Anda di halaman 1dari 31

WORKSHOP RENCANA TINDAK LANJUT (RTL)

UPSKILLING DAN RESKILLING


TUKIMAN, ST., MT
KETUA POKJA FASPENKOM PTK VOKASI BBPPMPV BBL
❑ Upskilling adalah sebuah proses pembelajaran atau pelatihan yang bertujuan untuk
meningkatkan kapasitas/skill seorang karyawan. Peningkatan ini sangat diperlukan untuk
memenuhi tuntutan teknologi atau perkembangan jaman. Upskilling mengacu pada
karyawan yang mempelajari keterampilan tambahan agar lebih siap untuk melakukan
pekerjaannya. Dalam hal ini, karyawan sudah memiliki pengetahuan dasar yang kuat dan
hanya perlu mempelajari beberapa keterampilan lagi untuk melakukan pekerjaannya
dengan lebih baik
❑ Reskilling adalah reskilling mengacu pada karyawan yang mempelajari serangkaian
keterampilan baru untuk melakukan pekerjaan yang berbeda. Reskilling mengacu pada
seseorang yang mempelajari kemampuan baru yang diperlukan untuk menjalankan karir
tertentu.
❑ Rencana Tindak Lanjut (RTL) adalah setiap upaya atau kegiatan yang dilakukan oleh
peserta pelatihan setelah kegiatan pelatihan selesai, yang dibuat spesifik dan realistis
untuk menerapkan apa yang telah diperoleh selama pelatihan.
Program Upskilling & Reskilling – RTL – Program SMK PK
Upskilling & Reskilling

DIKLAT DI MAGANG
BBPPMPV DI UKK MENYUSUN RTL
IDUKA

1. Pelaksanaan RTL
(Pengimbasan, Perencanaan
Pembelajaran PjBL,
Pelaksanaan Pembelajaran
PjBL)
2. Workshop RTL (Penguatan
RTL, Penguatan Konsep PjBL,
Reviu/Penguatan Perangkat
Ajar PjBL, Bukti Karya di
PMM)
Unggah Unggah Praktik
Perangkat Pembelajaran PROGRAM SMK PK
Pembelajaran PjBL ke PMM
PjBL ke PMM
Tujuan RTL Upskilling & Reskilling
IMPLEMENTASI HASIL DIKLAT DALAM
BENTUK BAHAN-BAHAN PEMBELAJARAN

BERBAGI PENGALAMAN DENGAN REKAN


SEJAWAT

BERKONTRIBUSI DALAM PLATFORM


MERDEKA MENGAJAR (PMM)
1
PROJECT
PROJECT BASED
LEARNING
SINTAKSIS MODEL PEMBELAJARAN PjBL
1. Penentuan pertanyaan mendasar (Start with the essential question)
Peserta didik secara kelompok/individu dihadapkan pada situasi adanya permasalahan dan menentukan
projek yang paling tepat cara mengatasi masalah.
2. Mendesain perencanaan projek
Peserta didik merancang projek baik desain/perencanaan, gambar, bahan, maupun teknis pengerjaannya.
3. Menyusun jadwal (Create a Schedule)
Peserta didik menyusun jadwal (waktu pelaksanaan), distribusi pekerjaan, dan presentasi.
4. Memonitor kemajuan projek (Monitor the Progress of the Project);
Peserta didik mengerjakan projek sesuai rancangan dan distribusi kerja serta menyampaikan
progres/kemajuan pengerjaan projek.
5. Menguji hasil (Assess the Outcome)
Peserta didik memeriksa hasil projek; membandingkan dengan rancangan dan pendidik menilai kemajuan
peserta didik.
6. Mengevaluasi pengalaman (Evaluate the Experience)
Pendidik dan peserta didik melakukan refleksi terhadap aktivitas dan hasil projek yang sudah dijalankan.
PENERAPAN PROJECT BASED LEARNING
1

LANGKAH KERJA AKTIVITAS GURU AKTIVITAS SISWA


• Pertanyaan • Guru • Mengajukan
mendasar menyampaikan pertanyaan
topik dan mendasar apa
mengajukan yang harus
pertanyaan dilakukan peserta
bagaimana cara didik terhadap
memecahkan topik/pemecahan
masalah (project) masalah
2

LANGKAH KERJA AKTIVITAS GURU AKTIVITAS SISWA


• Mendesain • Guru memastikan • Peserta didik
perencanaan setiap peserta didik berdiskusi
produk dalam kelompok menyusun rencana
memilih dan pembuatan proyek
mengetahui serta pemecahan
prosedur masalah meliputi
pembuatan pembagian tugas,
proyek/produk yang persiapan alat,
akan dihasilkan bahan, media,
sumber yang
dibutuhkan
3

LANGKAH KERJA AKTIVITAS GURU AKTIVITAS SISWA


• Menyusun jadwal • Guru dan peserta • Peserta didik
pembuatan didik membuat menyusun jadwal
kesepakatan penyelesaian
tentang jadwal proyek dengan
pembuatan memperhatikan
proyek (tahapan- batas waktu yang
tahapan dan telah ditentukan
pengumpulan) bersama
4

LANGKAH KERJA AKTIVITAS GURU AKTIVITAS SISWA


• Memonitoring • Guru memantau • Peserta didik
keaktifan dan keaktifan peserta melakukan
perkembangan didik selama pembuatan proyek
proyek melaksanakan sesuai jadwal,
proyek, memantau mencatat
realisasi setiaptahapan,
perkembangan dan mendiskusikan
membimbing jika masalah yang
mengalami muncul selama
kesulitan penyelesaian proyek
dengan guru
5

LANGKAH KERJA AKTIVITAS GURU AKTIVITAS SISWA


• Menguji hasil • Guru berdiskusi • Membahas
tentang kelayakan proyek
prototype proyek, yang telah dibuat
memantau dan membuat
keterlibatan laporan
peserta didik, produk/karya
mengukur untuk
ketercapaian dipaparankan
standard kepada orang lain
6

LANGKAH KERJA AKTIVITAS GURU AKTIVITAS SISWA


• Evaluasi pengalaman • Guru membimbing • Setiap peserta didik
belajar proses pemaparan memaparkan laporan,
proyek, menanggapi peserta didik yang lain
hasil, selanjutnya guru memberikan
dan peserta didik tanggapan, dan
merefleksi/kesimpulan bersama guru
menyimpulkan hasil
proyek
1
PROJECT
TEACHING FACTORY
Model teaching Model 3
Teaching factory
factory Model 2
mengambil bentuk
kelas kerjasama
Smk membangun khusus antara
teaching factory mitra industri dan
Model 1 bersama dengan smk
Lembaga menyediakan mitra industri.
ruang untuk mitra 03
industri untuk
membangun teaching
02
factory dalam industri.

01
SINTAKSIS TEACHING FACTORY
(Dadang Hidayat, 2011)
1. Menerima order
Peserta didik berperan sebagai penerima order dan berkomunikasi dengan pemberi order
berkaitan dengan pesanan/layanan jasa yang diinginkan. Terjadi komunikasi efektif dan santun
serta mencatat keinginan/keluhan pemberi order. Misal: pada gerai perbaikan Smart Phone atau
reservasi kamar hotel.
2. Menganalisis order
Peserta didik berperan sebagai teknisi melakukan analisis terhadap pesanan pemberi order
berupa produk barang atau layanan jasa sehubungan dengan gambar detail, spesifikasi, bahan,
waktu pengerjaan, dan harga di bawah supervisi guru yang berperan sebagai supervisor.
3. Menyatakan kesiapan mengerjakan order
Peserta didik menyatakan kesiapan untuk melaksanakan pekerjaan berdasarkan hasil analisis
order dan kompetensi yang dimilikinya, sehingga menumbuhkan motivasi dan tanggung jawab.
4. Mengerjakan order
Melaksanakan pekerjaan sesuai tuntutan spesifikasi kerja yang sudah dihasilkan melalui
proses analisis order. Peserta didik sebagai pekerja harus menaati prosedur kerja yang
ditentukan, keselamatan kerja, dan langkah kerja secara sungguh-sunguh untuk
menghasilkan produk sesuai spesifikasi yang ditentukan.
5. Mengevaluasi produk
Melakukan penilaian terhadap benda produk kerja/layanan jasa dengan cara
membandingkan parameter benda kerja/layanan jasa yang dihasilkan data parameter pada
spesifikasi order pesanan atau spesifikasi service manual.
6. Menyerahkan order
Peserta didik menyerahkan order benda produk kerja/layanan jasa, setelah yakin semua
persyratan spesifikasi order telah terpenuhi, sehingga terjadi komunikasi produktif dengan
pelanggan.
FORMAT UNGGAHAN BUKTI KARYA
Dalam pembuatan karya di Bukti Karya, harap perhatikan
kriteria dan ketentuan berikut:
1. Untuk karya video, pastikan gambar dan suara di dalam video dapat terlihat dan
terdengar dengan jelas.
2. Video yang menampilkan wajah dan identitas murid WAJIB mendapatkan surat
persetujuan dari wali murid terkait. Prinsip ini didasarkan pada perlindungan anak
dalam media sebagaimana tertulis di Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang
Perlindungan Anak.
3. Isi karya video maupun dokumen PDF tidak memuat unsur SARA, pornografi, ujaran
kebencian, dan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila.
4. Karya bukan merupakan hasil plagiasi karya orang lain. Pada karya video harap
cantumkan kredit apabila menggunakan musik atau gambar karya pihak lain. Pada
karya dokumen PDF, cantumkan daftar pustaka sebagai sumber referensi karya Anda.
AYO MARI KITA .......
❑ Mereviu/Menyempurnakan kembali Rencana Tindak Lanjut. Apakah ada
kendala dalam pelaksanaannya? Apakah ada yang dikhawatirkan tidak dapat
tercapai? Ayo bareng-bareng cari solusinya.
❑ Mereviu/Merancang/Memodifikasi perangkat ajar yang di dalamnya telah
menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh selama program
upsklling & reskilling serta telah menerapkan pembelajaran berbasis projek.
❑ Mereviu/Merancang/Memodifikasi video praktik pembelajaran berbasis projek
yang merupakan penerapan perangkat ajar yang telah disusun.
❑ Mengunggah perangkat ajar/dokumen dan video praktik pembelajaran PjBL ke
PMM
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai