Disusun oleh:
Kelompok 18
Rasa syukur yang dalam kami panjatkan pada Tuhan Yang Maha Esa, karena
ini dapat kami selesaikan sesuai dengan apa yang di harapkan. Pembuatan tugas
Dalam proses penyusunan tugas ini tentunya kami menyadari bahwa masih
dan kerja sama dari teman-teman kelompok tugas ini dapat terselesaikan. Semoga
segala bantuan yang telah diberikan akan mendapat balasan pahala yang setimpal
tugas pada masa-masa yang akan datang. Akhir kata, semoga makalah sederhana ini
Penyusun
i
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................ii
BAB I............................................................................................................................1
PENDAHULUAN........................................................................................................1
B. Tujuan................................................................................................................2
C. Sistematika Penulisan........................................................................................2
BAB II..........................................................................................................................3
TINJAUAN TEORI......................................................................................................3
A. Pengertian Bencana...........................................................................................3
BAB III.......................................................................................................................10
PENUTUP..................................................................................................................10
A. Kesimpulan......................................................................................................10
B. Saran................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................11
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
tiba-tiba atau bertahap yang menghilangkan jiwa manusia, harta benda dan
vektor dan pes dalam bencana antara lain malaria, DBD, Filariasis, West Nile
Virus, dan leptospirosis. Untuk itu perlu dilakukan pengendalian vektor dan
1
B. Tujuan
C. Sistematika Penulisan
Kami membagi penulisan makalah ini menjadi 3 bab, yang terdiri dari :
BAB I : PENDAHULUAN
penulisan.
2
BAB II
TINJAUAN TEORI
A. Pengertian Bencana
disebabkan, baik oleh faktor alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor
(simangunsong, 2009):
1. Gempa bumi
2. Banjir
4. Kekeringan
5. Tanah longsor
6. Wabah penyakit
8. Kecelakaan trasportasi
9. Kerusuhan social
3
Manajemen bencana adalah suatu usaha menyeluruh, terpadu dan
penyembuhan). Tahapan ini tidak bisa di mulai dari satu tahapan ketahap
secara berurutan.
4
sebagai dasar untuk memahami dinamika penularan penyakit dan upaya
pengendaliannya.
lingkungan
relapsing fever
dan lainya
5
f. Penyakit oleh serangga lain, contohnya lesmaniasis, barthonellosis
6
persulcatus encephaliti encephalitis virus nymph in
s small forest
mammals
and birds
and as
adults with
larger wild
and
domestic
III Tungau
1. Trumbiculidae Chigger- SEA, India, Rickettsia Mite,
borne Pakistan tsutsugamushi rodensia,
rickettsiosi rattus
s
IV Kutu
1. Pediculus Louse- Afrika, Rickettsia
humanus borne Amerika prowazeki
humanus, p. disease Selatan
humanus capitis,
Pthirus pubis
7
C. Faktor-faktor yang menyebabkan meningkatnya risiko tertulari
dasar, kebersihan tempat tidur, tergenangnya air limbah dan lain-lain) 116
Manajemen Bencana
tersedianya kelambu)
dan lain-lain)
bagi vektor
8
9
D. Pengendalian Vektor
prioritas utama seperti halnya upaya penyediaan air bersih dan makanan,
sektor kesehatan saja tetapi memerlukan kerjasama lintas sektor dan program.
10
pertimbangan keamanan, rasionalitas dan efektifitas pelaksanaannya serta
sumber daya yang ada digunakan secara optimal dan kelestarian lingkungan
terjaga.
masyarakat.
pengendalian.
tular vector.
11
3. Kerjasama lintas sektor hasil yang dicapai lebih optimal dan saling
menguntungkan.
a) Konsep
dan efisien.
b) Kebijakan
WHO
c) Strategi
12
(evidence based) dan dilaksanakan secara terpadu, lintas program,
d) Langkah-Langkah
dan sasaran yang jelas (tepat waktu dan lokasi) berdasarkan hasil
vektor.
pemerintah daerah.
13
9) Melakukan monitoring dan evaluasi secara berkala untuk
e) Metode
pengungsi.
1. Pengelolaan Lingkungan
tumpukan sampah.
14
5) Membersihkan dan menjaga kebersihan jamban
Contohnya :
b. Pemasangan kelambu
Kesehatan setempat
15
d. Surface spray (IRS)
e. Kelambu berinsektisida
f. Larvasid
16
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Vektor lalat dapat menyebabkan penyakit diare yang berpotensi KLB dalam
bencana Pada bencana Gempa Pidie Jaya pengendalian vektor yang dilakukan
Kecamatan Meureudu. Hal ini dilakukan agar penyakit yang diakibatkan oleh
H. Saran
foging saja tetapi juga menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya adalah
sampah karena dapat mengundang lalat dan perilaku hidup bersih dan sehat.
17
DAFTAR PUSTAKA
https://nasional.tempo.co/read/827366/bnpb-percepat-pendataan-pengungsi-
http://dinkes.acehprov.go.id/news/read/2016/12/12/135/dirjen-pencegahan-
dan-pengendalian-penyakit-dr-hm-subuh-mppm-kunjungi-korban-gempa-
Hastutiek, Poedji, Loeki Enggar Fitri.Potensi Musca domestica Linn Sebagai Vektor
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 374 tahun 2010 Tentang
Pengendalian Vektor.
1(01):67-77
18
Departemen Kesehatan RI. 2011. Pedoman Teknis Penanggulangan Krisis Kesehatan
19