KETERAMPILAN PROSES DALAM PEMBELAJARAN IPA

PERTEMUAN 8
Dr. Harlinda Syofyan, S.Si., M.Pd
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
 KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
• Mahasiswa mampu menerapkan jenis metode dalam
pembelajaran IPA SD
MEMILIH METODE BELAJAR
UNTUK PEMBELAJARAN IPA
1. Metode Belajar Hendaknya Sesuai Tujuan

 Mengajar di jenjang pendidikan yang berbeda, perlu menggunakan metode

belajar yang berbeda pula.
 Pengajaran IPA SD dikembangkan atas prinsip-prinsip:
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta
dididk dan lingkungan.
2. Beragam dan terpadu
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
4. Relevan dengan kenutuhan kehidupan.
5. Menyeluruh dan berkeseimbangn
6. Belajar sepanjang hayat
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah.
2. Metode Belajar Hendaknya Diadaptasi dengan
Kemampuan Siswa

 Pengajaran tidak akan mengenai sasaran apabila siswa belum siap

mempelajarainya.
 Pelajaran direncanakan serta disususn dengan baik, menggunakan
metode yang tepat, dan diberikan oleh guru yang mahir, hampir tidak
berguna bila siswa tidak dapat mengikutinya dengan baik.
 Metode mengajar disesuaikan dengan kemapuan dan kesiapan para
siswa.
3. Metode Belajar Hendaknya Sesuai dengan Psikologi
Belajar
 Pemberian pengalaman langsung semakin penting pada
pembelajaran IPA.
 Pengulangan secara berkala perlu mendapat perhatian khusus,
karena fakta atau konsep seringkali harus diulang agar tertanam
dalam otak siswa.
 Pengulangan bisa dilakukan dengan memberikan latihan-latihan,
menghubungkan konsep yang satu dengan konsep lainnya atau
melalui identifikasi dan pemecahan masalah.
4. Metode Belajar Hendaknya Sesuai dengan Bahan
Pengajaran
 Metode mengajar yang baik berbeda untuk mata pelajaran yang satu
dengan mata pelajaran yang lain.
 Setiap mata pelajaran tidak dapat dihindari penggunaan beraneka
ragam metode mangajar.
 Bahasan yang bersifat khas, menuntut metoode yang khas pula.
5. Metode Belajar Hendaknya Sesuai Alokasi Waktu
dan Sarana Prasarana yang Tersedia
 Keinginan mengajarkan suatu topik dengan ideal, jangan lupa
membatasi diri dengan ketersediaan waktu yang telah ditetapkan.
 Bila bagan pengajaran tidk selesai pada akhir semester dapat kita
katakan metode yang kita gunakan tidak tepat.
 Selain itu juga harus mempertimbangkan ketersediaan sarana dan
prasarana.
 Tidak dapat memaksakan diri untuk menggunakan metode belajar
tertentu, jika sarana dan prasarana untuk metode tersebut tidak
tersedia.
6. Metode Belajar Hendaknya Sesuai dengan Pribadi
Guru
 Apapun metode yang dipakai oleh seorang guru, maka metode itu
harus dianggap sebagai metode terbaik bagi dirinya, harus sessuai
dengan kepribadiannya.
 Metode mengajar yang digunakan oleh seorang guru lain, tapi juga
tidak harus berbeda dengan metode yang digunakan oleh guru lain.
 Tidak perlu memaksakan diri untuk meniru metode yang dipakai guru
lain karena dianggap baik, tapi kita sendiri belum tentu bisa
melakukannya persis sama.
 Metode mengajar yang kita gunakan hendaknya sesuai dengan
pribadi kita, yang dapat kita lakukan dengan baik.
 Sebaiknya tiap guru berusaha menemukan metode mengajar yang
benar-benar sesuai untuk dirinya dan yang terbaik buat siswanya.
CONTOH PENERAPAN METODE DALAM
PEMBELAJARAN IPA SD KELAS I - IV
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS I
 Aspek : Benda di sekitar kita
 Sub aspek : Ciri-ciri benda
1. Metode belajar yang digunakan (metode eksperimen).
2. Proses pembelajaran (menjelaskan kepada siswa tentang tujuan
eksperimen dengan masalah yang akan diamati; yaitu :
a. Apakah bentuk benda yang kamu amti berbeda-beda;
b. Apakah ada bentuk benda yang kamu amati sama;
c. Sebutkan bntuk-bentuk benda yang kamu amati;
d. Apakah bentuk benda yang kamu amati teratur atau tidak teratur;
e. Sebutkan warna dari benda yang diamati.
Selama eksperimen berlangsung kita harus mengawasi kegiatan siswa.
CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS I (2)
o Selama eksperimen berlangsung kita harus mengawasi kegiatan
siswa.
o Setelah siswa selesai kita harus mengumpulkan hasil pengamatan
siswa, mendiskusikan secara klasik dan mengevaluasi dengan tes
atau sekedar tanya jawab.
3. Evaluasi terhadap metode yang digunakan
Untuk mengukur metode yang digunakan kita menilai sukses jika :
a. Siswa dapat melakukan prosedur eksperimen dengan benar;
b. Dengan mengamati benda-benda siswa dapat menyebutkan bentuk,
warna dan ukuran benda.
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS II
 Aspek : Benda dan sifatnya
 Sub aspek : Perbedaan benda padat dan benda cair
1. Metode belajar yang digunakan (metode studi lapangan;
perencanaan permulaan, fase pengerjaan dan fase kulminasi).
2. Proses pembelajaran (pada fase perencanaan, kita membagi anak
menjadi beberapa kelompok, memberi tugas sesuai dengan
masalah yang akan dibahas dan memberi arahan mengenai
sumber/tempat di mana masalah harus harus diteliti/amati.; yaitu :
a. Menunjukkan beragam jenis benda padat dan benda cair yang ada di
sekitar;
b. Membedakan ciri benda padat dan benda cair;
c. Mengelompokkan benda padat dan benda cair vbeserta contohnya.
CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS II (2)
o Selama studi lapangan selesai kita harus mengumpulkan hasil
pengalaman siswa, mendiskusikan secara klasikal dan
mengevaluasi dengan tes atau tanya jawab.
o Setelah siswa selesai kita harus mengumpulkan hasil pengamatan
siswa, mendiskusikan secara klasik dan mengevaluasi dengan tes
atau sekedar tanya jawab.
3. Evaluasi terhadap metode yang digunakan;
Untuk mengukur metode yang digunakan kita menilai sukses jika :
a. Siswa dapat melakukan prosedur eksperimen/ pengamatan dengan
benar;
b. Melalui eksperimen/pengamatan lapangan siswa dapat
menunjukkna beragam jenis benda padat dan benda cair yang ad di
sekitar.
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS III
 Pokok Bahasan : Sumber Daya Alam
a. Metode belajar yang digunakan metode sumbang saran (brain-
storming).
b. Proses pembelajaran (siswa bertugas menanggapi masalah dengan
mengemukakan pendapat, komentar atau bertanya; mengemukakan
masalah baru, berlatih mengajukan pendapatnya dengan bahasa dan
kalimat yang baik.
Masalah yang dapat diajukan daiantaranya;
a. Apa yang dimaksud dengan sumber daya alam?
b. Apakah semua sumber daya alam dapat diperbaharui?
c. Bagaimana cara yang dapat kita lakukan untuk mengkonversikan
sumber daya alam?
d. Dan permasalahan lain yang mungkin berkembang dari
permasalahan di atas;
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS III (2)
 Jika terdapat kesalahan konsep (miskonsepsi) yang berkembang
dalam pembicaraan, kita harus meluruskannya tanpa harus
menyinggung dari pendapat siapa kesalahan itu bermula, dengan
penyampaian yang bijak.

c. Evaluasi terhadap metode yang digunakan

Berhasil jika selama kegiatan seluruh siswa terlibat aktif dalam
menaggapi masalah dengan mengemukakan pendapat, komentar,
bertanya, atau mengemukakan masalah baru dan mampu
menyampaikannya dengan bahasa dan kalimat yang baik.
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS IV
 Pokok Bahasan : Alat Indera dan Fungsinya
a. Metode belajar yang digunakan metode ceramah.

b. Proses pembelajaran
o Agar pengajaran menarik serta merangsang minat siswa untuk
belajar, maksimalkan penggunaan alat bantu mengajar (media).
Suguhkan secara detail alat-alat indera (indera penglihat, pendengar,
pengecap, peraba, dan pembau).
o Jika sudah paham, mulailah menjelaskan mekanisme kerja dari
masing-masing alat indera.
o Di akhir pembelajaran lakukan resitasi untuk konsep-konsep yang
penting atau konsep-konsep yang menurut perkiraan kita sulit
dipahami.
o Berikan juga latihan untuk pekerjaan rumah.
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS IV (2)

c.Evaluasi terhadap metode yang digunakan

oBerhasil jika kegiatan pembelajaran berlangsung tertib dan seluruh
siswa mendengarkan dan memberikan respons yang positif terhadap
informasi yang diberikan.
oBerhasil jika fase perencanaan, fase pengerjaan unit dan fase
kulminasi berjalan dengan lancar sesuai prosedur pembelajaran yang
telah ditentukan, dan mendapatkan hasil sesuai dengan tujuan
pembelajaran.
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS IV (3)
 Pokok Bahasan : hubungan antar Makhluk Hidup
a. Metode belajar yang digunakan metode simulasi

b. Proses pembelajaran
o Pada tahap perencanaan, kita harus mempersiapkan sejumlah kartu
bergambar yang mewakili produsen, hewan herbivora, hewan
carnivora, dan hewan omnivora.
o Memberi tugas sesuai dengan masalah yang akan dibahas dan
memberi petunjuk tentang teknik simulasi yang akan dilaksanakan.
o Tahap simulasi siswa diberi ntugas untuk memerankan objek seperti
yang tertera pada kartu yan Sehungga siswa memperoleh pengertian
tentang rantai makanan dan jaring-jaring makanan melalui
pemahaman konsep-konsep dan hubungan antar
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS IV (4)

c.Evaluasi terhadap metode yang digunakan

oPendekatan ini menitikberatkan pada penemuan konsep dari sejumlah
fakta yang ada dan mengaitkan hubungan antar konsep.
oPendekatan dinilai berhasil jika siswa mampu menghubungkan konsep
yang satu dengan yang lainnya sehingga membentuk suatu jaring
pengetahuan.
oMetode simulasi dainggap berhasil jika simulasi berjalan dengan baik,
seluruh siswa terlibat aktif dalam kegiatan, dan menampilkan hasil
sesuai dengan tujuan pembelajaran.
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS V
 Pokok Bahasan : Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan
a. Metode belajar yang digunakan metode studi lapangan(fase
perencanaan/permulaan, fase pengerjaan unit, dan fase kulminasi.

b. Proses pembelajaran
o Pada tahap perencanaan, membagi anak-anak di kelas menjadi beberapa
kelompok, memberi tugas dengan masalah yang akan dibahas, dan
memeberi arahan mengenai sumber-sumber yang dapat digunakan untuk
memecahkan masalah.
o Masalah yang dapat dipakai daintaranya:
1) Apakah hewan melakukan penyesuaian diri terhadap lingkungannya dalam
memperoleh makanan?
2) Bagaimana cara hewan menyesuaikan diri untuk melindungi diri dari
musuhnya?
3) Apakah tumbuhan dapat menyesuaikan diri terhadap tempat hidupnya?
CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS V (2)
b. Proses pembelajaran
o Pada fase pengerjaan unit, siswa terjun ke lapangan, nelajar di
perpstakaan dan survey di lapangan. Kita mengontrol apa yang
dikerjakan siswa, membantu merumuskan kesimpulan bila perlu.
o Pada fase kulminasi, hasil kerja siswa dibawa di kelas, tetap
berkelompok sehingga sampai pada suatu kesimpulan. Bila perlu
hasil kerja ditempel di papan panel untuk kebanggaann kelompok.

c. Evaluasi terhadap metode yang digunakan

o Menitikberatkan “bagaimana siswa belajar” ; buka “apa yang mereka
pelajari.
o Evaluasi diorientasikan kepada proses mental anak selama
pembelajaran berlangsung.
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS V (3)
 Pokok Bahasan : Tumbuhan Hijau
a. Metode belajar yang digunakan metode eksperimen.

b. Proses pembelajaran
o Tahap perencanaan perlu dijelaskan kepada siswa tujuan eksperimen,
mereka harus memahami masalah yang akan dibuktikan melalui
eksperimen;yaitu:
1. Betulkah tumbuhan hijau dapat membuat makanan sendiri?
2. Apakah pertumbuhan tanaman dapat diamati?
o Kepada siswa perlu diterangkan pula:
1) Alat serta bahan-bahan yang akan digunakan dalam percobaan;
2) Supaya tidak mengalami kegagalan siswa perlu memahami variabel yang
harus dikontro dengan ketat.
3) Urutan kerja selama eksperimen.
4) Cara membuat laporan.
CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS V (4)

c. Evaluasi terhadap metode yang digunakan

oUntuk mengukur metode yang digunakan sukse jika;
1.Siswa dapat melakukan prosedur eksperimen dengan benar.
2.Siswa dapat membuktikan sendiri bahwa tumbuhan hijau dapat
membuat makanan sendiri dan pertumbuhan tanaman dapat diamati.
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS V (5)
 Pokok Bahasan : Makanan dan Kesehatan
a. Metode belajar yang digunakan metode kerja kelompok

b. Proses pembelajaran
o Jelaskan tujuan kerja kelompok, jelaskan tugasnya dan bahan rujukannya
o Tugas yang harus dikerjakan siswa adalah sbb:
1) Sebutkan beberapa contoh makanan yang sukar dicerna!
2) Apakah makanan ini bermanfaat bagi kesehatan?
3) Sebutkan pula beberapa contoh makanan yang mudah dicerna?
4) Apakah yang disebut makanan bergizi?
5) Beri penjelasan mengapa kita memerlukan berbagai macam makanan?
6) Apakah guna karbohidrat bagi tubuh?
7) Isi tabel ini berdasarkan bacaan tentang makanan di buku paket!
8) Apakah yang dimaksud makanab 4 sehat 5 sempurna?
CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS V (6)

c. Evaluasi terhadap metode yang digunakan

oUntuk mengukur metode yang digunakan sukse jika;
1.Selama kegiatan seluruh siswa terlibat secara aktif berpartisipasi
dalam diskusi, tecermin sikap saling menghargai dan menghormati
pendapat, bantu membantu
 CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS VI
Pokok Bahasan : Perkembangan makhluk hidp dan Tanggapan Makhluk
Hidup terhadap Rangsang
a. Metode belajar yang digunakan metode penemuan (discovery), guru hanya
membimbing dan memberi instruksi, siswa menemukan sendiri .

b. Proses pembelajaran
oMampu menciptakan kondisi yang kondusif yang dapat merangsang poses
mental siswa. Sehingga siswa mampu mengasimilasikan konsep dan prinsip.
a.Bagaimana tumbuhan berkembang biak?
b.Bagaimana hewan berkembang biak?
c.Bagaimana makhluk hidup menerima dan menanggapi rangsang?
CONTOH PEMBELAJARAN IPA SD KELAS VI (2)

c. Evaluasi terhadap metode yang digunakan

o Untuk mengukur metode yang digunakan sukse jika;
Keberhasilan metode belajar, kita dapat menilai sukses jika siswa
melalui proses mentalnya mampu menemukan sendiri sejumlah
fakta atau konsep yang diharapkan.
 UJI KOMPETENSI
1. Tuliskan minimal lima kelebihan dari penggunaan metode diskusi dalam
pembelajaran!
2. Untuk mengajarkan suatu pokok bahasan, apakah mutlak kita harus
menggunakan satu metode atau boleh menggunakan dua atau lebih
metode? Coba anda jelaskan!
3. Agar siswa mampu berpikir dan bersikap ilmiah, alangkah lebih baik kalau
kita menggunakan metode eksperimen untuk setiap pokokbahasan. Coba
anda beri komentar untuk pernyataan tersebut!
4. Dalam suatu kesempatan kita diminta untuk mengajarkan materi
fotosintesis di kela X. Setelah melalui pertimbangan kita menentukan ada
dua metode yang tepat untuk digunakan, yaitu metode eksperimen atau
metode demonstrasi. Tentunya anda hanya akan memilih satu metode
saja. Tetapi untuk memilih salah satunya kita perlu memperhitungkan
sukses tidaknya jika metode tersebut kita pilihg. Coba anda jelakan, dalam
situasi yang bagaimana kita harus memilih metode eksperimen, atau
sebaliknya memilih metode demonstrasi.
SELAMAT BELAJAR