Anda di halaman 1dari 12

Ekosistem

Rawa
Indri M. Siringoringo
Pengertian
Lahan rawa adalah wadah air
beserta air dan daya air yang
terkandung di dalamnya tergenang
secara terus menerus atau
musiman terbentuk secara alami di
lahan yang relatif datar atau
cekung dengan endapan mineral
atau gambut dan ditumbuhi
vegetasi yang merupakan suatu
ekosistem
ciri-ciri ekosistem rawa
• Daerah tergenang
• Variasi suhu yang tidak terlalu
mencolok
• Penetrasi cahaya tergolong baik
• Floranya didominasi oleh ganggang
Jenis-jenis rawa
Berdasarkan sifat airnya :
• Rawa Air Tawar
• Rawa Air Payau
• Rawa Air Asin
Berdasarkan keadaan airnya :
• Rawa yang airnya terlalu tergenang.
• Rawa yang airnya tidak selalu tergenang
Berdasarkan letaknya :
• Rawa Pantai
• Rawa Pinggiran
• Rawa Abadi
Klasifikasi rawa
Menurut Konvensi
Ramsar
(Davies et al, 1995)
Klasifikasi tanah rawa
Komponen
• Komponenpenyusun
abiotik adalah komponen
yang tidak hidup atau benda mati
contoh: salinitas, suhu , udara , cahaya ,
tanah , batu
• Komponen biotik adalah komponen
yang merupakan mahluk hidup
contoh : ganggang , eceng gondok ,
katak , belalang ,nipah, pandan,
tanaman bakau dan segala mahluk
hidup yang mendiami rawa
interaksi antar abiotik
• Suhu akan berpengaruh terhadap proses pelapukan bahan induk dan membentuk
tanah di rawa.
• Curah hujan akan berpengaruh terhadap kekuatan erosi dan pencucian tanah ,
sedangkan pencucian tanah yang cepatmenyebabkan tanah menjadi asam (pH tanah
menjadi rendah
• Daerah yang memiliki topografi miring dan berbukit lapisan tanahnya lebih tipis
karena tererosi , sedangkan daerah yang datar lapisan tanahnya tebal karena terjadi
sedimentasi.
• Daerah yang drainasenya jelek seperti sering tergenang menyebabkan tanahnya
menjadi asam
interaksi antar biotik
Organisme sangat berpengaruh terhadap proses pembentukan tanah dalam hal
• Membuat proses pelapukan baik pelapukan organik maupun pelapukan kimiawi .
• Membantu proses pembentukan humus. Tumbuhan akan menghasil kan dan
menyisakan daun daunan dan ranting ranting yg menumpuk di permukaan tanah .
Daun dan ranting itu akan membusuk dengan bantuan jasad renik mikroorganisme
yang ada di dalam tanah
• Pengaruh jenis vegetasi terhadap sifat sifat tanah sangat nyata terjadi di daerah
beriklim sedang seperti di Eropa dan Amerika . Vegetasi hutan dapat membentuk
tanah . Vegetasi hutan dapat membentuk tanah hutan dengan warna merah ,
sedangkan vegetasi rumput membentuk tanah berwarna hitam karena banyak
kandungan bahan organis yang berasal dari akar akar dan sisa sisa rumput
• Kandungan unsur unsur kimia yang terdapat pada tanaman berpengaruh terhadap
sifat sifat tanah . Contoh , jenis cemara akan memberi unsur unsur kimia seperti Ca ,
Mg, dan K yang relatif rendah ,akibatnya tanah di bawah pohon cemara derajat
keasamannya lebih tinggi daripada tanah di bawah pohon jati
interaksi antar abiotik dan biotik

• Kelembaban udara sangat mempengaruhi metabolisme dan perkembangbiakan


nyamuk Anopheles farauti
• Salintias yang mempengaruhi pertumbuhan tumbuhan air rawa seperti nipah dan
pandan.
• terjadinya rantai makanan
Rantai makanan di ekosistem rawa

• Fitoplankton → Ikan Kecil → Ular → Burung


Elang → Pengurai
• Ganggang → Ikan Kecil → Ikan Besar → Buaya
Rawa → Pengurai
• Lumut → Serangga → Ikan → Burung Bangau
→ Pengurai
• Rumput → Serangga → Kadal → Ular → Elang
→ Pengurai
• Alga → Ikan → Manusia → Pengurai
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai