1. Seorang bayi perempuan berusia 3 bulan dibawa ibunya ke
ruang unit gawat darurat, pasienmengalami sumbatan jalan napas total. Hasil pengkajian didapatkan warna kulit mulai terlihat kebiru-biruan, dan kesadaran pasien mulai menurun. Manakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan? a.Chest trust b.Abdominal trust c.Heimlich manuveur d.Cek kesadaran pasien° e.Berikan terapi oksigen 2. Px Ny. H umur 50 tahun korban kecelakaan lalulintas diantar ke IGD dalam kondisi tidak sadar. Dari pemeriksaan fisik diperoleh data : terdapat luka terbuka di da h i d a n w a ja h d i s ert a i k elu a r n y a d a ra h d a ri h id u n g d a n t e l in g a , t a m p a k m e m a r , p a d a bagian abdomen, distensi abdomen (+), fraktur terbuka ½ cruris dextra, akral dingin. Tandavital : TD90/50 mmhg, pernapasan 25x/menit, nadi 120 x/menit. Termasuk kategori P berapa pasien : a.P3 b.P2 c.P1 d.P4 e.P5 3 Seorang perempuan berusia 55 tahun mengalami kecelakaan di dapatkan hasil pemeriksaan henti napas dan henti jantung seorang Perawat langsung melakukan tindakan resusitasi jantung paru (RJP) setelah itu perawat mengevaluasi keadaan pasien,ternyata nadi dan napas korban ada. Tindakan apa yang harus di lakukan perawat selanjytnya Manakah tindakan selanjutnya yang harus dilakukan? a.Memposisikan klien ke dalam posisi miring mantap b.Merujuk pasien ke sarana pelayanan kesehatan terdekat c.Memberikan bantuan nafas sebanyak 10 kali selama dua menit d.Memberikan bantuan nafas sebanyak 20 kali selama dua menit e.Melakukan kembali tindakan RJP selama 5 siklus 4. px tn B umur 54 tahun mengeluh lemas, sesak nafas, kedua kaki bengkak didapatkan hasil TTV TD 180/95 mmhg, N 100 x/mnt, RR 30x/mnt, S 39°C, SPO2 97% dengan 02 NRMB, dari kasus tersebut berapa nilai EWS pada kasus tersebut ? a.6 b.4 c.3 d.1 e.7 5. Pada soal nomor 8 dx keperawatan priorias apa yang muncul pada kasus tersebut a.ketidak bersihan jalan nafas, intoleransi aktifitas, kelebihan volume cairan b.devisit Nutrisi, gangguan pola tidur, gangguan eliminasi urine c.intoleransi aktifitas, kelebihan volume cairan, gangguan eliminasi urine d.ketidak efektifan pola nafas, kelebihan volume cairan, gangguan termoregulasi e.kelebihan volume cairan, gangguan termoregulasi, ketidak bersihan jalan nafas 6. Pasien tn. A umur 38 tahun dengan Dx medis DHF mendapatkan kebutuhaan cairan 2000 ml/24jam, Jika seoraang perawat shif pagi selama 7 jam ( 07.00-14.00) berapa kebutuhan cairan yang masuk pada pasien Tn. A ? a. 1.167 ml b. 833 ml c. 583 ml d. 635 ml e 731 ml 7. Pasien anak dengan Dx DHF di ruang ranap, tiba-tiba mengalami keringat dingin, sadar penuh dan tidak sesak apa yang kita evaluasi pertama kali pada px tersebut a. TD, SPO2 b. Kesadaran c. CRT d. TTV e. Semua Benar 8. Pemeriksaan PEWS/EWS bertujuan untuk ? a. mengidentivikasi diagnosa awal b. mengidentifikasi diagnosa tambahan c. mengidentifikasi pasien yang beresiko mengalami perburukan klinis d. jabawan a, b,c benar semua e. jawaban b.c salah 9.Sindrom hipoglikemia ditandai dengan gejala klinis antara lain a. penderita merasa pusing, lemas, gemetar, b. pandangan menjadi kabur dan gelap, c. berkeringat dingin, detak jantung meningkat dan sampai hilang kesadaran d. jawaban b dan c benar e. benar semua 10. Penyebab utama syok kardiogenik adalah serangan jantung, kondisi lain yang bisa memicu terjadinya syok kardiogenik adalah: a. Lemah otot jantung atau kardiomiopati b. Gangguan irama jantung c. Tamponade jantung atau terkumpulnya cairan pada kantung pelapis jantung d. Miokarditis atau peradangan pada otot jantung e. Semua Benar 11 . Apa tanda gejala pada pasien syok Kardiogenik a. Hipotensi, Tubuh terasa sangat lelah, Nafsu makan menurun b. Denyut nadi cepat tetapi lemah, pusing, sesak nafas c. Frekuensi buang air kecil berkurang atau sama sekali tidak buang air kecil d. Jawaban b, c benar e. Jawaban a, b, c benar 12 jika pasien dengan kondisi hipotensi mendapatkan terapi NE dan Dobutamin, sedangkan pasien harus masuk tranfusi darah tindakan apa yang harus di lakukan oleh perawat a. menjalankan terapi dengan mengabungkan obat dengan darah b. stop obat dan tranfusi di jalankan c. tunda tranfusi sampai pasien TD naik d. pasang infus double line, obat tetap jalan dan tranfusi di masukan e. jawaban a dan b benar 13. jika sediaan heparin 1 vial = 25.000 iu/5ml ( 5000iu/ml ) dosis yang diminta 3000iu dalam Nacl 500ml brp ml heparin yang harus di ambil a. 0,4 b. 0,5 c. 0,6 d. 0,7 e. 0,8 14. apa indikasi pada pemasangan oropharyngeal tube? a. Pemeliharaan jalan nafas pasien dalam ketidaksadaran, b. Melindungi endotrachealtube darigigitan c. Memfasilitasi suction pada jalan nafas d. jawaban a, c benar e. jawaban a,b, c benar 15. Tn “R” 57 tahun, dirawat di RS karena sesak nafas hebat,klien kelihatan kesulitan bernafas, menggunakan otot bantu pernapasan, ronchi paru, edema parenkim paru, edema ekstremitas, distensi vena leher, Hasil vital sign TD : 150/70 mmHg, Nadi: 86 X/menit, suhu 36,7°C, RR : 42 X/Menit. Hasil pemeriksaan penunjang didapatkan EKG : ST elevasi, foto thorax: kardiomegali, PH darah : 8, Pco2 : 34 mmhg Apa Diagnosa keperawatan aktual dari kasus diatas ? A.Nyeri Akut B.Volume cairan kurang dari kebutuhan tubuh C.Gangguan pertukaran gas D.Ketidakefektifan bersihan jalan nafas E.Intoleransi Aktivitas 16. Ibu “N” 32 tahun, dirawat di RS karena sesak nafas, dan batuk, Suami klien mengatakan bahwa aktivitas seperti berpakaian dibantu oleh keluarga klien. klien kelihatan kesulitan bernafas, menggunakan otot bantu pernapasan, ronchi basah, Hasil vital sign RR : 40 X/Menit. Hasil pemeriksaan penunjang didapatkan EKG : ST elevasi, foto thorax: kardiomegali, Dari kasus diatas pengkajian fisik apa yg tidak dilakukan? A.Palpasi B.Auskultasi C.Perkusi D.Pemeriksaan fisik E.Initial Assesment 17.Ibu “M” 42 tahun, dirawat di RS karena sesak nafas, dan batuk derdahak, klien kelihatan kesulitan bernafas, menggunakan otot bantu pernapasan, ronchi basah, edema derajat II skala nyeri :8, Hasil vital sign TD : 130/80 mmHg, Nadi: 90 X/menit, suhu 37°C, RR : 40 X/Menit. Hasil pemeriksaan penunjang foto thorax: kardiomegali, Apa Diagnosa keperawatan aktual dari kasus diatas ? A.Nyeri Akut B.Volume cairan kurang dari kebutuhan tubuh C.Gangguan pertukaran gas D.Bersihan jalan nafas inefektif E.Kerusakan mobilitas fisik 18.Sistem konduksi jantung terdiri dari... A. SA Node B.AV Node C.Atrial D.Serabut purkinje (Purkinje sel) E.Semua Benar 19. EKG (elektrokardiogram) mempunyai fungsi d iagnostik yaitu.. A.Aritmia jantung B.Hipertrofi atrium dan ventrikel C.Iskemik dan infark miokard D.Penilaian fungsi pacu jantung E.Semua Benar 20.Ibu “L” 44 tahun, dirawat di RS karena sesak nafas hebat, Suami klien mengatakan bahwa aktivitas seperti berpakaian dibantu oleh keluarga klien. klien kelihatan kesulitan bernafas, menggunakan otot bantu pernapasan, ronchi paru, edema parenkim paru, edema ekstremitas, Hasil vital sign TD : 140/80 mmHg, Nadi: 100 X/menit, suhu 36,7°C, RR : 36 X/Menit. selanjutnya perawat melakukan perekaman EKG untuk Mendapatkan data pemeriksaan penunjang Dimanakah pemasangan elektrode V4…
A.Disela iga ke 4 sterna kanan
B.Disela iga ke 4 sterna kiri C.Disela iga ke 3 pada garis tengah klavikula kiri D.Disela iga ke 5 pada garis aksila depan kiri E.Disela iga ke 5 pada garis tengah klavikula kiri TERIMAKASIH 1A 2C 3A 4A 5D 6C 7C 8D 9E 10 E 11 D 12 D 13 C 14 E 15 C 16 C 17 D 18 E 19 E 20 E