”
BAB I
PENDAHULUAN
• LATAR BELAKANG
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian
peristiwa yang mengancam dan mengganggu
kehidupan dan penghidupan masyarakat yang
disebabkan oleh faktor alam dan/atau faktor
manusia sehingga mengakibatkan timbulnya
korban jiwa, kerusakan lingkungan, kerugian
harta benda dan dampak psikologis
RUMUSAN MASALAH
Terapi psiko-spiritual ini terdiri dari tiga tahapan, yaitu tahapan penyadaran diri
(self awareness), tahapan pengenalan jati diri dan citra diri (selfidentification), dan
tahapan pengembangan diri (self development).
V. ASPEK ETIK DAN LEGAL DALAM
KEPERAWATAN BENCANA
• Menurut Veenema (2012) menyatakan aspek
danisu etik tersebut meliputi:
1. PENCATATAN DAN PELAPORAN PENYAKIT
2. INFORMASI KESEHATAN
3. KARANTINA, ISOLASI, DAN CIVIL
COMMITMENT.
4. VAKSINASI
5. TREATMENT FOR DISEASE (PENGOBATAN
PENYAKIT).
VI. PERENCANAAN PENANGGULANGAN
BENCANA
1. MASALAH PENYEDIAAN AIR, MANAJEMEN
PENYEDIAAN AIR, INFEKSI DAN KONTAMINASI
MELALUI SUMBER AIR
2. INDIKATOR KEAMANAN KUALITAS AIR
BERSIH DAN AIR MINUM, KECUKUPAN
PENDISTRIBUSIAN MAKAN, OBAT-OBAT YANG
BUTUHKAN PADA SAAT BENCANA A
VII. PENGEMBANGAN DAN PERENCANAAN
KEBIJAKAN
• PERSIAPAN MITIGASI BENCANA
1) Pengertian Mitigasi
2) Tujuan Mitigasi
3) Kegiatan Mitigasi Bencana
BAB III
PENUTUP
• KESIMPULAN
Permasalahan di bidang kesehatan akibat bencana yaitu Korban
jiwa, luka, dan sakit (berkaitan dengan angka kesakitan dan
kematian). Adanyapengungsi yang pada umumnya akan
menjadi rentan dan berisikomengalami kurang gizi, tertular
penyakit, dan menderita stress. Kerusakanlingkungan sehingga
kondisi menjadi darurat dan menyebabkanketerbatasan air
dan sanitasi serta menjadi tempat perindukan
vektorpenyakit. Sering kali sistem pelayanan kesehatan terhenti,
selain karena rusak, besar kemungkinan tenaga kesehatan
setempat juga menjadi korbanbencana. Bila tidak diatasi
segera, maka derajat kesehatan semakinmenurun dan
berpotensi menyebabkan terjadinya KLB. 2
• SARAN
Sistem pelayanan kesehatan merupakan
bagian penting dalammeningkatkan derajat
kesehatan. Buruknya pelayanan kesehatan di
indonesiaharus menjadi pelajaran bagi
semua pihak untuk memperbaiki
kondisitersebut. Seperti akses pelayanan yang
perlu di tingkatkan dalam penanganankorban
akibat bencana