Suatu kelompok
penyakit metabolik
dengan karakteristik
hiperglikemia
ETIOLOGI
- Resistensi insulin
- Kelainan sekresi
insulin
PATOGENESIS
NON FARMAKOLOGI
FARMAKOLOGI
Modifikasi gaya hidup
(diet rendah - OHO
karbohidrat tinggi -INSULIN
serat, olahraga)
OBAT HIPERGLIKEMIA ORAL
Berdasarkan cara kerjanya, OHO dibagi menjadi 5
golongan:
A. Pemicu sekresi insulin (insulin secretagogue):sulfonilurea
dan glinid
B. Peningkat sensitivitas terhadap insulin: metformin dan
tiazolidindion
C. Penghambat glukoneogenesis (metformin)
D. Penghambat absorpsi glukosa: penghambat glukosidase
alfa.
E. DPP-IV inhibitor
KOMPLIKASI
- KAD
- HONK
AKUT
HIPOGLIKEMIA
KOMPLIKASI
MIKROVASKULER
KRONIK
MAKROVASKULER
PROGNOSIS
Prognosis pada penderita diabetes tipe 2
bervariasi. prognosisnya dapat baik apabila
pasien bisa memodifikasi (meminimalkan)
risiko timbulnya komplikasi dengan baik.
PENCEGAHAN
PRIMER SEKUNDER
TERSIER
DEFINISI
kelainan struktur atau
fungsional ginjal, yang
berlangsung lebih dari
3 bulan
ETIOLOGI
Hipertensi, DM, Infeksi
ginjal berulang, BSK,
lupus, penyakit ginjal
polikistik dll
PATOFISIOLOGI
Penyakit yang mendasari (hipertensi,DM tipe 2 dll)
(140-50) x 55
GFR = x 0,85
72 x27,64
90 x 55
GFR = x 0,85
1990,08
4207,5
GFR = x 0,85
1990,08
Tabel yang terarsir dengan warna hijau memiliki kemungkinan yang lebih
rendah untuk jatuh menjadi kegagalan ginjal, sedangkan yang berwarna merah
memiliki resiko lebih tinggi untuk menjadi gagal ginjal
Laporan Kasus
Anamnesis Pribadi
Nama : Juriah
Umur : 50 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Kawin : Menikah
Agama : Islam
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Jln. Dahlia 53 Sidorejo Hilir
Suku : Jawa
Anamnesa Penyakit
Keluhan Utama : Sesak Nafas
Telaah : Pasien datang ke Rumah sakit Haji Medan dengan keluhan
sesak nafas sejak 5 bulan yang lalu dan memberat dalam 1 minggu ini. Sesak
semakin lama semakin menghebat sehingga pasien tidak bisa melakukan
aktifitas selama 5 bulan ini. Keluhan akan semakin memberat ketika pasien
dalam posisi berbaring dan sedikit membaik bila posisi pasien bersandar atau
setengah duduk. Sesak nafas tidak disertai dengan mengi.
Selain itu, pasien juga mengeluhkan batuk-batuk. Batuk kering tanpa disertai
dahak dan darah. batuk bersifat hilang timbul. Apabila batuk timbul, pasien
akan merasakan sesak bertambah berat. Keluhan keringat dingin pada malam
hari disangkal.
Pasien juga mengeluh mual sejak 1 minggu yang lalu, mual disertai muntah.
Muntah 1 sampai 3 kali sehari, banyaknya kurang lebih gelas aqua berisi apa
yang dimakan dan diminum, muntah disertai darah disangkal.
Lanjutan Anamnesa
Anamnesa organ
1. Cor
- Dyspneu deffort : tidak - Cyanosis : tidak
- Dyspnea drepos : tidak - Angina pectoris : tidak
- Oedema : tidak - Palpitasi cordis : tidak
- Nokturia : tidak - Asma Cardiale : tidak
2. Sirkulasi perifer
- Claudicatio intermitten :tidak - Gangguan tropis : tidak
- Sakit waktu istirahat : tidak - Kebas- kebas : tidak
- Rasa mati Ujung jari : tidak
3. Traktus respiratorius
- Batuk : tidak - Stidor : tidak
- Berdahak :tidak - sesak nafas : ya
- Haemoptoe : tidak - Pernafasan cuping hidung : tidak
- Sakit dada waktu bernafas :tidak - Suara parau : tidak
4. Traktus digestivus
a. Lambung
- Sakit di epigastrium : tidak - Sendawa : tidak
- Rasa panas di epigastrium : tidak - Anoreksia : ya
- Muntah : ya 1-3x - Mual-mual : ya
- Hematemesis : tidak - Dysphagia : tidak
- Ructus : tidak - Feotor ex ore: tidak
- Pyrosis : tidak
b. Usus
- Sakit di abdomen : tidak - Melena : tidak
- Borborygmi : tidak - Tenesmi : tidak
- Defekasi : ya, normal 1x/hari - Flatulensi : tidak
- Obstipasi : tidak - Haemorrhoid: tidak
- Diare : tidak
c. Hati dan Saluran empedu
- Sakit perut kanan : tidak - Gatal dikulit : tidak
- Kolik : tidak - Asites : tidak
- Icterus : tidak - Oedema : tidak
- Berak dempul : tidak
5. Ginjal dan saluran kencing
- Muka sembab :tidak - Sakit pinggang : tidak,
- Kolik : tidak - Oligouria : iya
- Miksi : ya 2-3x/hari - Anuria : tidak
- Poliuria : tidak - Polakisuria : tidak
6. Sendi
- Sakit : tidak - Sakit digerakan : tidak
- Sendi kaku: tidak - Bangkak : tidak
- Merah : tidak - Stand abnormal : tidak
7. Tulang
- Sakit : tidak - Fraktur spontan: tidak
- Bengkak : tidak - Deformasi : tidak
8. Otot
- Sakit : tidak - kejang-kejang : tidak
- Kebas-kebas : tidak - Atrofi : tidak
9. Darah
- Sakit dimulut dan lidah : tidak - Muka pucat : Iya
- Mata berkunang-kunang : ya - Bengkak : Iya
- Pembengkakan kelenjar : tidak - Penyakit darah : tidak
- Merah dikulit : tidak - Perdarahan subkutan :
tidak
10. Endokrin
- Polidipsi : tidak - Pruritus : tidak
- Polifagi : tidak - Pyorrhea: tidak
- Poliuri : tidak
11. Fungsi genital
- Menarche : 12 tahun - Ereksi : tidak ditanyakan
- Siklus Haid : 28 hari - Libido sexual: tidak ditanyakan
- Menopause : 50 th - Coitus : tidak ditanyakan
- G/P/Ab : G3/P3/A1
Anamnesa Intoksikasi
Tidak ada
Anamnesa Makanan
Nasi : frek 3 x/ Hari - Sayur sayuran : tidak
Ikan : ya - Daging : ya
Anamnesa Family
Penyakit-penyakit family : kakak dan ibu pasien memiliki
hipertensi
Penyakit seperti orang sakit : tidak ada
Anak-anak: 3, Hidup: 3, Mati: 1
Status Present
Keadaan Umum
Sensorium : Compos Mentis
Tekanan Darah : 140/90 mmHg
Temperatur : 36,5 C
Pernafasan : 24 x/ menit
Nadi : 84x/ menit
Keadaan Penyakit
- Anemi : ya - Eritema : tidak
- Ikterus : tidak - Turgor : baik
- Sianosis : tidak - Gerakan Aktif : ya
- Dispnoe : Ya - Sikap tidur paksa: tidak
- Edem : tidak
Keadaan Gizi
BB: 55 Kg, TB: 150 cm
RBW = BB x 100% = 55 x 100% = 110 % (normoweight)
TB 100 150 100
IMT = BB/ (TB/100) = 24,4kg/m2 (normoweight)
Pemeriksaan Fisik
1. Kepala
- Pertumbuhan rambut : Normal
- Sakit kalau dipegang : Tidak
- Perubahan lokal : tidak
a. Muka
Sembab: tidak Parese : tidak
Pucat : ya gangguan lokal : tidak
Kuning : tidak
b. Mata
Stand Mata: normal Ikterus : tidak
Gerakan : ke segala arah Anemia : ya
Exoftalmos: tidak Reaksi pupil : ya, RC (+/+)
diameter3mm
Ptosis : tidak Gangguan lokal: tidak
c. Telinga
Sekret : tidak Bentuk : Normal
Radang : tidak Atrofi : tidak
d. Hidung
Sekret : tidak Benjolan-benjolan : tidak
Bentuk : Normal
e. Bibir
Sianosis : tidak Kering : tidak
Pucat : tidak Radang : tidak
f. Gigi
Karies : ya Jumlah : tidak lengkap
Pertumbuhan : Normal Pyorroe alveolaris : tidak
g. Lidah
Kering : tidak Beslag : tidak
Pucat : tidak Tremor : tidak
h. Tonsil
Merah : tidak Membran : tidak ada
Bengkak : tidak Angina lacunaris : tidak
Beslag : tidak
2. Leher
Inspeksi :
Struma : tidak Torticolis :tidak
Kelenjar bengkak : tidak Venektasi : tidak
Pulsasi Vena : tidak
Palpasi
Posisi trachea : Medial TVJ : R-2cm H2O
Sakit/ nyeri tekan : tidak Kosta servikalis : tidak
3. Torax depan
Inspeksi
Bentuk : Fusiformis Venektasi : tidak
Simetris/asimetris : simetris Pembengkakan: tidak
Bendungan Vena : tidak Pulsasi verbal : tidak
Ketinggalan bernafas : tidak Mammae : Normal
Palpasi
Nyeri tekan : tidak Iktus : tidak teraba
Fremitus suara : kanan = kiri
Kesan : Normal a. Lokasi : -
Fremissemen : tidak b. Kuat angkat : -
Perkusi
Suara perkusi paru : Sonor - Gerakan bebas : 2 cm
Batas Jantung : - Batas paru hati :
a. Atas: ICS II linea parasternal sinistra a. Relatif : ICS V
b. Kanan : ICS IV linea sternalis dextra b. Absolut : ICS
VI
c. Kiri : ICS V 1 cm medial dari linea
Midclavicula sinistra
Auskultasi
Paru paru
Suara pernafasan: Vesikuler
Suara Tambahan : Tidak ada
Cor :
Heart Rate : 84 x/i reguler intensitas sedang
Suara katup : (M1 > M2), (A2>A1), (P2 > P1), (A2>P2)
Suara tambahan : Tidak ada
4. Thorax belakang
Inspeksi
Bentuk : Fusiformis Scapulae alta : tidak
Simetris/tidak : simetris` Ketinggalan bernafas : tidak
Benjolan : tidak Venektasi : tidak
Terdapat makula hipopigmentasi di scapula
Palpasi
Nyeri tekan : tidak Penonjolan : tidak
Fremitus suara : kanan = kiri, kesan: normal
Perkusi
Suara perkusi paru : sonor kedua lapang paru Gerakan bebas : 2 cm
Batas bawah paru :
A. Kanan : Proc. Spinosus Vertebra VIII
B. Kiri : Proc. Spinosus Vertebra IX
Aukultasi
Pernafasan :Vesikuler di kedua lapangan paru
Suara tambahan : Tidak ada
5. Abdomen
Palpasi
Inspeksi Defens muskular : tidak
Bengkak : tidak Nyeri tekan :tidak
Venektasi : tidak Lien : tidak teraba
Ren : nyeri ketok sudak
Gembung : tidak
costovertebrae
Sirkulasi Collateral : tidak kanan (+)
Pulsasi : tidak Hepar : tidak teraba
Perkusi
Pekak hati : ya
Pekak beralih : tidak
Auskultasi
Peristaltik usus : 6 x/menit
6. Extremitas
a. Atas Kanan Kiri
Bengkak : tidak tidak
Merah : tidak tidak
Stand abnormal : tidak tidak
Gangguan fungsi : tidak tidak
Tes Rumpelit :- -
Refleks :
Bisep : ++ ++
Trisep : ++ ++
Radio periost : ++ ++
b. Bawah
Kanan Kiri
Bengkak : ya ya
Merah : ya ya
Eodema : ya ya
Pucat : tidak tidak
Gangguan fungsi : ya ya
Luka/gangren : ya ya, pada malleous lateral
Varises : tidak tidak
Refleks :
KP : ++ ++
APR : ++ ++
Struple :+ +
Pemeriksaan Laboratorium
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
Henatologi
Darah Rutin
Haemoglobin 7 g/dl 13-18
Hitung Eritrosit 3,3 106/ul 4.5-6.5
Hitung Leukosit 17.800 /ul 4000-11.000
hematokrit 21,3 % 40-54
Hitung trombosit 124.000 /ul 150.000-450.000
Index Eritrosit
MCV 65,7 Fl 80-96
MCH 21,5 Pg 27-31
MCHC 32,8 % 30-34
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
Hitung Jenis Leukosit
Eosinofil 1 % 1-3
Basofil 0 % 0-1
N. Stab 0 % 2-6
N. Seg 88 % 53-75
Limfosit 6 % 20-45
Monosit 4 % 4-8
LED 76
KIMIA KLINIK
Glukosa Darah
Glukosa Darah sewaktu 184 mg/dL < 140
Fungsi Hati
Bilirubin Total mg/dL 0,3-1
Bilirubin Direk mg/dL < 0,25
AST U/I < 40
ALT U/I < 40
Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
Fungsi Ginjal
Ureum 310 mg/dL 20-140
Kreatinin 27,64 mg/dL 0,6-1,1
Elektrolit
Natrium mEq/L 135-155
Kalium mEq/L 3,5-5,5
Chlorida mEq/L 98-106
RESUME
Keluhan utama : Dispnoe
Telaah : Pasien datang ke Rumah sakit Haji Medan dengan
keluhan :
Dispnoe, sejak kurang lebih 5 bulan ini dan semakin memberat dalam 1 minggu ini
Dispnoe akan memberat dalam posisi berbaring dan akan sedikit membaik dalam
posisi bersandar atau setengah duduk
Nausea, sejak 1 minggu ini
Vomiting, 1-3 kali/hari, 12 gelas aqua, berisi apa yang dimakn dan minum
Batuk keringsejak 1 minggu ini
Letargi, sejak 5 bulan ini
Anoreksia
BAK : (+) 2-3 kali/ hari, seikit-sedikit, sebanyak gelas aqua dalam 1 kali kencing,
bewarna kuning pekat, tidak disertai nyeri
BAB : (+) normal, 1 kali hari, konsistensi padat, warna kuning kecoklatan
RPT : DM dan Hipertensi
RPK : Ibu dan kakak pasien memiliki hipertensi
RPO : pasien lupa nama obatnya.
Status Present
Keadaan umum Keadaan penyakit Keadaan gizi
Sensoriun: Compos Anemia : ya TB : 150 cm
Mentis Ikterus : tidak BB : 55 kg
Tekanan Darah: Sianosis : tidak
140/90mmHg Dyspnea : ya RBW= BB x 100%
Nadi: 84x / menit Edema : tidak TB - 100
Nafas: 24 x/ menit Eritema : tidak = 110 %
Suhu: 36,50 C Turgor : Baik Kesan : Normoweight
Gerakan aktif : ya
Sikap tidur paksa : IMT = BB/ (TB/100)2
tidak = 55/1,52 = 24,4
kg/m2
Kesan : Normoweight
Pemeriksaan Fisik
Kepala : Konjuntiva anemis dextra dan sinistra
Leher : Dalam Batas Normal
Thorax : Dalam Batas Normal
Abdomen : Dalam Batas Normal
Extremitas : Dalam Batas Normal
Pemeriksaan laboratorium
Darah :
Hemoglobin menurun, eritrosit menurun, hematokrit
menurun, leukosit meningkat, MCV menurun, MCH menurun,
N. Stab menurun, N. Seg meningkat, limfosit menurun, LED
meningkat, ureum meningkat, kreatinin meningkat.
Diagnosa Banding
Chronic Kidney Disease stage V e.c diabetikum nefropati + Diabetes Melitus tipe 2 +
Hipertensi Stage 2+ anemia e.c penyakit kronik
Chronic Kidney Disease stage V e.c hipertensi nefropati + Diabetes Melitus tipe 2 +
Hipertensi Stage 2+ anemia defisiensi besi
Chronic Kidney Disease stage V e.c penyakit ginjal obstruksi infeksi + Diabetes
Melitus tipe 2 + Hipertensi Stage 2+ anemia e.c hemolitik
Diagnosis Sementara
Chronic Kidney Disease stage V e.c diabetikum nefropati + Diabetes Melitus tipe 2 +
Hipertensi Stage 2 + anemia e.c penyakit kronik
Terapi
Aktivitas tirah baring
Diet MB
Medikamentosa
IVFD RL 20 gtt/menit
Inj. Ranitidin 50 mg /12 jam
Inj. Ondansetron 1 ampul / 8 jam
Amplodipin tablet 1 x 10
Valsartan tablet 1 x 80 mg
Metformin tablet 3 x 500 mg
Hemodialisa
Pemeriksaan Anjuran/ Usul
Darah rutin
Elektrolit
Fungsi ginjal
Fungsi hati
KGD ad random
USG Abdomen
Urinalisis
DISKUSI KASUS DM
Teori Kasus
Anamnesis Anamnesis
Diagnosa Diagnosa
Diabetes Mellitus Tipe 2 Diabetes Mellitus Tipe 2
Teori Kasus
Penatalaksanaan Penatalaksanaan
Edukasi tentang pola gaya hidup Edukasi tentang pola gaya hidup dan
dan olahraga rutin olahraga rutin
Terapi nutrisi medis Terapi nutrisi medis
Pemberian Obat hiperglikemi Oral Pemberian Obat hiperglikemi Oral
Pemicu sekresi insulin ( golongan Pemicu sekresi insulin ( golongan
sulfonylurea) sulfonylurea)
Penambah sensitivitas terhadap Penambah sensitivitas terhadap
insulin (metformin) insulin : Metformin 3 x 500 mg
Penghambat gluconeogenesis Penghambat gluconeogenesis
Penghambat glukosidasealfa Penghambat glukosidasealfa
Komplikasi Komplikasi
Ulkus kaki diabetik Tidak ditemukan ulkus kaki
Hipoglikemia diabetik
Ketoasidosis diabetik Tidak ditemukan hipoglikemia
Neuropati diabetik Tidak ditemukan ketoasidosis
diabetik
Tidak ditemukan neuropati diabetik
Pencegahan Pencegahan
Pencegahan primer
(penyuluhan untuk menurunkan berat Pencegahan primer
badan, diet sehat, latihan jasmani, dan (penyuluhan untuk menurunkan
menghentikan merokok) berat badan, diet sehat, latihan
Pencegahan sekunder jasmani, dan menghentikan
(upaya mencegah atau menghambat merokok)
timbulnya penyulit pada pasien yang Pencegahan sekunder
telah menderita DM) (upaya mencegah atau
Pencegahan tersier menghambat timbulnya penyulit
( ditujukan untuk pasien yang telah pada pasien yang telah menderita
mengalami penyulit dalam upaya DM)
mencegah terjadinya kecacatan lebih Pencegahan tersier
lanjut) (ditujukan untuk pasien yang telah
mengalami penyulit dalam upaya
mencegah terjadinya kecacatan
lebih lanjut)
Prognosis Prognosis
Teori Kasus
Anamnesis Anamnesis
Mual Mual (+)
Muntah Muntah (+)
Sesak nafas Sesak Nafas (+)
Oedem pada periorbita dan tungkai Oedem pada periorbita dan tungkai (-)
Anemia / pucat Anemia/pucat (+)
Teori Kasus
Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum Keadaan Umum
Sensoriun : Sensoriun : Compos Mentis
Tekanan Darah : Tekanan Darah : 140/90 mmHg
Hate rate : Hate rate : 84x / menit
Respirasi : Respirasi : 24 x/ menit
Temperature : Temperature : 36,50 C
Keadaan penyakit Keadaan penyakit
Anemia : Anemia : ya
Ikterus : Ikterus :tidak
Sianosis : Sianosis : tidak
Dyspnea : Dyspnea : ya
Edema : Edema : tidak
Eritema : Eritema : tidak
Turgor : Turgor : baik
Gerakan aktif: Gerakan aktif: ya
Sikap tidur paksa : Sikap tidur paksa : tidak
Teori Kasus
Keadaan gizi Keadaan gizi
TB : cm TB : 150 cm
BB : kg BB : 55 kg
RBW= BB x 100% RBW= BB x 100%
TB - 100 TB - 100
= = 110%
Kesan : Kesan : normoweight
Fungsi Ginjal :
Fungsi Ginjal : Kreatinin = 27,64 mg/dl
Kreatinin = 0,6-1,1mg/dl Ureum = 310 mg/dl
Elektrolit :
Elektrolit : Natrium =
Natrium = 135-155mEq/L Chlorida =
Chlorida = 98-106mEq/L
Diagnosa Banding Diagnosa Banding
CKD Stage V ec Diabetikum CKD Stage V ec Diabetikum
Nefropati Nefropati
CKD Stage V ec Hipertensi CKD Stage V ec Hipertensi
Nefropati Nefropati
CKD Stage V ec Penyakit Gagal CKD Stage V ec Penyakit Gagal
Ginjal Obstruktif Ginjal Obstruktif
Diagnosa Diagnosa
CKD Stage V ec Diabetikum CKD Stage V ec Diabetikum
Nefropati Nefropati
Teori Kasus
Penatalaksanaan Penatalaksanaan
Terapi Nonmedikamentosa Terapi Nonmedikamentosa
Aktivitas tirah baring Aktivitas tirah baring
Diet diet ginjal Diet diet ginjal
Gagal jantung akibat peningkatan kerja Tidak ditemukan Gagal jantung akibat
jantung yang berlebihan. peningkatan kerja jantung yang
berlebihan.
Edukasi Edukasi
Banyak istirahat
Banyak istirahat
Banyak minum air putih
Banyak minum air putih
Hindari makan daging
Hindari makan daging
Hindari makan banyak garam
Hindari makan banyak garam