Anda di halaman 1dari 14

ANALISIS

TAPAK
[KELOMPOK 4]

NAMA KELOMPOK:
1. MUHAMMAD SYAIFULLAH
[P3B122053]
2. ONING ZIRANDA
[P3B122057]
3. MUH. IDHAM ALFAYED
4. NUR IKHSAN
5. NASRULLAH
6. RENDI AFRIZAL

METODE PERANCANGAN
ANALISIS TAPAK

Analisis tapak dilakukan berdasarkan data-data tapak


yang ada, mulai dari batas, bentuk, ukuran, dan sebagainya.
Analisis tapak ini digunakan untuk mengetahui potensi apa saja
yang ada pada tapak, sehingga perancangan bangunan dapat
berfungsi dengan baik dan optimal.
Adapun kriteria kriteria dalam pemilihan tapak antara lain adalah:
1. Tapak yang dipilih terletak dikawasan perdagangan /pasar dan
Rumah sakit.
2. Tapak yang dipilih memiliki lahan yang cukup luas
3. Tapak yang dipilih memiliki akses dan jalur transportasi yang
cukup baik.

ADD A FOOTER 2
Negara Indonesia Provinsi Sulawesi Tenggara

Kota Kendari Kecamatan Poasia

3
BIG IMAGE

Lokasi tapak ini berada di Kota Kendari pada Kecamatan poasia,


LOCATION tepatnya berada dijalan kedondong
2
Click icon to add chart

TAUTAN LINGKUNGAN dan


SIRKULASI

Luas tapak ini yaitu 30x20 m2


Suhu berada pada kisaran 22/29 derajat
Iklim tropis dan memiliki curah hujan 347 mm
Di karenakan lokasi tapak yang berada di pinggir atau
pertigaan jalan, jadi memudahkan keluar masuknya
kendaraan menuju dan keluar dari rumah. Lokasi tapak
juga berdekatan dengan fasilitas umum seperti pasar dan
rumah sakit sehingga memudahkan Ketika ingin
berbelanja kebutuhan dapur dan pelayanan Kesehatan.

3
SIRKULASI

Sirkulasi ini merupakan alternatif-alternatif


desain yang dilakukan untuk mengetahui sirkulsi yang
tepat dalam tapak perancangan. Analisis sirkulasi ini
terbagi menjadi dua, yaitu sirkulasi pejalan kaki dan
analisis sirkulasi kendaraan
a. Sirkulasi Pejalan Kaki
Pada gambar di samping dapat dilihat tapak
perancangan sirkulasi untuk pejalan kaki, agar
memberikan kenyamanan bagi pengguna diberikan
trotoar sebagai pembeda antara jalur pejalan kaki dan
kendaraan dengan tujuan memberi keamanan bagi
pejalan kaki dari kendaraan yang lewat
6
b. Sirkulasi kendaraan
Pada tapak perancangan perlu perancanaan
sirkulasi kendaraan yang tepat agar memudahkan
pemilik masuk dan keluar rumah.
Dapat dilihat pada gambar bahwa pola
sirkulasi kendaraan memiliki dua pintu masuk untuk
masuk dan keluar rumah denagn tujuan memberi
kemudahan untuk kendaraan.

7
KONDISI EKSISTING dan
UKURAN WILAYAH TAPAK

Kondisi eksisting merupakan gambaran Ruko-ruko


mengenai kondisi yang ada pada tapak.

Ruko-ruko
Rumah warga 600 M2

Tapak yang dipilih memiliki batas-batas dan


ukuran sebagai berikut:
 Utara : Ruko-ruko
 Selatan : Ruko-ruko
Ruko-ruko 8
 Barat : Rumah warga
 Timur : Ruko-ruko
SIRKULASI

Kebisingan pada zona ini terdapat pada jalan


bagian depan rumah dan samping kiri rumah
yang banyak di lalui kendaraamn roda dua, roda
empat, ataupun lebih.
Zona bising rendah terdapat pada bagian
belakang atau barat dari tapak tersebut.

9
KONDISI TAPAK TERHADAP
PENCAHAYAAN

Selama ini rumah menghadap timur


sering dikatakan akan terasa begitu
panas, tetapi ada beberapa manfaat
rumah yang menghadap ditimur yaitu :
1. Lebih sehat dipagi hari karena bisa
melihat matahari terbit ketika
bangun tidur.
2. Terhindar dari panas disiang hari,
karena matahari beraada diatas
kepala.
3. Cat rumah lebih awet karena tidak
tersorot di siang hari.
10
KONTUR TANAH TAPAK

Kondisi tanah pada tapak ini tidak lembek dan kontur tanah pada tapak ini
sudah rata sehingga tidak usah di lakukan penimbunan lagi yang berarti tidak
memerlukan biaya lagi untuk melakuna penimbunan.

11
PENGARUH PERTIGAAN
TERHADAP BENTUK ORIENTASI
BANGUNAN

Dikarenakan kondisi tapak yang berapa


pada pertigaan jalan, model bangunan
memiliki dua orientasi bentuk.
Yang pertama bentuk dua muka
bangunan yang masing-masing
menghadap jalanan, dan model
bangunan satu muka yang hanya
menghadap pada salah satu jalan saja.

12
PENGARUH IKLIM TERHADAP
BANGUNAN

Pengaruh iklim terhadap bangunan meliputi suhu


pada ruangan yang tidak stabil. Sinar matahari
pagi dan siang menimbulkan pencahayaan alamin
dan panas yang maksimal pada bangunan dan
juga hujan dan kelembapan dapat mempengaruhi
kekuatan bangunan.
Masalah ini dapat diatasi dengan memperbanyak
jendela atau ventilasi agar pencahayaan dan
sirkulasi udara lebih optimal.

13
THANK YOU!

Juni 2023

Anda mungkin juga menyukai