PENGEMBANGAN KARAKTER

KERJASAMA, KEDISIPLINAN DAN

KEJUJURAN DENGAN OLAHRAGA

Erni Susilowati (22611251031)

Sukarjono (22611251032)
Siyam Rubiyanti (22611251034)
Pengembangan Karakter
Dalam Kamus Poerwadarminta, karakter
diartikan sebagai tabiat; watak; sifat-sifat
kejiwaan, akhlak atau budi pekerti yang
membedakan seseorang daripada yang lain.
Dengan pengertian di atas dapat dikatakan
bahwa membangun karakter (character
building) adalah proses mengukir atau
memahat jiwa sedemikian rupa, sehingga
‘berbentuk’ unik, menarik,
dan berbeda atau dapat dibedakan dengan
orang lain
Menurut Jakoep Ezra, MBA, CBA, seorang
ahli Character, "Karakter adalah kekuatan
untuk bertahan dimasa sulit". Tentu saja yang
dimaksud adalah karakter yang baik, solid, dan
sudah teruji. Karakter yang baik diketahui
melalui "respon" yang benar ketika kita
mengalami tekanan, tantangan & kesulitan.
Karakter yang berkualitas adalah sebuah
respon yang sudah teruji berkali-kali dan telah
berbuahkan kemenangan. Seseorang yang
berkali-kali
melewati kesulitan dengan kemenangan akan
memiliki kualitas yang baik.
Membangun Karakter (character building):
Suatu proses atau usaha yang dilakukan
untuk membina, memperbaiki dan atau
membentuk tabiat, watak, sifat kejiwaan,
akhlak (budi pekerti), insan manusia
(masyarakat) sehingga menunjukkan
perangai dan tingkah laku yang baik
berlandaskan nilai-nilai pancasila.
Faktor yang mempengaruhi pembentukan karakter

Temperamen dasar Keyakinan Pendidikan

01 (dominan, intim, stabil,
cermat),
02 (kepercayaan,
paradigma),
03 (wawasan)

Perjalanan (yang di
04 motivasi hidup
(semangat hidup)
05 alami, masa lalu, pola
asuh dan lingkungan)
Olahraga dan Karakter
Nilai-nilai karakter yang terkandung dalam kegiatan berolahraga:

1) Bekerjasama dengan rekan team

2) Menunjukkan keberanian

3) Bermain secara adil

4) Menghormati peraturan

5) Mengembangkan disiplin diri dan mempraktikkan pengendalian diri

 Lanjutan …

6) Menumbuhkan kedamaian

7) Menunjukkan sprotivitas

8) Menjaga integritas

9) Jujur dan sopan

10) Melatih jiwa kepemimpinan

11) Menghormati lingkungan

12) Bersikap empati dan menghargai

Kerjasama

Kerja sama dalam olahraga artinya saling

membantu antara anggota tim untuk
melaksanakan kegiatan olahraga untuk
tujuan bersama. Dengan adanya kerja sama,
permainan pun akan lebih baik dan kompak.
Sikap yang dimiliki untuk bekerja sama dalam berolahraga
1. Tidak Egois
Egois merupakan hal yang
dapat merusak situasi sebuah
tim oleh karenanya egois
haruslah diredam.
4. Saling Mendukung
dan Menghargai
Dengan saling mendukung,
teman satu tim akan merasa
termotivasi dalam bermain.
2. Bekerja Sama dengan
Anggota Lain 3. Sportif
Jika sebuah tim bersatu tanpa
Dalam bermain olahraga, harus
membeda-bedakan pemain,
mengikuti aturan yang berlaku dan
kebersamaan akan berlangsung
tidak bersikap seenaknya sendiri.
dan menghasilkan kemenangan.
5. Saling Membantu
bantu teman yang kesulitan
memahami skil yang perlu dikuasai.
Dengan sikap saling membantu,
terbentuk sebuah tim yang kompak
dan solid.
 Kedisiplinan

Disiplin adalah berupa ketaatan seseorang

yang berwujud dalam bentuk kemauan dalam
mengikuti aturan-aturan yang telah dibuat
baik secara kelompok maupun individual.
 Lima Unsur Disiplin
● Mengikuti dan mentaati peraturan, nilai dan hukum yang
berlaku.
● Pengikutan dan ketaatan, terutama muncul karena adanya
kesadaran diri bahwa hal itu berguna bagi kebaikan dan
keberhasilan diri, karena rasa takut,
tekanan, paksaan dan dorongan dari luar diri.
● Sebagai alat pendidikan untuk mempengaruhi, mengubah,
membina, dan membentuk perilaku sesuai dengan nilai-nilai
yang ditentukan atau diajarkan.
● Hukuman yang diberikan bagi yang melanggar ketentuan
yang berlaku, dalam rangka mendidik, melatih,
mengendalikan dan memperbaiki tingkah laku.
● Peraturan-peraturaan yang berlaku sebagai pedoman dan
ukuran perilaku.
Fungsi Disiplin
1. Menata Kehidupan Bersama
2. Membangun Kepribadian
3. Melatih Kepribadian
4. Pemaksaan
5. Hukuman.
6. Menciptakan Lingkungan yang Kondusif.
Disiplin dalam Olahraga
● Disiplin merupakan hal yang tidak bisa dilepaskan dalam mejalankan aktivitas untuk itu
keberhasilan seorang atlet dalam latihan diukur dari disiplin atlet itu sendiri dalam latihan.
● Disiplin atlet adalah sebuah tanggung jawab moral atlet dalam mentaati atauran atau nilai-nilai
yang berlaku dalam sebuah organisasi, kelompok ataupun individu, untuk menjadikan seorang
atlet yang berprestasi.
● Kedisiplinan dalam latihan adalah faktor pertama yang mempangaruhi keberhasilan seorang atlet
dalam meraih hasil latihan.
 Kejujuran

Jujur merupakan perilaku yang didasarkan

pada upaya menjadikan diri sebagai orang
yang selalu dipercaya. Hal tersebut dapat
diwujudkan dalam hal perkataan,tindakan,
dan pekerjaan baik dalam diri sendiri maupun
pihak lain.
Kejujuran
● Jujur merupakan sebuah karakter yang dianggap dapat membawa bangsa ini menjadi
bangsa yang akan terlepas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.
● Jujur sering dimaknai” adanya kesamaan antara realitas (kenyataan) dengan ucapan
● Rusli Lutan (2001: 103) menyatakan bahwa kejujuran dan kebajikan selalu terkait
dengan
kesan terpercaya, dan percaya selalu terkait dengan kesan tidak menipu, atau
memperdaya.
● Jujur dalam permainan olahraga adalah sikap generasi muda dalam aktivitas olahraga
dengan mematuhi peraturan yang berlaku, tidak bermain curang dan mau mengakui
kesalahannya apabila melanggar aturan permainan olahraga dengan tujuan
mencapai kemenangan dalam permainan tersebut.
Kesimpulan
● Olahraga merupakan salah satu alternatif yang dapat digunakan sebagai alat
pembentukan karakter pada generasi muda.
● Olahraga pada hakikatnya adalah miniatur kehidupan. Pernyataan ini mengandung
maksud bahwa esensi-esensi dasar dari kehidupan manusia dalam keseharian dapat
dijumpai pula dalam olahraga.
● Olahraga mengajarkan kedisiplinan, jiwa sportif, tidak mudah menyerah,jiwa kompetitif
yang tinggi, semangat bekerjasama.
● Nilai-nilai ketekunan, kejujuran, dan keberanian dapat diperoleh dari aktivitas olahraga.
● Memiliki generasi muda yang menjunjung tinggi sportifitas dalam olahraga, merupakan
langkah yang tepat dalam membangun bangsa yang berkarakter.
Terima Kasih