PENDIDIKAN

KEWARGANEGARAAN
RACHMAT ARNANDA S. H., M. H., M. KN
 LATAR BELAKANG PENDIDIKAN

• S-1 ILMU HUKUM UNIVERSITAS ISLAM RIAU

• S-2 MAGISTER HUKUM BISNIS UNIVERSITAS GADJAH MADA
• S-2 MAGISTER KENOTARIATAN UNIVERSITAS INDONESIA
 LATAR BELAKANG PEKERJAAN

•2012-2013 – PT INDOSAT Tbk

•2013-2015 – PT BANK MUAMALAT Tbk
•2015-2022 – PT ASIANA GROUP
•2022-SEKARANG-RWM LEGAL
•2022-SEKARANG – POLITEKNIK NEGERI JAKARTA
SESANTI BHINEKA TUNGGAL IKA/LINGKUNGAN STRATEGIS

DASAR HUKUM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

PERGURUAN TINGGI :
UU No. 12 Tahun 2012 Tentang Pendidikan Tinggi
Pasal 35 ayat 3 menegaskan ketentuan bahwa kurikulum Pendidikan tinggi sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) wajib memuat mata kuliah: agama, Pancasila, kewarganegaraan,
dan bahasa Indonesia.
SESANTI BHINEKA TUNGGAL IKA/LINGKUNGAN STRATEGIS

1. ASAL NAMA INDONESIA

Berasal dari nama ilmiah ;
Dipolpulerkan pada tahun 1850 oleh James Richard son Logan.
Istilah Indonesia pertama kali muncul di ranah ilmiah melalui tulisan “Journal of the Indian
Archipelago and East India” Tahun 1950
Indus/Indos : Sungai Indus yang menjadi pusat kebudayaan india purba
Nesos : Pulau/Kepulauan
Indonesia : Dunia Kepulauan
SESANTI BHINEKA TUNGGAL IKA/LINGKUNGAN
STRATEGIS
2. VISI BANGSA INDONESIA:

Religius Sejahtera

Manusiawi Maju

Bersatu
Mandiri
Demokratis
Baik dan Bersih
Adil
SESANTI BHINEKA TUNGGAL IKA/LINGKUNGAN
STRATEGIS
• PERAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN

Mengapa harus
Ada Pendidikan
Kewarganegaraan di
Perguruan
Tinggi?
SESANTI BHINEKA TUNGGAL IKA/LINGKUNGAN
STRATEGIS
Indikator Keberhasilan :
• Penghormatan terhadap kemanusiaan
• Meningkatkan semangat persatuan dan kerukunan bangsa, toleransi, kepedulian,
dan tanggung jawab social
• Berkembangnya budaya dan perilaku sportif, serta menerima perbedaan dan
kemajemukan
• Menguatnya partisipasi politik sebagai perwujudan kedaulatan rakyat dan kontrol
social masyarakat
• Meningkatnya kualitas SDM sehingga mampu bekerjasama
SESANTI BHINEKA TUNGGAL IKA/LINGKUNGAN
STRATEGIS
• Memiliki kemampuan dan ketangguhan dalam menyelenggarakan kehidupan berbangsa
dan bernegara di tengah-tengah pergaulan antar bangsa agar sejajar dengan bangsa-
bangsa lain
• Terwujudnya penyelenggaraan negara yang professional, transparan, akuntabel, memiliki
kredibilitas dan bebas kolusi, korupsi dan nepotisme
SESANTI BHINEKA TUNGGAL IKA/LINGKUNGAN
STRATEGIS
3. TANTANGAN MULTIKULTURALISME DI INDONESIA
4. TANTANGAN MILITER DAN NON MILITER
5. TANTANGAN EFORIA REFORMASI
6. TANTANGAN GLOBALISASI
7. TANTANGAN TERHADAP KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSA DAN
BERNEGARA
SESANTI BHINEKA TUNGAL IKA/LINGKUNGAN
STRATEGIS
MULTIKULTURALISME
Multikulturalisme adalah pandangan dunia mengenai yang kemudian dapat diterjemahkan
dalam berbagai kebudayaan yang menekankan tentang penerimaan terhadap realitas
keagamaan, pluralitas dan multikultural yang ada pada masyarakat
Masyarakat Multikultural adalah :suatu masyarakat yang terdiri atas beberapa macam
komunitas, budaya dengan segala kelebihannya dengan sedikit perbedaan konsepsi
mengenai dunia, suatu sistem arti nilai, bentuk organisasi sosial sejarah serta kebiasaan
SESANTI BHINEKA TUNGGAL IKA/LINGKUNGAN STRATEGIS
5 JENIS PENDEKATAN PENDIDIKAN MULTIKULTURAL

PENGAJARAN YANG DIBERIKAN KEPADA MEREKA YANG

BERBICARA KULTURAL

MEMPERHATIKAN PENTINGNYA HUBUNGAN MANUSIA

MENCIPTAKAN ARENA BELAJAR DALAM SATU KELOMPOK

BUDAYA

8PENDIDIKAN MULTIKULTURAL DIUPAYAKAN SEBAGAI

PENDORONG PERSAMAAN STRUKTUR SOSIAL5

DAN PLURALISME KULTURAL

PENDIDIKAN MULTIKULTURAL SEKALIGUS SEBAGAI

REKONSTRUKSI SOSIAL
SESANTI BHINEKA TUNGGAL IKA/LINGKUNGAN STRATEGIS
B. TANTANGAN TERHADAP KEHIDUPAN BERMASYARAKAT, BERBANGSAN DAN BERNEGARA

TANTANGAN

PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

DUNIA TANPA BATAS

ERA BARU KAPITALISME

KESADARAN WARGA NEGARA

PROSPEK KEHIDUPAN BERBANGSA

SESANTI BHINEKA TUNGGAL IKA

“Pernyataan jiwa dan semangat bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi kesatuan,
meskipun negara dan bangsa Indonesia terdiri atas berbagai unsur dan suku yang
beraneka ragam”
TERIMA KASIH