TUGAS RUANG KOLABORASI MODUL3.

1
PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERBASIS NILAI-NILAI
KEBAJIKAN SEBAGAI PEMIMPIN
STUDI KASUS DILEMA ETIKA
Dibuat oleh: Irwan, S.Pd_CGP Angkatan 9
SMP Negeri 2 Kenohan
Kabupaten Kutai Kartanegara

Wahono, S.Pd. Irwan, S.Pd.

Rahmawati, S.Pd.
Fasilitator CGP Angkatan 9
Pengajar Praktik
 KASUS
Pak Wahid, seorang guru matematika, menemukan Agus, salah satu
siswanya, menyontek saat ujian semester. Dilema etika menyelimuti
Pak Wahid. Di satu sisi, Pak Wahid ingin menegur Agus dengan keras
agar ia jera dan tidak mengulangi perbuatannya. Di sisi lain, Pak
Wahid juga ingin memberikan Agus kesempatan kedua untuk belajar
dari kesalahannya.
Pak Wahid tahu bahwa Agus berasal dari keluarga yang kurang
mampu dan sering mengalami kesulitan belajar. Pak Wahid juga
melihat usaha Agus yang meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Pak Wahid tidak ingin Agus patah semangat dan kehilangan
kesempatan untuk belajar
 • PARADIGMA DILEMA ETIKA

ANALISIS • PRINSIP PENGAMBILAN

KEPUTUSAN
KASUS
• 9 LANGKAH PENGAMBILAN
DAN PENGUJIAN
KEPUTUSAN
 RASA KEADILAN LAWAN
PARADIGMA RASA KASIHAN
DILEMA ETIKA
Dilema Etika muncul pada saat pak wakid akan
menegur dengan keras agar Agus jera, namun
disisi lain pak wahid ingin memberikan
kesempatan kedua buat Agus.
 PRINSIP BERPIKIR BERBASIS RASA
PEDULI
PENGAMBILAN (CARE- BASED THINKING)
KEPUTUSAN
Berpikir berbasis rasa peduli di pilih Karena
pak Wahid memberikan kesempatan kedua buat
Agus.
 1
9 LANGKAH Mengenali nilai-nilai yang
PENGAMBILAN saling bertentangan
DAN PENGUJIAN
KEPUTUSAN
Nilai yang bertentangan dalam
kasus ini adalah Nilai
Kejujuran dengan Nilai
Kemanusiaan
 2
9 LANGKAH Menentukan Siapa yang terlibat
PENGAMBILAN dalam Situasi ini
DAN PENGUJIAN
KEPUTUSAN adapun yang terlibat dalam
kasus ini adalah 1). Guru
(Wahid)
2). Murid (Agus)
 3

Mengumpulkan fakta2 yang

9 LANGKAH relevan dalam situasi ini
PENGAMBILAN
DAN PENGUJIAN • Agus membuka buku saat ujian
KEPUTUSAN • Pak Wahid melihat secara langsung agus
melihat buku
• Pak Wahid merasa tidak nyaman, karena
ada ketidak adilan dengan siswa yg lain
• Pak wahid ingin memberikan kesempatan
kedua kepada agus
 4

Pengujian benar atau salah

9 LANGKAH
PENGAMBILAN • 1. Uji legal ( tidak ada pelanggaran hukum
DAN PENGUJIAN dalam situasi tersebut sehingga termasuk

KEPUTUSAN dalam norma etika )

• 2. Uji regulasi / standard profesional ( ada
pelanggaran kode etik dalam kasus ini, hal
tersebut dapat dilihat dengan pembiaran
menyontek saat ujian )
 4

Pengujian benar atau salah

9 LANGKAH
PENGAMBILAN • 3. Uji intuisi ( tidak ada yang salah )
DAN PENGUJIAN • 4. Uji Publikasi ( jika keputusan saya

KEPUTUSAN dipublikasikan / viral di medsos, saya merasa

tidak nyaman karena akan merusak nama baik
dan sekolah )
• 5.Uji Panutan ( memberikan kesempatan kedua
kepada agus karena mementingkan nilai
kemanusiaan )
 5

Pengujian paradigma benar

9 LANGKAH lawan benar
PENGAMBILAN
DAN PENGUJIAN Dalam Pengujian benar lawan benar, para
KEPUTUSAN digma yang sesuai dengan situasi tersebut
adalah Rasa keadilan lawan rasa kasihan.
 6

Prinsip pengambilan keputusan

9 LANGKAH
PENGAMBILAN Dari tiga prinsip penyelesaian dilema, prinsip
DAN PENGUJIAN yang dipilih adalah berpikir berbasis rasa
KEPUTUSAN peduli. hal ini dilakukan karena memberikan
kesempatan kepada murid untuk memperbaiki
kesalahannya serta tidak mengulangi dimasa
yang akan datang.
 7

Investigasi opsi trilema

9 LANGKAH
PENGAMBILAN 1.Tegas dan Adil: Guru perlu mengambil tindakan tegas
dan adil dengan memberikan sanksi yang sesuai, seperti
DAN PENGUJIAN penurunan nilai dan teguran tertulis. Hal ini penting

KEPUTUSAN untuk menjaga integritas pendidikan

2. Memberikan Pelajaran Berharga: Selain
memberikan sanksi, guru dapat menyelenggarakan
bimbingan khusus tentang integritas dan pentingnya
kejujuran. Ini dapat membantu siswa memahami nilai-
nilai moral dalam dunia pendidikan.
 7

Investigasi opsi trilema

9 LANGKAH
PENGAMBILAN 3. Kesempatan Kedua: Siswa yang melakukan
DAN PENGUJIAN kesalahan perlu diberikan kesempatan untuk
KEPUTUSAN memperbaiki diri. Ujian ulang atau tugas tambahan
bisa menjadi alternatif untuk memberikan
kesempatan kedua tanpa mengorbankan integritas.
 8

Buat keputusan
9 LANGKAH Setelah pertimbangan matang, Pak Wahid
PENGAMBILAN memutuskan untuk menegur Agus dengan tegas
DAN PENGUJIAN namun tetap bijaksana. Pak Wahid menjelaskan
KEPUTUSAN kepada Agus tentang konsekuensi menyontek dan
pentingnya kejujuran dalam belajar. Pak Wahid
juga memberikan Agus kesempatan kedua untuk
mengikuti ujian ulang dengan pengawasan khusus.
 9

Meninjau kembali keputusan dan

9 LANGKAH refleksikan
PENGAMBILAN Berdasarkan keputusan yang diambil yakni
DAN PENGUJIAN menegur dengan tegas namun tetap bijaksana
KEPUTUSAN dengan memberikan kesempatan kedua kepada
Agus untuk mengikuti ujian ulang dengan
pengawasan khusus. dari kasus ini kita belajar
pentingnya nilai kejujuran dalam berbagai
kesempatan.
Hal-hal Menarik dan Hal menarik : Nilai kemanusiaan lebih
Tak Terduga diutamakan pada kasus ini.

Hal tak terduga : Akan ada siswa lain yang

melakukan hal serupa jika tidak ditangani dengan
baik.
 Terima Kasih
Semoga bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat
dari presentasi ini.