Anda di halaman 1dari 7

PENYALAHGUNAAN TANAMAN OBAT-

OBATAN SEBAGAI BAHAN ADIKTIF


DALAM PERDAGANGAN
PEMBAHASAN TUGAS KELOMPOK 2
PKP VIII TAHUN 2023
1. Andi Indrawati
2. Tasnima
3. Fery Suling
4. Nurhijrah
5. Nurul Arifin Saleh Saputra
Identifikasi Isu
• Tanaman obat-obatan seringkali lebih dipilih untuk digunakan
masyarakat sebagai alternatif pengobatan yang di nilai alami
• Tingkat alami dari obat yang berasal dari tanaman biasanya dengan
pemakaian sewajarnya, dan tidak terindikasi adanya campuran bahan
kimia obat ketika obat alami ini dipasarkan.
• Penggunaan yang tidak sesuai, bisa berakibat adiktif kepada
pengguna, akan menyalahi aturan hukum tentang bahaya bahan
adiktif bagi kesehatan
PENYALAHGUNAAN TANAMAN OBAT-OBATAN SEBAGAI
BAHAN ADIKTIF DALAM PERDAGANGAN

Dinas Penanaman
Modal dan • Urusan : Penerbitan
Pelayanan
Terpadu Satu Izin Usaha
Pintu

Badan Kesatuan
Bangsa dan Politik
• Urusan.....

• Urusan Penyuluhan
Dinas Tanaman
dan Pelatihan
Pangan dan
Holtikultura
Pemanfaatan
Tanaman Biofarmaka
(obat-obatan)

Dinas
Perindustrian dan • Urusan......
Perdagangan
PENYALAHGUNAAN TANAMAN OBAT-OBATAN SEBAGAI
BAHAN ADIKTIF DALAM PERDAGANGAN

• Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu


• Kaitannya dengan penerbitan izin usaha dengan klasifikasi yang beragam untuk spesifikasi tanaman obat, baik proses
penanaman, pengolahan, impor perdagangan.
Persyaratan yang sudah diatur dalam sistem perizinan online single submission (OSS) yang sudah mempersyaratkan secara ketat
tentang pernerbitan izin usaha, perlu dokumen pendukung dari unsur teknis dan lembaga pemerintah yang khusus melakukan
pengawasan terhadap tanaman obat-obatan
• Perlu persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan berupa Analisa Hasil Pengawasan. , salah satunya adalah dari BPOM
sebagai lembaga pemerintah Berdasarkan pasal 2 pada Peraturan Presiden Nomor 80 Tahun 2017 yaitu : ayat (1) BPOM
mempunyai tugas menyelenggarakan tugas pemerintahan di bidang pengawasan Obat dan Makanan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan; dan ayat (2) Obat dan Makanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas
obat, bahan obat, narkotika, psikotropika, prekursor, zat adiktif, obat tradisional, suplemen kesehatan, kosmetik, dan
pangan olahan.
• Ada tindakan sanksi tegas : untuk melindungi masyarakat dari bahaya akibat penggunaan obat tradisional yang dicemari
BKO, Badan POM RI telah memberikan peringatan keras kepada produsen yang bersangkutan dan memerintahkan untuk
segera menarik peredaran produk serta memusnahkannya. Apabila peringatan tersebut tidak ditanggapi, Badan POM dapat
membatalkan ijin edar produk dimaksud bahkan mengajukanya ke pengadilan. Tindakan produsen dan pihak-pihak yang
mengedarkan produk obat tradisional dengan menambah BKO telah melanggar UU No.23 tahun 1992 tentang Kesehatan
dan Undang-Undang No. 8 tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
• Apabila ada rekomendasi pembatalan izin dari BPOM dan Instansi teknis dan setelah dilakukan pengawasan oleh DPMPTSP,
dapat dilakukan pembatalan izin atau melakukan revisi/perbaikan izin menyesuaikan rekomendasi dari instansi teknis dan
BPOM
PENYALAHGUNAAN TANAMAN OBAT-OBATAN /NARKOTIKA
SEBAGAI BAHAN ADIKTIF SERTA PENANGANAN LEWAT
SOSIALISASI P4GN PADA Ba.KESBANGPOL
• Badan Kesatuan Bangsa dan Politik
• Tujuan dari kegiatan P4GN adalah untuk meningkatkan peran serta
dan Sinerjitas seluruh elemen Masyarakat Pemerintah Daerah dan
Stakeholder dalam Penguatan Program P4GN & PN Guna
mewujudkan Masyarakat bersih dari NARKOBA
• Lewat KESBANGPOL Mengoptimalkan Peran Toko Agama tokoh
Masyarakat ,Suku/etnis, tokoh perempuan serta para pendidik
/Guru di seluruh jenjang pendidikan untuk bersinerji mencegah
penyalahgunaan NARKOBA , karena Narkoba bukan hanya masalah
ancaman kematian tapi yang di incar adalah moral.
PENYALAHGUNAAN TANAMAN OBAT-OBATAN SEBAGAI
BAHAN ADIKTIF DALAM PERDAGANGAN

• Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura


Pendidikan masyarakat khususnya kelompok petani melalui penyuluhan,
ceramah agama, dan diskusi langsung tentang pemanfaatan tanaman
biofarmaka (obat-obatan);
Kegiatan difusi iptek melalui pelatihan pemanfaatan tanaman biofarmaka
(obat-obatan) dan kegiatan advokasi melalui pendampingan secara
berkelanjutan;
PENYALAHGUNAAN TANAMAN OBAT-OBATAN SEBAGAI
BAHAN ADIKTIF DALAM PERDAGANGAN

• Dinas Perindustrian dan Perdagangan

Anda mungkin juga menyukai