Anda di halaman 1dari 13

Universitas Islam KH Ruhiat Cipasung

Fakultas Tarbiyah
Seminar Proposal 2024 | Prodi Pendidikan Agama Islam
Universitas Islam KH Ruhiat Cipasung
Fakultas Tarbiyah
Program studi Pendidika Agama Islam

IMPLEMENTASI AHLUSUNNAH
WALJAMAA’AH
PERSPEKTIF KH. MOCH. ILYAS
RUHIAT

ALFIN AHMAD AL FARIZI NPM 20111041


Latar Belakang Penelitian
• Berawal dari dampak Globalisasi , umat islam di tuntut untuk
menyikapi hal tersebut dengan berbagai reaksi. Di karenakan di luar
sana sudah muncul gerakan pemikiran islam “baru” yang berupaya
menampilkan islam yang tekstual, kaku, dan tidak akomodatif
terhadap perubahan. Di satu sisi muncul lagi sebuah gerakan islam
yang melakukan liberalisasi sebagai ikhtiar pembaruan pemikiran
islam. Pada titik inilah, tampak jelas urgensi ahlusunnah
waljamaa’ah (Aswaja) sebagai manhaj beragama yang lebih
mengedepankan sikap yang moderat, berada di tengah-tengah
antara kedua kutub konservatif dan liberal.
Identifikasi Masalah
1. Kemunculan sebuah gerakan yang menampilkan islam
yang tekstual, kaku, dan tidak akomodatif terhadap
perubahan.
2. Kemunculan gerakan islam yang melakukan liberalisasi
sebagai ikhtiar pembaruan pemikiran islam.
3. Urgensi Ahlusunnah waljamaa’ah sebagai manhaj
beragama yang lebih mengedepankan sikap yang
moderat.
4. Ahlusunnah waljamaa’ah menjadi tema pembahasan
yang unik dalam perspektif kajian akademik.
5. Aswaj telah menjadi “rebutan” berbagai aliran atau
organisasi islam yang di jadikan sebagai jati diri atau
Pembatasan Masalah
Konsep Ahlusunnah waljamaa’ah
1 perspektif KH. Moch. Ilyas Ruhiat.

Implementasi Ahlusunnah
2 waljamaa’ah perspektif KH. Moch.
Ilyas Ruhiat.
Rumusan Masalah
Bagaimana konsep Ahlusunnah
1 waljamaa’ah perspektif KH. Moch.
Ilyas Ruhiat ?

Bagaimana Implementasi
2 Ahlusunnah waljamaa’ah
perspektif KH. Moch. Ilyas Ruhiat ?
Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui sejauh mana


konsep Ahlusunnah waljamaa’ah
perspektif KH. Moch. Ilyas RUhiat

Untuk mengetahui sejauh mana


implementasi Ahlusunnah
waljamaa’ah perspektif KH. Moch.
Ilyas RUhiat
Manfaat Penelitian
Manfaat Teoritis Manfaat Praktis
1. Bagi Lembaga Pendidikan, dapat di
1. Menambah pengetahuan dan jadikan sebagai pendorong dalam

wawasan terkait implementasi usaha peningkatan kualitas di


lembaga pendidikan tersebut.
Ahlusunnah waljamaa’ah
2. Bagi Guru, diharapkan menjadi
perspektif KH. Moch. Ilyas
masukan bagi guru agar dapat
Ruhiat.
menjalankan tugasnya dengan baik
2. Penelitian ini diharapkan dapat
yang berkaitan dengan belajar
memberikan sumber informasi mengajar khususnya tentang
dan wawasan keilmuan terkait “Aswaja”.
implementasi Ahlusunnah 3. Bagi Murid, diharapkan dapat
waljamaa’ah perspektif KH. menjadi motivasi bagi peserta didik

Moch. Ilyas Ruhiat. agar bersunnguh-sungguh dalam


proses pembelajaran.
Landasan Teoritik
Konsep Implementasi Pengertian Aswaja Nilai-Nilai Aswaja

Implementasi adalah Ahlusunnah waljamaa’ah 1. Sikap Tasamuh


serangkaian tindakan yang (ASWA JA) adalah islam yang 2. Amar Ma’ruf Nahi Munkar
di lakukan oleh berbagai murni sebagaimana yang di 3. Sikap Tasawuth dan
aktor pelaksana kebijakan ajarkan oleh Nabi I’tidal
dengan sarana-sarana Muhammad SAW, dan 4. Sikap Tawazun
pendukung berdasarkan semua golongan mayoritas
aturan-aturan yang telah di kaum muslimin yang
tetapkan untuk mencapai memiliki sifat keteladanan
tujuan yang telah di yang sempurna yang sesuia
teapkan. dengan Al-Qur’an, As-
Sunnah, dan Ijma’ para
sahabat Nabi SAW
Kerangka Pemikiran

Implementasi Nilai-nilai Konsep dan pemikiran Aswaja menurut

pemikiran KH. Moch. Ilyas Ruhiat


Aswaja

KH. Moch. Ilyas Ruhiat


1. Sikap Tasamuh selaku tokoh besar di
2. Amar Ma’ruf Nahi kalangan Nahdhatul Ulama
tentunya memiliki konsep
Munkar tersendiri tentang
3. Sikap Tasawuth dan pemahaman Aswaja ,
sebagaimana orang-orang
I’tidal menyebut beliau sebagai
4. Sikap Tawazun “Ajengan santun dari Jawa
Barat”.
Hasil Penelitian yang Relevan
1. Penelitian Amar Suteja tentang Konsepsi Aswaja menurut K.H. Hasyim Asy’ari dan
K.H. Said Aqil Siraj, memberikan kesimpulan bahwa Aswaja tidak hanya melulu
persoalan teologis normatif saja, lebih dari itu Aswaja juga menyangkut segala
aspek kehidupan manusia tak terkecuali dengan persoalan Pendidikan islam.
2. Penelitian Haryo Widodo yang berjudul Apresiasi Siswa terhadap Pendidikan
Aswaja (Ke-NU-an) di Madrasah Aliyah Nurul Huda Sukaraja. Menyimpulkan bahwa
ada apresiasi yang sangat tinggi terhadap Pendidikan Aswaja yang di karenakan
nilai-nilai yang terkandung di dalamnya sangat kontributif dalam memberikan
pemahaman tentang wacana yang inklusif.
3. Skripsi yang di susun oleh Ali Mahmudi (2014) yang berjudul “Implementasi Nilai-
nilai Aswaja dalam Pelajaran Pendidikan Agama Islam di MA NU TBS Kudus”.
Dalam Skripsi ini disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang positif antara
pengimplementasian nilai-nilai aswaja terhadap siswa di MA NU TBS Kudus
Metodologi Penelitian
Lokasi dan Waktu Pendekatan dan Metode Jenis dan Sumber Data
Pelaksanaaan Penelitian
• Penelitian ini berlokasi di Pondok • Penelitian ini menggunakan • Jenis data penelitian ini
Pesantren Cipasung, Ds. Cipakat, menggunakan jenis data
pendekatan sufistik kualitatif deskriptif
Kec. Singaparna, Kab.
Tasikmalaya • Penelitian ini menggunakan • Sumber Data penelitian ini
• Penelitian ini akan di mulai pada metode penelitian kualitatif dihasilkan dari data primer dan
tahun 2024 sampai dengan waktu deskriptif data sekunder
yang tidak bisa di tentukan

Teknik pengumpulan Data


Instrumen Penelitian Teknik Analisis Data

• Penelitian ini menggunakan • Dalam penelitian ini


61. Reduksi Data
metode pengumpulan data instrument yang digunakan 2. Penyajian data
penelitian observasi, wawancara antara lain observasi, 3. Menarik Kesimpulan /
kepustakaan ( library research), wawancara dan Verifikas
dan penelusuran dokumentasi. dokumentasi
Terima Kasih
Mohon Masukan dan Bimbingannya
Proposal Skripsi 2024 | Pendidikan Agama Islam

Anda mungkin juga menyukai