Oleh:
Rangga Mandevies Leries
17161031/2017
A. LATAR BELAKANG
2. Karena guru ilmu sosial itu memperoleh ilmu dari universitas secara mantap
dan terperinci, maka mereka sering menggunakan ilmu yang diperoleh itu
sebagai debunk (memperlihatkan barang sesuatu kedalam keadaan
sebenarnya), terutama mitos yang sering diceritakan dalam textbook.
3. Guru ilmu sosial yang lain akan memakai catatan kuliah mereka sewaktu di
perguruan tinggi, hampir kata demi kata sebagai garis besar materi pelajaran
serta rencana mengajar. Mereka menekankan konsep dan generalisasi,
bahkan melibatkan murid-murid dalam studi riset ilmiah maupun survey
yang diadakan dalam penulisan sejara lokal dan dalam pengumpulan data
statistik.
Metode yang dipakai oleh ahli ilmu sosial itu didasarkan
pada satu asumsi netral bahwa murid-murid harus mempelajari
cara-cara spesifik bahwa disiplin ilmu sosial tertentu telah
berkembang untuk mencapai ilmu pengetahuan baru. Apakah itu
disiplin ilmu sejarah, ilmu politik, antropologi, dll.