KERAJAAN KEDIRI 1
B. Berdirinya kerajaan kediri
KERAJAAN KEDIRI 2
2. Masyarakat daerah merupakan masyarakat yang bekerja di
daerah atau pejabat daerah.
1. PRASASTI
KERAJAAN KEDIRI 3
h. Prasasti Kamulan, berisi kemenangan Raja Kertajaya memerangi
musuhnya
2. BERITA ASING
Berita asing mengenai Kerajaan Kediri sebagian besar diperoleh dari berita
Cina. Berita Cina ini merupakan kumpulan cerita dari para pedagang Cina yang
melakukan kegiatan perdagangan di Kerajaan Kediri. Contohnya kronik Cina
bernama Chu Fan Chi karangan Chu Ju Kua yang diambil ceritanya dari buku
Ling Wai Tai Ta yang menerangkan keadaan Kerajaan Kediri pada abad ke-12
dan ke-13 M.
KERAJAAN KEDIRI 4
BAB II
Raja pertama kerajaan kediri adalah Raja Sri Jayawarsa 1104 M (dari
prasasti Sirah Keting) , Raja Bameswara 1117 M (Prasasti Pikatan atau Padlegan )
, Raja Jayabaya 1135-1157 M (Hantang atau ngantang ) , Raja Sri Saweswara
(berdasarkan prasasti Padelegan II (1159) dan prasasti Kahyunan (1161)) , Raja
Sri Aryeswara 1171 (berdasarkan prasasti Angin) , Raja Sri Gandra 1181 M (
prasasti jaring ) , Raja Sri Kameswara 1182 M (berdasarkan prasasti Ceker dan
Kakawin Smaradahana ) , . Raja Sri Kertajaya 1190-1222 M ( berdasarkan
prasasti Galunggung (1194), Prasasti Kamulan (1194), prasasti Palah (1197),
prasasti Wates Kulon (1205), Nagarakretagama, dan Pararaton .)
A. Raja Pertama
KERAJAAN KEDIRI 5
lancar sehingga kerajaan Kediri benar-benar dapat disebut sebagai negara yang
gemah ripah loh jinawi tata tentrem karta raharja.
Prabu Jayabaya memerintah antara 1130 1157 M. Dukungan spiritual
dan material dari Prabu Jayabaya dalam hal hukum dan pemerintahan tidak
tanggung-tanggung. Sikap merakyat dan visinya yang jauh ke depan menjadikan
Prabu Jayabaya layak dikenang sepanjang masa. Kalau rakyat kecil hingga saat ini
ingat pada beliau, hal itu menunjukkan bahwa pada masanya berkuasa
tindakannya selalu bijaksana dan adil terhadap rakyatnya.
Di samping sebagai raja besar. Raja Jayabaya juga terkenal sebagai ahli
nujum atau ahli ramal. Ramalan-ramalannya dikumpulkan dalam sebuah kitab
Jongko Joyoboyo.Dalam ramalannya, Raja Jayabaya menyebutkan beberapa hal
seperti ratu adil yang akan datang memerintah Indonesia.
C. Raja terakhir
KERAJAAN KEDIRI 6
BAB III
1. Kehidupan ekonomi
5. Pajak rakyat terdiri dari hasil bumi seperti beras, kayu, dan palawija.
2. Kehidupan sosial
Dalam berita Cina dan kitab Ling Wai Tai Ta menerangkan bahwa dalam
kehidupan sehari-hari orang-orang memakai kain sampai di bawah lutu dengan
rambut terurai. Rumah-rumah mereka bersih dan teratur, lantainya ubin berwarna
kuning dan hijau.
2. Pakaiannya rapi
KERAJAAN KEDIRI 7
5. Raja melindungi hak-hak rakyatnya
3. Kehidupan budaya
2. Bharatayudha , dikarang oleh Mpu Sedah dan Mpu Panuluh tahun 1157
pada masa pemerintahan Jayabaya. Kitab ini ditulis untuk memberikan
gambaran terjadinya perang saudara antara Panjalu melawan Jenggala.
Perang tersebut digambarkan dengan perang antara Kurawa dan Pandawa
yang masing-masing merupakan keturunan Barata.
KERAJAAN KEDIRI 8
kesaktian dewa Syiwa. Namun, suami istri tersebut dihidupkan lagi dan
menjelma sebagai Kameswara dan permaisurinya.
KERAJAAN KEDIRI 9
BAB IV
A. Faktor keruntuhan
KERAJAAN KEDIRI 10
BAB V
1. Candi Penataran
Salah satu candi peninggalan sejarah kerajaan Kediri yang hingga saat ini
dapat kita temukan adalah Penataran. Candi ini letaknya berada di lereng Gunung
Kelud bagian Barat Daya, tepatnya di utara Kota Blitar. Candi penataran adalah
candi termegah di Jawa Timur. Dari prasasti yang ditemukan di lokasi penggalian
candi, diketahui bahwa candi ini dibangun saat masa kepemerintahan Raja
Srengga hingga kepemerintahan Raja Wikramawardhana atau sekitar abad ke 12
hingga 14 Masehi.
2. Candi Tondowongso
KERAJAAN KEDIRI 11
3. Candi Gurah
4. Candi Mirigambar
5. Candi Tuban
Berbeda dengan nasib Candi Mirigambar, candi Tuban kini telah luluh lantah
dan hanya tersisa pondasinya saja. Candi yang berjarak 500 meter dari letak Candi
Mirigambar ini saat ini telah ditimbun kembali oleh tanah karena sudah tidak
dimungkinkan lagi untuk dibangun.
1. Prasasti Kamulan
KERAJAAN KEDIRI 12
kepemimpinan Raja Kertajaya. Isi prasasti ini adalah keterangan berdirinya
Kabupaten Trenggalek, yakni pada Rabu Kliwon, tanggal 31 Agustus 1194.
2. Prasasti Galunggung
3. Prasasti Jaring
4. Prasasti Panumbangan
5. Prasasti Talan
1058 Saka (1136 Masehi) ini, berisi tentang penetapan masuknya Desa Talan ke
dalam wilayah Panumbang yang bebas pajak. Prasasti ini dilengkapi dengan
KERAJAAN KEDIRI 13
pahatan Garudhamukalanca, pahatan berbentuk tubuh manusia bersayap dengan
kepala Garuda.
5. Prasasti Ceker berisi tentang anugerah dari raja pada penduduk Desa
Ceker yang telah mengabdi demi kemajuan Kediri.
Kediri juga memiliki banyak sastrawan handal. Para sastrawan ini telah
membuat beberapa kitab sastra, diantaranya adalah kitab Kakawin Bharatayudha,
Kitab Kresnayana, Kitab Sumarasantaka, Gatotkacasraya, dan kitab Smaradhana.
KERAJAAN KEDIRI 14
2. Kitab Kresnayana
3. Kitab Sumarasantaka
4. Kitab Gatotkacasraya
5. Kitab Smaradhana
KERAJAAN KEDIRI 15
BAB VI
A. Kesimpulan
KERAJAAN KEDIRI 16
B. Penutup
KERAJAAN KEDIRI 17
DAFTAR PUSTAKA
http://sejarahbudayanusantara.weebly.com/kerajaan-kediri.html
https://www.siswapedia.com/sejarah-berdirinya-kerajaan-kediri/
http://juragansejarah.blogspot.co.id/2012/05/sejarah-kerajaan-kediri.html?m=1
http://dandibaroes18.blogspot.co.id/2014/07/kerajaan-kediriletak-sumber-
sejarah.html?m=1
http://www.materikelas.com/kerajaan-kediri-letak-geografis-sumber-sejarah-
kehidupan-politik-dan-keadaan-masyarakat/
http://kisahasalusul.blogspot.com/2016/05/peninggalan-kerajaan-kediri-candi-
prasasti.html
https://indriblb.wordpress.com/2013/06/26/raja-raja-di-kerajaan-kediri/comment-
page-1/
KERAJAAN KEDIRI 18