Anda di halaman 1dari 47

MODEL KONSEP & TEORI

KEPERAWATAN

OLEH :
Ns. NETTY H, M.Kep
PENGERTIAN

 Konsep : Merupakan suatu ide dimana terdapat


suatu kesan yg abstrak yg dapat diorganisir mjd
simbol-simbol yang nyata.

 Konsep keperawatan
> Merupakan ide untuk menyusun suatu kerangka
konseptual / model keperawatan.

 Model konsep keperawatan → digunakan dlm


menentukan model praktek keprwt, adanya tujuan
praktek yang ingin dicapai dlm memberi pely
kepada kebutuhan semua pasien
KARAKTERISTIK TEORI KEPERAWATAN

 Teori keperawatan ( Barnum, 1990 )


> Merupakan usaha-usaha untuk menguraikan atau
menjelaskan fenomena mengenai keperawatan.

 Teori keperawatan digunakan


> Untuk menyusun suatu model konsep keprwt shg
model keprwt ini mengandung arti aplikasi dari
struktur keprwt itu sendiri yg m'mungkink' prwt
untuk menerapkan cara bekerja dalam batas kewe
nangan sbg seorang perawat.
Teori keperawatan selain digunakan unt menyusun suatu
model keprwt, juga memiliki karakteristik

ô Teori keprwt mengidentifikasi & ô Dalam menunjang


menjabarkan konsep khusus yang
berhubungan dg hal-hal nyata dlm
aplikasi, teori harus
keprwt shg teori keprwt di sederhana dan sifatnya
dasarkan kenyataan yg ada dialam. umum shg dpt digunakan
dlm pedoman praktek
ô Teori keperawatan juga di guna keperawatan.
kan berdasarkan alasan-alasan yg
sesuai dg kenyataan yg ada. ô Teori dapat digunakan
sbg dasar dlm penelitian
ô Teori harus konsisten sbg dasar
keperawatan shg dpt
dalam mengembangkan model
konsep keperawatan.
digunakan pedoman
dalam praktek
keperawatan.
FAKTOR YG MEMPENGARUHI TEORI KEPRWT

 Dalam perkembangan teori keprwt saat ini terdapat


beberapa pandangan yg mempengaruhi teori keprwt
itu sendiri diantara :

1. Filosofi “ Florence Nigtingale “


> Florence merupakan salah satu pendiri yg meletakan
dasar-dasar teori keprwt yg mll filosofi keprwtnya →
mengidentifikasi peran perawat dlm menentukan
kebutuhan dasar mns serta pentingnya pengaruh
lingkungan dlm perawatan org sakit → “Teori
lingkungan”.
Kebudayaan
 Kebudayaan juga mempengaruhi dlm teori keprwt di
antaranya → adanya pandangan bahwa dlm memberi-
2 kan pely keprwt akan lebih baik dilakukan oleh wanita
karena wanita mempunyai jiwa yg sesuai dg kebutuhan
perawat

Sistem pendidikan
 sistem pendidikan telah menjadi perubahan besar dlm
perkembangan keperawatan → dahulu pddk belum
mpy sistem & kurikulum keprwt yg jelas, dan saat ini
3 keprwt sudah memiliki sistem pddk yg terarah sesuai
dg kebutuhan Rs shg teori keperawatan juga berkem
bang

Pengembangan ilmu keperawatan


 Ditandai dg adanya pengelompokan keperawatan
4 dasar mjd ilmu keprwt klinik dan ilmu komunitas yg
merupakan cabang ilmu keprwt yg terus berkembang.
TUJUAN TEORI KEPERAWATAN

 Dengan perkembangan ilmu keprwt & pengembangan


profesi keperawatan, teori keprwt memiliki tujuan yg
ingin dicapai diantaranya

1.Dengan adanya teori keprwt di harapkan dapat


memberi alasan-alasan ttg kenyataan yg
dihadapi dlm pely keprwt, baik tindakan /
model keprwt shg dpt mengatasi berbagai
masalah.
2. Adanya teori keprwt membantu para anggota profesi
prwt unt memahami berbagai pengetahuan dlm pem-
berian Askep, dan dpt memberikan dasar dalam pen-
yelesaian berbagai masalah keperawatan.

3. Adanya teori keprwt membantu proses penyelesaian


masalah dlm keprwt yg memberikan arah yg jelas
bagi tujuan tindakan keprwt.

4. Adanya teori keprwt dapat memberikan


dasar asumsi dan filosofi keprwt shg
pengetahuan dan pemahaman terus
bertambah dan berkembang.
BEBERAPA PANDANGAN AHLI TTG
MODEL KEPRWT

 DOROTHEA OREM

 Dikenal dg “ Model Self Care “ ( Perawatan diri )


> Suatu pelaksanaan pely kegiatan keprwt yg
dpt dilakukan individu dlm memenuhi
kebutuhan dasar bertujuan mempertahankan
kehidupan, kes, kesejahteraan sesuai dg
keadaan sehat-sakit.

 Orem membagi konsep keperawatan dalam


memenuhi kebutuhan dasar terdiri :
ô Pemeliharaan dlm pengambilan O2, air,
makanan, eliminasi, keseimbangan istirahat
& aktivitas, keseimbangan antara kesendirian
dg interaksi sosial, pencegahan resiko pada
kehidupan manusia dalam keadaan sehat.
 Orem mengemukakan perawatan self care meliputi :

3. Kebutuhan 4. Adanya
1. Sendiri → yg 2. Self care self care → tuntutan /
merupakan agnecy → merupakan permintaan
aktivitas dan merupakan suatu perawatan diri
inisiatif dari suatu tindakan yg sendiri yg
kemampuan mrpk tindakan
individu yang individu ditujukan pd mandiri yg
dilaksanakan dlm melakukan penyediaan dilakukan dlm
individu sendiri perawatan diri dan waktu tertentu
untuk sendiri yg dpt perawatan untuk perwt
memenuhi dan dipengaruhi diri sendiri diri sendiri dg
mempertahan oleh usia, yg bersifat mengunakan
kan kehidupan, perkembangan universal dan metode & alat
kes dan kese- sosial kultural, berhubungan dlm tindakan
kesehatan, dll. dg proses ke- yang tepat.
jahteraan. hidupan.
 Teori sistem keperawatan Orem

9
> Identifikasi dlm sistem pely keperawatan Orem :

1. Sistem bantuan secara penuh


> Suatu tindakan keprwt dg memberikan bantuan penuh pd
klien dlm memenuhi tindakan keperawatan secara
mandiri yg memerlukan bantuan dlm pergerakan,
pengontrolan dan ambulasi serta adanya manipulasi
gerakan.

2. Sistem bantuan sebagian


> Mrpk sistem dlm pemberian bantuan perawatan se-
bagian saja yg ditujukan kpd pasien yg memerlukan
bantuan secara minimal seperti ps post operasi
abdomen, dimana ps hanya mampu melakukan kegiatan yg
ringan saja
Next..

3. Sistem support dan edukatif


10
> Mrpk sistem bantuan yg diberikan pada pasien yang
membutuhkan dukungan pendidikan dengan harapan
pasien mampu melakukan perawatan secara mandiri.
.

 SISTER CALISTA ROY

 Mrpk model dlm keperawatan yg mengunakan bagai


mana individu meningkatkan kes dg cara mempertahan
kan prilaku scr adaptif dan mampu merubah prilaku
yg maladaptif.

 Konsep keprwt yg di kemukakan calista dg konsep


model adaptif yg memiliki beberapa pandangan / keyakinan
serta nilai yg dimilikinya :
1. Mns sbg makhluk biologi, psikologi, sosial, selalu
berinteraksi dg lingkungannya.
2. Unt mencapai suatu interaksi, seseorang harus
beradaptasi sesuai dg perubahan yg terjadi.
3. Tiga tingkat adaptasi pada manusia yang di kemu

kan oleh Roy adalah :


a. Focal stimulus
> Stimulasi yg lgs beradaptasi dg seseorang & akan
mempy pengaruhi kuat thd individu.

b. konstektual stimulus
> Mrpk stimulus lain yg dialami seseorang, baik
insternal maupun eksternal yg dpt mempengaruhi,
dan kemudian dpt dilakukan observasi dan di ukur
secara objektif.

c. Residual stimulus
> Mrpk stimulus lain yg merupakan ciri tambahan yg
ada / sesuai dg situasi dlm proses penyesuian dg
lingkungan yg sukar dilakukan observasi.
Kesimpulan teori Roy :

ô Bahwa individu sbg makhluk biopsikososial dan spritual sbg


satu kesatuan yg utuh memiliki makanisme coping untuk
beradaptasi thd perubahan lingkungan.

ô Untuk mengidentifikasi tipe kebutuhan klien, mengkaji


kemampuan adaptasi thd kebutuhan dan membantu
klien beradaptasi.
 VIRGINA HANDERSEN

 Model konsep keperawatan Handersen :


> Model konsep aktivitas sehari-hari dg
memberikan gambaran tugas perawat
→ mengkaji individu baik yg sakit /
sehat dg memberikan dukungan kpd
kesehatan, penyembuhan serta agar
meninggal dg damai.

 Pemahaman konsep Handersen kepada “


keyakinan & nilai “ yg dimilikinya diantaranya
adalah :
1. Manusia akan mengalami perkembangan
mulai dari pertumbuhan dan
perkembangan dalam rentan kehidupan.
2. Dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari individu akan
mengalami ketergantungan sejak lahir shg mjd dewasa yg
dpt dipengaruhi oleh pola asuh, lingk dan kes.

3. Individu dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari,


Handersen membagi 3 kelp : terhambat dalam
melaksanakan aktivitas, belum dpt melaksanakan
aktivitas, tidak mampu melakukan aktivitas
 Aktivitas kehidupan sehari-hari yg dikatakan
oleh
Handersen adalah :
ô Aktifitas bernafas normal

ô Aktivitas beribadah
ô Aktivitas komunikasi

ô Aktivitas bekerja
ô Aktivitas rekreasi & bermain

ô Aktivitas belajar

ô Aktivitas makan dan minum


sesuai kebutuhan
ô Aktivitas eliminasi scr normal

ô Aktivitas istirahat dan tidur

ô Aktivitas
mempertahankan
suhu tubuh
ô Aktivitas
berpakaian

ô Aktivitas memelihara kebersihan


tubuh, mencegah bahaya / kecelakaan.
 BETTY NEUMAN

 Model konsep “ Healt care system “


> Model konsep yg menggambarkan aktivitas
keprwt yg ditujukan kepada penekanan
penurunan stress.

Secara umum fokus model keprwt


Neuman
→ berfokus pada respon thp stress
serta
faktor-faktor yg mempengaruhi
proses
adaptif pada pasien.N
E
X
t
 Upaya pencegahan stress tsb dinamakan dg
pencegahan

• Pencegahan primer :
- Berbagai tindakan keprwt unt mengidentifikasi
adanya stressor.
- Mencegah reaksi tubuh karena adanya stress
serta dukungan coping pd pasien scr konstruktif.

• Pencegahan sekunder
- Berbagai tindakan keperawatan yg dapat mengurangi
atau menghilangkan gejala penyakit serta reaksi
tubuh lainnya karena ada stress.

• Pencegahan tertier
- Pengobatan secara rutin dan teratur serta pencegahan
terhadap adanya kerusakan lebih lanjut dari komplikasi
suatu penyakit.
Kesimpulan teori Neuman :
> Membantu individu, kelg, dan kelompok unt mendapatkan
dan mempertahankan tingkat kesehatan maximal melalui
intervensi tertentu.
 JEAN WATSON

 Konsep keperawatan dikenal


dg “ Teori pengetahuan mns
dan merawat manusia “.

 Empat cabang kebutuhan manusia menurut Jean :


♣ Kebutuhan Biophysikal :
ô Kebut makanan dan cairan
ô Kebut eliminasi
ô Kebut ventilasi
♣ Kebutuhan Psikofisikal :
ô Kebut aktivitas dan istirahat, sexualitas.
♣ Kebut psikososial :
ô Kebut berprestasi dan berorganisasi
♣ Kebut intra-interpersonal :
ô Kebut aktualisasi diri.
 Berdasarkan 4 kebutuhan menurut Jean memahami bahwa
manusia → makhluk yg sempurna yg memiliki berbagai
macam perbedaan shg dlm pencapaian upaya kes manusia
seharusnya dlm keadaan sejahtera baik fisik, mental,
spritual.

Untuk mencapai keadaan tsb keprwt hrs berperan dlm :


• Meningkatkan status kes
• Mencegah tjdnya penyakit.
• Mengobati berbagai penyakit dan penyembuhan
kes dan berfokus pd peningkatan kes dan
pencegahan penyakit.

Kesimpulan
> Membentuk meningkatkan kes, mengembalikan
klien pada kondisi sehat dan mencegah
kesakitan.
 IMOGENE KING

 Model konsep teori keperawatan dg menggunakan


“ Pendekatan sistem terbuka dlm hub
interaksi yg konstan dg lingk shg King
mengemukakan dlm konsep interaksi “
 Model konsep keperawatan menurut King
Perawat Feed back

Aksi Reaksi Interaksi


transaksi

Klien Feed back


 Berdasarkan gambar model konsep keprwt menurut
King
menjelaskan bahwa konsep hub terdiri dari komponen :

• Aksi : Merupakan proses awal hubungan dua individu


dlm berprilaku, dalam memahami / mengenali
kondisi yg ada dalam keperawatan.

• Reaksi : Suatu bentuk tindakan yg terjadi akibat


dariadanya aksi & merupakan respon
dari individu

• Interaksi : Mrpk suatu bentuk kerjasama yang


saling mempengaruhi antara prwt dan
klien yang terwujud dalam komunikasi.

• Transaksi : Mrpk kondisi dimana antara prwt &


klien terjadi suatu persetujuan dlm
rencana tindakan keprwt yg dilakukan.
Kesimpulan :
> Memanfaatkan komunikasi dlm membantu klien
mencapai adaptasi positif thd lingkungan.
 PEPLAU

Teori Peplau berfokus pada “ individu, perawat


& proses interaksi yg menghasilkan hubungan
antara prwt & klien”

 Teori keprwt Peplau ini memperjelas tentang :


> Kemampuan dlm memahami diri sendiri &
orang lain yg menggunakan dasar hub antar
manusia yg mencakup proses interpersonal
antara prwt-klien dan masalah kecemasan yg
terjadi akibat sakit.
 Bagan hub interpersonal antara prwt dan klien
Perawat ↔ Klien

Hubungan interpersonal

Fase orientasi, identifikasi, eksplorasi, resolusi
→ Mandiri

 Keterangan :
□ Fase Orientasi
> dimana prwt dan klien melakukan kontrak awal unt
membangun kepercayaan dan terjadi proses
pengumpulan data.
□ Fase Identifikasi
> Peran prwt apakah sudah melakukan / bertindak sbg
fasilitas yg memfasilitasi ekspresi perasaan klien
serta melaksanakan Askep.

□ Fase Eksplorasi
> Dimana prwt telah membantu klien dlm memberikan
gambaran kondisi klien.

□ Fase Resolusi
> Dimana prwt berusaha unt scr bertahap kpd klien
unt membebaskan diri dari ketergantungan kpd prwt.
 JOHNSON ( 1968 )

 Berfokus pd bagaimana klien beradaptasi tdp kondisi


sakitnya dan bagaimana stress aktual / potensial dpt
dimempengaruhi kemampuan beradaptasi.

 Tujuan keperawatan jonhson :


> Unt mengurangi stress shg klien dpt bergerak
lebih mudah melewati proses penyembuhan.
Teori Johnson berfokus pd kebutuhan dasar yg
mengacu pd pengelompokkan prilaku :
• Prilaku mencari keamanan, perawatan.
• Menguasai diri sendiri dan lingk sesuai dg
standar internalisasi prestasi

• Mengakomodasi diet dg cara yg diterima scr


sosial & kultural.
• Prilaku sexual dan identitas peran
• Prilaku melindungi diri sendiri.
 MARTA. E. ROGER ( 1970 )

 Dalam teori Marta mempertimbangan manusia sebagai


sumber energi yg menyatu dg alam semesta.
 Manusia berada dlm interaksi yg terus menerus
dengan lingkungan.
 Manusia mrpk satu kesatuan yg utuh, yg merupakan
empat sumber dimensi energi yg diidetifikasi oleh
pola dan manifestasi karakteristik spesifik yang
menunjukkan kesatuan & tidak dapat ditinjau
berdasarkan bagian pembentuknya.

26
 Keempat dimensi yg digunakan oleh
Marta :
ô Sumber energi
ô Keterbukaan
ô Keteraturan
ô Pengorganisasian

 Tujuan Keperawatan Marta :


> Untuk mempertahankan dan meningkatkan
kesehatan mencegah kesakitan dan merawat
serta rehabilitas klien yang sakit dan tidak
mampu dg pendekatan humanisti keperawatan.
 FLORENCE NIGTINGLE

Konsep Nigtingle “ Menempatkan


lingkungan sbg fokus asuhan
keperawatan “.
 Nigtingle tdk memandang
prwt secara sempit yg hanya
sibuk dg masalah pemberian
obat dan pengobatan.Tetapi
berorientasi pd pemberian
udara, lampu atau
penerangan,
kenyamanan lingkungan,
ketenangan, dan nutrisi yang
adekuat.
Konsep Nigtingle mll observasi dan pengumpuln data
menghubungkan antara stauts kes klien dengan
lingkungan sbg hasil yg menimbulkan perbaikan
hygiene dan sanitasi selama perang

 Tujuan keperawatan Nigtingle


Untuk memfasilitasi “ Proses penyembuhan
tubuh dg memanipulasi lingkungan klien.
 MIRA ESTERIN LEVINE ( 1966 )

Teori Levine “ Menggambarkan


klien sbg makhluk hidup terintegrasi
yg saling berinteraksi dan
beradaptasi thd lingkungannya. “

Levine menyebutkan 4 prinsip konservasi dlm


keprwt :
ô Konservasi energi klien
ô Konservasi struktur integrasi
ô Konservasi integritas personal
ô Konservasi integritas sosial
 Tujuan keperawatan Levive
> Unt melakukan konservasi kegiatan yg
ditujukan unt menggunakan sumber data yg
dimiliki klien secara optimal.
 ABDELLAH PAYE

Teori keprwt yang di


kembangkan Faye :
> Pemberian Askep bagi
seluruh manusia untuk
memenuhi kebutuhan fisik,
emosi, intelektual, sosial,
spritual, baik klien maupun
keluarga.
Next…..

 Perawat merumuskan gambaran ttg kebutuhan


klin scr indivudual, yg mungkin terjadi dlm bidang
♣ Kenyamanan, keamanan dan kebersihan.
♣ Keseimbangan fisiologis
♣ faktor psikologis
♣ Faktor sosial dan komunitas

Dari 4 bidang tsb Abdellah mengidentifikasi


kebutuhan scr spesifik, yg dikenal dg beberapa
masalah keperawatan :
1. Mempertahankan kebersihan, kenyamanan fisik
yg baik.
2. Mempertahankan aktivitas, latihan fisik,
istitahat dan tidur yg optimal.
. 3. Mencegah terjadinya kecelakaan, cedera / trauma
lain dan mancegah meluasnya tjd infeksi
4. Mempertahankan mekanisme tubuh yg baik serta
mencegah dan memperbaiki deformitas.
5. Memfasilitasi masukan oksigen ke seluruh sel 30
tubuh.

N
e
X
t

6. Mempertahankan nutrisi unt sel tubuh.


7. Mempertahankan eliminasi, keseimbangan cairan
dan elektrolit.
8. Mengenali respon fisiologis tubuh thd kondisi
penyakit, patologis, dan kompensasi.
9. Mempertahankan mekanisme dan fgs regulasi
10. Mengidentifikasi dan menerima ekspresi, perasaan,
dan reaksi positif dan negatif.
11. Mempertahankan fgs sensorik

12. Mempertahankan komunikasi verbal dan non


verbal
13. Mengidentifikasi dan menerima adanya hub
timbal balik antara emosi dg penyakit organik.
14. Memfasilitasi perkembangan hub interpersonal
yg produktif.
15. Memfasilitasi pencapaian tujuan spritual
personal yang progesif.
16. Menghasilkan dan mempertahankan lingk yg
terapeutik.
17. Memfasilitasi akan kesadaran diri sendiri sbg
individu yg memiliki kebutuhan fisik, emosi &
perkembangan yg beda
19. Menerima tujuan optimal yg dpt dicapai
sehubungan dg keterbatasan fisik dan
emosional.
20. Menggunakan sumber-sumber di komunitas sbg
sumber bantuan dlm mengatasi masalah yg
muncul akibat dari penyakit.
.

Anda mungkin juga menyukai