Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN FIELD TRIP

KEPERAWATAN
KOMUNITAS
Kelompok 3
Nama Kelompok :
▰ Fitria Ayu Tri ▰ Irma Putri
Wulandari Damayanti
115002105 1150021049
▰ Afifatur Rohmah ▰ Eka Nazar Bintara
115002108 Y 1150021057
▰ Nur Aini ▰ Nur Rifqoh Fiqrina
1150021016 1150021061

2
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Tantangan lain yang harus ditanggulangi antara lain adalah meningkatnya masalah kesehatan kerja,
kesehatan lingkungan, masalah obat-obatan; dan perubahan dalam bidang ekonomi, kependudukan,
pendidikan, sosial budaya; dan dampak globalisasi yang akan memberikan dampak terhadap
perkembangan keadaan kesehatan masyarakat. Berdasarkan penjelasan di atas sangat diperlukan
upaya agar masalah kesehatan di masa depan dapat ditanggulangi sehingga mencapai kualitas
kesehatan masyarakat yang diinginkan.Upaya kesehatan masyarakat. Upaya ini terdiri dari: Upaya
Promosi Kesehatan, Upaya Kesehatan Lingkungan, Upaya Kesehatan Ibu dan Anak serta Keluarga
Berencana, UpayaPerbaikan Gizi Masyarakat,Upaya Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit
Menular.
3
BAB 1
PENDAHULUAN

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan pemaparan latar belakang di atas adapun rumusan masalah dari penulisan laporan field
trip ini adalah: “Bagaimana Program-Program Kesehatan/Kebijakan Dalam Menanggulangi
Masalah Kesehatan berupa penyakit menular di daerah kelurahan Wonokromo Surabaya”?.

1.3. Tujuan Kegiatan

Tujuan Umum : Sebagai bentuk Gambaran umum terkait program-program kesehatan atau
kebijakan dalam menanggulangi masalah kesehatan utama di Indonesia dan tujuan lainnya untuk
memenuhi tugas mata kuliah home care

4
BAB 1
PENDAHULUAN

1.3. Tujuan Kegiatan

Tujuan Khusus :

a. Mahasiswa mampu mendeskripsikan dan memahami program-program kesehatan atau


kebijakan dalam menanggulangi masalah kesehatan penyakit menular

b. mahasiswa mampu memahami dan mendeskripsikan program-program kesehatan atau


kebijakan dalam menanggulangi masalah kesehatan utama di Indonesia pada program
kesehatan pencegahan penyakit menular di Kelurahan Wonokromo Surabaya

c. Masyarakat Mampu Memahami dan mengerti tentang pencegahan penyakit menular dan
kesehatan lingkungan
5
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA

1. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular


a. Tujuan
Menurunkan angka kesakitan, kematian dan kecacatan akibat penyakit menular dan penyakit tidak menular.
b. Sasaran
1) Komunitas di Kelurahan Wonokromo Surabaya
2) Terselenggaranya system surveilans dan kewaspadaan dini serta penanggulangan KLB/Wabah.
3) Meningkatnya Cakupan Keberhasilan pengobatan TB menjadi 85%.
4) Menurunya Angka Kematian diare (CFR) diare pada saat KLB menjadi < 1%.
5) Menurunnya angka kesakitan Penyakit demam berdarah menjadi 100/100.000 penduduk.
6) Menurunnya Angka Kematian (CFR) akibat penyakit DBD menjadi <1%.
7) Meningkatnya Angka bebas jentik 95%.
8) Menurunnya Angka Annual Parasite Incidence menjadi < 1/1000 penduduk.
9) Tercapainya Angka prevalensi kusta < 1/10.000 penduduk.

6
2. Program Pengembangan Lingkungan Sehat

a. Tujuan
Mewujudkan mutu lingkungan hidup yang lebih sehat agar dapat menurunkan angka
kesakitan dan kematian penyakit berbasis lingkungan melalui pengembangan sistem
kesehatan kewilayahan untuk menggerakan pembangunan berwawasan Kesehatan.

b. Sasaran
1) Meningkatnya persentase individu menggunakan sarana air bersih yang memenuhi
syarat kesehatan
2) Meningkatnya persentase tempat-tempat umum yang memenuhi syarat kesehatan
3) Meningkatnya prosentase tempat pengolahan makanan TPM yang memenuhi syarat
kesehatan

7
BAB 3
PEMBAHASAN

3.1 Topik Wawancara


“Program-program kesehatan atau kebijakan dalam menanggulangi masalah kesehatan
berupa penyakit menular di daerah Kelurahan Wonokromo Surabaya”
3.2 Waktu Wawancara
Dilaksanakan
Hari : Selasa 26 Maret 2024
Pukul : 08.30 WIB – selesai
3.3 Laporan Hasi Wawancara
Narasumber : warga komunitas di Kelurahan Wonokromo Surabaya
Pewawancara : seluruh anggota kelompok 3 (semester 6)

8
BAB 3
PEMBAHASAN

3.4. Hasil wawancara


1. Implementasinya seperti:
a. Dilaksanakannya kegiatan pendidikan kesehatann berupa penyuluhan kesehatan
mengenai penyakit menular contohnya TBC.
2. Diagnosa yang ditegakkana.
b. Perilaku Kesehatan Cederung Beresiko b.d Self efficacy yang rendah
c. Manajemen Kesehatan Yang Tidak Efektif b.d Kompleksitas program
perawatan/pengobatan
3. Intervensi keperawatan komunitas
d. Proses kelompok
e. Promosi kesehatan
f. Pemberdayaan
g. Kemitraan

9
BAB 4
PENUTUP
4.1 Kesimpulan

Jadi, ini beberapa program-program kesehatan komunitas yang akan dilaksanakan oleh kami kelompok 3 yaitu
penyuluhan tentang pencegahan penyakit menular dan kesehatan menular dengan mempertimbangkan hal berikut:

a. Pertama kalau programnya harus mengetahui masalah yang ada di daerah tersebut, setelah menemukan masalah
kami lakukan storing prioritas dulu, masalah mana yg harus diprioritaskan.

b. Programnya mungkin sudah ada didaerah sini, jadi kami ikut serta sekalian menerapkan program kami tersebut.
kalau kami programnya penkes melalui leaflet. masalah yang paling terbesar kemarin DBD dan TBC .

c. Biasanya juga manajemen kesehatan kurang efektif, lingkungan kurang efektif seperti selokan-selokan dan
sampah-sampah yang berserakan, kebanyakan yang memiliki riwayat penyakit menular tapi tidak mau berobat
dengan alasan takut ketergantungan, padahal ada puskesmas yg menyediakan obat dikarenakan mereka kurang
kesadaran 10
4.2 Saran
Adapun saran penulis kepada pembaca semoga dengan penulisan
laporan field trip ini dapat dijadikan salah satu acuan dan referensi
dalam pembuatan tugas, dan penulis juga berharap pembaca untuk
lebih banyak membaca dan mencari tahu referensi lainnya dari
sumber yang berbeda-beda, serta penulis mohon maaf apabila ada
kekurangan dalam penulisan laporan field trip ini.

11
THANKS!

Anda mungkin juga menyukai