Anda di halaman 1dari 17

Kaidah Penulisan

Huruf Kapital, Miring,


Tebal dan Kata dasar
Tata tulis dan Komunikasi ilmiah
01
KAPITA
L
Kaidah Penulisan Huruf Kapital
Ada beberapa kaidah dalam penulisan
huruf kapital, diantaranya :
1. Dipakai sebagai
3. Dipakai pada awal “Mereka berhasil meraih
huruf pertama awal
kalimat dalam petikan mendali emas katanya.”
kalimat
Dimana kamu membeli motor langsung
itu ?

2. Dipakai sebagai Tidak dipakai sebagai huruf pertama nama orang


huruf pertaman unsur yang merupakan nama jenis atau satuan ukuran.
Ikan gurame
nama orang, termasuk
Tidak dipakai untuk menuliskan huruf pertama kata
julukan
Surya Pamungkas yang bermakna ‘ anak dari ‘ , seperti bin, binti, boru,
dan van, atau huruf pertama kata tugas
Abdul Rahman bin Paijo
Ada beberapa kaidah dalam penulisan
huruf kapital, diantaranya :
4. Dipakai sebagai huruf pertama setiap kata Ya, Tuhan, bimbinglah hamba-Mu
nama agama, kitab suci, dan tuhan, termasuk kejalan yang Engkau beri rahmat
sebutan dan kata ganti untuk tuhan
Dipakai sebagai huruf pertama unsur nama
gelar kehormatan, keturunan, keagamaan, Dika, Magister
atau akademik yang diikuti nama orang, Humaniora

5. termasuk gelar akademik yang mengikuti


namapertama
Dipakai sebagai huruf orang unsur nama gelar
kehormatan, keturunan, keagamaan, profesi, Selamat pagi, Dokter

serta nama jabatan dan kepangkatan yang


dipakai sebagai sapaan
Ada beberapa kaidah dalam penulisan
huruf kapital, diantaranya :
6. Dipakai sebagai huruf pertama unsur nama
jabatan dan pangkat yang diikuti nama
Gubernur Jawa Tengah
orang atau yang dipakai sebagai pengganti
nama orang tertentu, nama instansi, atau
nama tempat
Dipakai sebagai huruf pertama
nama bangsa, suku bangsa, Bahasa Indonesia

dan bahasa
7.
Nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa
Kejawa-jawaan
yang dipakai sebagai bentuk dasar kata
turunan tidak ditulis dengan huruf awal
kapital
Ada beberapa kaidah dalam penulisan
huruf kapital, diantaranya :
Dipakai sebagai huruf pertama nama tahun, bulan,
hari, dan hari besar atau hari raya
8. Bulan Februari
Dipakai sebagai huruf Huruf pertama peristiwa sejarah
pertama unsur nama yang tidak dipakai sebagai nama
peristiwa sejarah tidak ditulis dengan huruf kapital
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Soekarna dan Hatta memproklamasikan kemerdekaan


bangsa Indonesia
Ada beberapa kaidah dalam penulisan
huruf kapital, diantaranya :
9. Dipakai sebagai Huruf pertama nama geografi yang
huruf pertama nama bukan nama diri tidak ditulis dengan
geografi huruf kapital
Indonesia berlayar ke teluk

Huruf pertama nama diri geografi yang


dipakai sebagai nama jenis tidak
ditulis dengan huruf kapital
Jeruk bali
Nama yang disertai nama geografi dan
merupakan nama jenis dapat dikontraskan Contoh berikut bukan
atau disejajarkan dengan nama jenis lain nama jenis
dalam
gula jawakelompoknya
Batik pekalongan
Ada beberapa kaidah dalam penulisan
huruf kapital, diantaranya :
10. Dipakai sebagai huruf pertama semua kata (termasuk semua unsur
bentuk ulang sempurna) dalam nama negara, lembaga, badan,
organisasi, atau dokumen, kecuali kata tugas, seperti di, ke, dari,
dan, yang, dan untuk
Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2010 tentang Penggunaan Bahasa
Indonesia dalam Pidato Presiden dan/atau Wakil Presiden serta Pejabat Lainnya

11. Dipakai sebagai huruf pertama setiap kata (termasuk unsur kata ulang
sempurna) di dalam judu buku, karangan, artikel, dan makalah serta nama
majalah dan surat kabar, kecuali kata tugas, seperti di, ke, dari, dan, yang,
dan untuk, yang tidak terletak pada posisi awal.
Saya telah membaca buku Dari Ave Maria Jalan Lain ke Roma
Ada beberapa kaidah dalam penulisan
huruf kapital, diantaranya :
12. Dipakai sebagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar,
pangkat, atau sapaan
S.H, sarjana hukum

13. Dipakai sebagai huruf pertama Istilah kekerabatan berikut bukan


kata penunjuk hubungan merupakan penyapaan atau
kekerabatan, seperti bapak, ibu, pengacuan
Kita harus menghormati bapak dan ibu
kita
kakak, adik, dan paman, serta kata
atau ungkapan lain yang dpakai
Kata ganti anda ditulis dengan
dalam penyapaan atau pengacuan
“Silakan duduk, Pak!” kata orang itu
huruf awal kapital
Sudahkah Anda tahu?
02
Miring
Kaidah penulisan huruf miring
Ada beberapa kaidah dalam penulisan
huruf miring,
1. Dipakai untuk menuliskan judul
diantaranya :
buku, nama majalah, atau nama 3. Dipakai untuk menuliskan
surat kabar yang dikutip dalam kalimat atau ungkapan dalam
tulisan, termasuk dalam daftar bahasa daerah atau bahasa asing
Ungkapan bhinneka tunggal ika dijadikan
pustaka
Saya sudah membaca buku salah asuhan semboyan negara indonesia
karangan Abdoel Moesis Nama diri, seperti nama orang, lembaga, atau
organisasi, dalam bahasa asing atau bahasa daerah
2. Dipakai untuk menegaskan atau tidak ditulis dengan huruf miring.
mengkhususkan huruf, bagian kata,
Dalam naskah tulisan tangan atau mesin tik (bukan
kata, atau kelompok dalam kalimat komputer), bagian yang akan dicetak miring ditandai
Dalam bab ini tidak dibahas pemakaian dengan garis bawah.
tanda baca
Kalimat atau teks berbahasa asing atau bahasa daerah
yang dikutip secara langsung dalam teks berbahasa
indonesia ditulis dengan huruf miring
03
Tebal
Kaidah pemakaian huruf tebal
Ada beberapa kaidah dalam penulisan
huruf tebal, diantaranya :
Dipakai untuk menegaskan
1. bagian tulisan yang sudah Huruf dh, seperti pada kata Ramadhan, tidak terdapat
dalam Ejaan Bahasa Indonesia
ditulis miring

Dilarang masuk Dapat dipakai untuk .2


Dilarang parkir Dilarang merokok menegaskan bagian
04
Kata dasar
Kaidah penggunaan kata dasar
Kata dasar
1. Kata dasar (akar kata) adalah kata yang paling sederhana yang
belum memiliki imbuhan, juga dapat dikelompokan sebegai bentuk
asal (tunggal) dan bentuk dasar (kompleks), tetapi perbedaan
kedua bentuk ini tidak dibahas disini.
2. Kata dasar dapat membentuk satu kesatuan
kalimat, yaitu
 Ular yang mati itu sangat panjang
 Aku pergi kesekolah dengan ayah
 Budi datang kerumahku dengan sangat cepat
Kalimat-kalimat diatas disusun dari
kata-kata dasar. Kata dasar ditulis
sebagai kesatuan yang terdiri dari.
Contohnya : sahabat, daerah, datang, pergi, panas, dingin, jalan,
marah, pintar.kata dasar dari persahabatan
1. Sahabat,
2. Daerah, kata dasar dari kedaerahan
3. Datang, kata dasar dari kedatangan
4. Pergi, kata dasar dari berpergian
5. Panas, kata dasar dari di panaskan
6. Dingin, kata dasar dari di dinginkan
7. Jalan, kata dasar dari menjalankan
8. Marah, kata dasar dari dimarahi
9. Pintar, kata dasar dari terpintar
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai