Anda di halaman 1dari 15

PEMIKIRAN

DINAMIS DAN
_________________________________________
_________________________________________
KREATIF
____
____
Otak orang biasa memiliki berat 3 pound yaitu 1 kg
hingga 1.500 gram. Otak manusia terdiri dari 75 persen
air, 10 persen lemak, dan 8 persen protein. Itu adalah
bagian tubuh yang paling banyak lemaknya.

Otak bagian kanan mengontrol tubuh bagian kiri dan otak


bagian kiri mengontrol bagian kanan tubuh.

Neuron otak kita mampu membuat dan mengirimkan


pesan lebih banyak daripada pesan yang dikirim seluruh
ponsel di dunia.

Ketika kita belajar hal baru, struktur otak


berubah

Otak kita lebih cepat dan lebih hebat


daripada superkomputer
PENDAHULUAN

 Setiap hari, setiap orang, kelompok, dan organisasi selalu dihadapkan pada
masalah-masalah baik untuk perbaikan, peningkatan kinerja atau mencari
peluang baru.

 Masalah yang sama sering kali diselesaikan dengan solusi yang berbeda karena
situasi yang semakin dinamis.

 Hal ini membutuhkan kreativitas dalam menemukan solusi pemecahan


masalah yang tepat. Kunci utama dari kreativitas adalah kemampuan dalam
menggali ide-ide, metode lain dan pendekatan alternatif untuk mencapai
pemecahan masalah yang efektif dan efisien
BERPIKIR
DINAMIS

 Pola pikir dinamis adalah mengidentifikasi derajat kebebasan kondisi


mental.

 Berpikir dinamis memungkinkan manusia untuk "meletakkan kaca


pembesar" untuk "melihat" beberapa detail yang diperlukan, untuk
mengubah pandangan
 Cara berpikir yang dinamis tersebut mengandung arti bahwa kita tidak bisa
hanya memahami secara tekstual/statis pada teks semata-mata, serta menolak
perkembangan ilmu pengetahuan,

 Tidak menyerahkan sepenuhnya pada perkembangan ilmu pengetahuan dan


mengabaikan motivasi agama (ruh diniyah) dalam memandang dan
menyikapi setiap persoalan yang muncul dalam kehidupan keseharian
BERPIKIR KREATIF

Menurut Munandar (1999:48) menyatakan bahwa (berpikir kreatif atau berpikir divergen) adalah
kemampuan berdasarkan data atau informasi yang tersedia menemukan banyak kemungkinan
jawaban terhadap suatu masalah,

"Makin banyak kemungkinan jawaban yang dapat diberikan terhadap suatu masalah makin
kreatiflah seseorang"

Jawaban-jawaban itu harus sesuai dengan masalahnya. Jadi, tidak semata-mata banyaknya
jawaban yang dapat diberikan yang menentukan kreativitas seseorang, tetapi juga kualitas atau
mutu dari jawabannya
Tiga aspek keterampilan berpikir kreatif

Produktivitas Originalitas Fleksibilitas


1 2 3
Hasil karya yang berbeda
Banyaknya karya dengan hasil sebelumnya Kemampuan untuk
yang dihasilkan. atau karya yang baru memodifikasi
Tahap berpikir kreatif

Sintesis Bangkitkan Penerapan


Memadukan ide-ide atau
gagasan yang dimiliki yang Memunculkan ide-ide yang Memilih suatu ide tertentu
bersumber dari berkaitan dengan masalah dan menerapkannya untuk
pembelajaran di kelas yang diberikan memecahkan masalah.
maupun dari pengalaman
sehari-hari

Anda mungkin juga menyukai