut yang berada pada kuadran ini, dikarenakan kualitas kinerja
pelayanannya tidak memuaskan. 45
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Atribut-atribut yang berada pada kuadran ini dianggap sangat penting oleh pelanggan dan kinerja pelayanannya
sangat memuaskan.
Kesimpulan:
46
Pelanggan sangat puas. Perusahaan harus mempertahankan atribut-atribut kualitas pelayanan yang berada pada kuadran ini.
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
Atribut-atribut pada kuadran ini dianggap tidak terlalu penting oleh pelanggan dan pelayanannya kurang
memuaskan.
Hasil Analisis:
47
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
4. Kuadran IV (Berlebihan)
Atribut-atribut yang berada pada kuadran ini dianggap tidak terlalu penting oleh pelanggan tetapi pelayanannya
memuaskan
Kesimpulan:
Pelanggan sudah merasakan puas atas kinerja pelayanan yang diberikan oleh perusahaan.
48
HASIL ANALISIS (IPA)
MANAJEMEN PEMASARAN
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
No Kinerja Kualitas
Atribut Kurang Baik
Atribut Pelayanan
49
IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS
A6 Pelayanan cepat