Anda di halaman 1dari 10

GLOMERULO

FILTRATION RATE (GFR)


• Farra adeliana paryono
202321066
• Fatimah 202321067
• Faustina carik guikake
2023210068
LAJU FILTRASI GLOMERULUS (GFR)
ADALAH TES YANG DIGUNAKAN
UNTUK MEMERIKSA SEBERAPA BAIK
GINJAL BEKERJA. SECARA KHUSUS,
INI MEMPERKIRAKAN BERAPA
BANYAK DARAH YANG MELEWATI
GLOMERULI SETIAP MENIT.
GLOMERULI ADALAH FILTER KECIL
DI GINJAL YANG MENYARING
LIMBAH DARI DARAH.
GFR MERUPAKAN CARA TERBAIK
UNTUK MENENTUKAN TINGKAT
FUNGSI GINJAL SERTA
MENENTUKAN TINGKAT
KEPARAHAN BAGI PENDERITA
PENYAKIT GINJAL.
SEBAGIAN BESAR ORANG MUNGKIN
MENGGUNAKAN TEKANAN DARAH
DAN KADAR KOLESTEROL SEBAGAI
INDICATOR UTAMA KESEHATAN
MEREKA, TERUTAMA KESEHATAN
CARDIOVASCULAR.

SEBAGIAN BESAR ORANG MUNGKIN TIDAK


MENGETAHUI BAHWA GFR DAPAT MENJADI
INDICATOR TERHADAP BEBERAPA PENYAKIT
KRONIS SEPERTI HIPERTENSI, DIABETES
MELLITUS, DAN PENYAKIT GINJAL
• HASIL PEMERIKSAAN GFR
Hasil pemeriksaan umumnya berupa nilai GFR dan stadium
penyakit ginjal yang Anda alami.
Di bawah ini merupakan indikator hasil pemeriksaan yang
mungkin Anda dapatkan:
• HASIL PEMERIKSAAN GFR

Nilai GFR juga secara alami akan mengalami penurunan seiring


bertambahnya usia dan kehilangan massa otot.
Secara umum, nilai GFR normal yaitu 60 atau lebih. Apabila GFR kurang
dari 60 selama tiga bulan atau lebih, ginjal Anda mungkin tidak bekerja
dengan baik
.

Sementara nilai di bawah 15 artinya Anda memasuki tahapan serius dan


mengancam nyawa.
Penyakit ginjal tahap awal memang biasanya asimptomatik (tidak
menunjukkan gejala) No pain, neither any other symptoms.
Semakin rendah angka eGFR atau semakin parah proteinurianya, baru
dia akan merasakan beberapa gejala seperti pembengkakan pada
ekstremitas, peningkatan tekanan darah, mual, muntah, atau penurunan
nafsu makan.
• PENYEBAB GFR MENURUN
tersering penurunan GFR dan peningkatan kreatinin. Kondisi ini terjadi ketika
ginjal terganggu fungsinya secara perlahan dalam jangka panjang, sehingga tidak
bisa menyaring dengan baik sampah dan kelebihan cairan dari dalam darah untuk
diekskresikan ke urin.

• PENURUNAN GFR DITANDAI DENGAN :


• urin berwarna kuning tua, oranye, atau merah
• buang air kecil lebih atau lebih jarang dari biasanya
• edema (retensi cairan)
• nyeri punggung bawah
• peningkatan tekanan darah
• PENYEBAB GFR TINGGI
dianggap normal, tergantung pada usia, berat badan, jenis kelamin, dan berbagai
faktor kesehatan kamu.
Bila tinggi dilakukan Periksa ke dokter dan dokter akan memberi suatu tindakan
Salah satunya adalah dialisasi (cuci darah) atau transplantasi ginjal

• PENURUNAN GFR DITANDAI DENGAN :


1. Pembengkakan (edema) pada bagian tubuh tertentu,
seperti lengan, tungkai, pergelangan kaki, wajah.
2.Penurunan atau bahkan peningkatan frekuensi buang
air kecil.
3. Sesak napas.
4. Kram otot
• CARA MENINGKATKAN GFR AGAR NORMAL
GFR normal yakni 60 mg/dL atau di atasnya. Jika di bawah angka tersebut, dapat
diindikasikan adanya kemungkinan gangguan pada fungsi dan kerja ginjal. Cara agarGFR
normal sebagai Berikut:

1.MINUM AIR PUTIH YANG CUKUP. Mencukupi kebutuhan cairan


penting untuk menjaga kesehatan ginjal
2. KONSUMSI MAKANAN SEHAT
3. OLAHRAGA RUTIN.
4. TIDAK MENGKONSUMSI OBAT SEMBARANGAN
5. JAGA KADAR GULA DARAH
6. TIDAK MEROKOK
• PROSEDUR PEMERIKSAAN GFR

1.Petugas kesehatan akan mengambil sampel darah dari pembuluh darah


vena pada lengan Anda. Dengan bantuan jarum kecil, petugas akan
2.mengumpulkan darah dalam jumlah tertentu ke dalam tabung. Anda
mungkin akan merasa sedikit sakit saat jarum masuk dan keluar pada
lengan.
3.tutu tabung yg sudah diberi label data kita darah di periksa di lab
THANK YOU 🙏🏻

Anda mungkin juga menyukai