Sejarah
KELAS X
SMK N 2 TEMANGGUNG
Kerajaan Kediri
Kerajaan Kediri
Sejarah
Raja-raja yang memimpin
Kehidupan Ekonomi, Sosial, Politik
Prasasti
Karya Sastra pada masa Kerajan Kediri
Penyebab Keruntuhan
Sejarah Kerajaan Kediri
Kediri ditandai dengan perang saudara antara
Samarawijaya yang berkuasa di Panjalu dan Panji
Garasakan yang berkuasa di Jenggala. Mereka tidak
dapat hidup berdampingan. Pada tahun 1052 M
terjadi peperangan perebutan kekuasaan di antara
kedua belah pihak. Pada tahap pertama Panji
Garasakan dapat mengalahkan Samarawijaya,
sehingga Panji Garasakan berkuasa. Di Jenggala
kemudian berkuasa raja-raja pengganti Panji
Garasakan
Raja-raja yang Memimpin
Jayawangsa
Raja pertama yang memimpin kerajaan kediri.
Bameswara
Raja Kediri Prasasti yang ditemukan, antara lain
Prasasti Padlegan dan Panumbangan
Jayabaya
Ia meninggalkan tiga prasasti penting, yakni Prasasti
Hantang atau Ngantang , Talan dan Prasasti Desa Jepun.
Raja Jawabaya juga berhasil mengatasi kekacauan
kerajaan
Kertajaya
Merupakan Raja teraknir di kerajaan Kediri
Kehidupan Sosial, Ekonomi, Politik
Kehidupan Kerajaan Kediri menjadi teratur.
Rakyat hidup makmur. Mata pencaharian yang penting
adalah pertanian dengan hasil utamanya padi.
Pelayaran dan perdagangan juga berkembang. Hal ini
ditopang oleh Angkatan Laut Kediri yang cukup
tangguh. Armada laut Kediri mampu menjamin
keamanan perairan Nusantara. Di Kediri telah ada
Senopati Sarwajala (panglima angkatan laut). Barang
perdagangan di Kediri antara lain emas, perak, gading,
kayu cen dana, dan pinang. Kesadaran rakyat tentang
pajak sudah tinggi. Rakyat menyerahkan barang atau
sebagian hasilbuminya kepada pemerintah.
Prasasti
Prasasti Padlegan (1117 M)
Ditemukan pada masa Raja Bameswara pada Tahun 1117 M
Prasasti Panumbangan
Ditemukan, (1120 M). Isinya yang penting tentang
pemberian status perdikan untuk beberapa desa.
Prasasti Hantang
Ditemukan pada masa Raja Jayabaya pada tahun 1135 M,
Prasasti Hantang memuat tulisan panjalu jayati
Prasasti Talan
Ditemukan pada maa raja Jayabaya pada tahun 1136 M
Prasasti Desa Jepun
Ditemukan pada tahun 1144 M. Prasasti
Karya Sastra pada masa
Kerajan Kediri
Kitab Baratayudha
Ditulis pada zaman Jayabaya, untuk memberikan gambaran
terjadinya perang saudara antara Panjalu melawan Jenggala.
Kitab Kresnayana
Kitab Kresnayana ditulis oleh Empu Triguna pada zaman Raja
Jayaswara. Isinya mengenai perkawinan antara Kresna dan Dewi Rukmini.
Kitab Smaradahana
Kitab Smaradahana ditulis pada zaman Raja Kameswari oleh Empu
Darmaja. Isinya menceritakan tentang sepasang suami istri Smara dan Rati
yang menggoda Dewa Syiwa yang sedang bertapa
Kitab Lubdaka
Kitab Lubdaka ditulis oleh Empu Tanakung pada zaman Raja
Kameswara. Isinya tentang seorang pemburu bernama Lubdaka. Ia sudah
banyak membunuh
Penyebab Keruntuhan
Pada masa pemerintahannya, terjadi
pertentangan antara raja dan para
pendeta atau kaum brahmana, karena
Kertajaya berlaku sombong dan berani
melanggar adat