Anda di halaman 1dari 24

Gaya Magnet antara

dua kawat berarus


Dan Hukum Ampere
Kelompok 8
Choky Andriano (312110322)

Irfan Fadlurrahman (312110465)

Rangga Aditya (312110123)

Syaiful Ichsan Ashari (312110621)


Menentukan gaya magnet antara dua kawat
berarus
Magnet dapat kita temui salah satu contohnya dalam motor, loudspeaker,
memori komputer, dan lain–lain. Gaya magnet adalah bentuk gaya yang memiliki
kemampuan menarik benda berbahan khusus yang ditimbulkan akibat adanya magnet
di dalamnya.

Salah satu alat yang memanfaatkan prinsip gaya magnetik adalah alat
listrik. Alat listrik mengubah energi listrik menjadi energi mekanik adalah motor listrik.
Motor listrik jika kita hubungkan dengan sumber tegangan akan berputar.
Prinsip kerja motor listrik adalah dalam motor listrik terdapat sebuah
kumparan kawat dan magnet tetap. Motor listrik tersebut dapat berputar karena
timbulnya gaya Lorentz atau gaya magnetik yang terjadi pada kumparan kawat
penghantar beraliran arus listrik yang berada dalam medan magnet.

3
Besarnya gaya magnetik atau Gaya Lorentz dapat dinyatakan dalam
persamaan :

F = B . I . l . sin a
Keterangan:
F = gaya Lorentz.
B = induksi magnetik medan magnet.
I = kuat arus.
L = panjang kawat dalam medan magnet.
a = sudut yang diapit I dan B

4
Sebuah kawat yang panjangnya 4 m dialiri arus listrik sebesar 25 A. Kawat tersebut berada
dalam pengaruh medan magnet sebesar 0,06 Telsa yang membentuk sebuah sudut 30º.
terhadap kawat. Bersarnya pada gaya lorentz yang bekerja pada kawat tersebut yaitu ???
Jawaban:
Diketahui
l = 4m
I = 25 A
B = 0,06 T
α = 30o
FL = B I l sin α
FL = 0,06 . 25. 4. sin 30º
FL = 3 N
Jadi besarnya gaya lorentz yang terjadi adalah 3 N.

5
Gaya Magnetik di Antara Dua Kawat
Sejajar Berarus
Gaya magnet juga dialami oleh dua buah kawat sejajar yang saling
berdekatan yang beraliran arus listrik. Timbulnya gaya pada masing–masing
kawat dapat dianggap bahwa kawat pertama berada dalam medan magnetik
yang ditimbulkan oleh kawat kedua dan sebaliknya. Kawat kedua berada dalam
medan magnetik yang ditimbulkan oleh kawat pertama.

6
Berdasarkan gambar, dapat disimpulkan bahwa pada dua penghantar
lurus sejajar yang di aliri arus listrik akan terjadi gaya Tarik menarik jika
arusnya memiliki arah yang sama dan gaya tolak menolak jika kedua arus yang
mengalir berlawanan arah.

7
Ketika kawat pertama dialiri arus ke atas maka akan
menimbulkan induksi magnet di kawat kedua yang arahnya masuk
bidang, sehingga dikawat kedua ada variabel kuat arus ke atas dan
induksi magnet masuk bidang, dengan menggunakan aturan tangan
kanan Gaya Lorentz pada kawat, Gaya Lorentz pada kawat kedua akan
berarah ke kiri.

8
Ketika kawat kedua dialiri arus ke atas maka akan
menimbulkan induksi magnet di kawat pertama yang arahnya keluar
bidang, sehingga dikawat kedua ada variabel kuat arus ke atas dan
induksi magnet masuk bidang, dengan menggunakan aturan tangan
kanan Gaya Lorentz pada kawat, Gaya Lorentz pada kawat kedua akan
berarah ke kanan.

9
Besarnya gaya yang terjadi adalah :
Di kawat dua berdasarkan analisis di atas maka dapat ditulis

10
Ketika di kawat pertama maka Gaya Lorentznya dapat ditulis

11
Contoh Soal
Dua buah kawat sejajar terpisah pada jarak 5cm, masing-masing dialiri
arus sebesar 5A dan 10A, tentukan besar gaya magnetic persatuan
panjang yang bekerja pada kawat!

12
Jawab :
Besar gaya magnetic Lorentz persatuan panjang yang dialami kedua
kawat dapat dinyatakan dengan persamaan rumus berikut :

13
Hukum Ampere
Ampere menemukan hukum matematika untuk
menghitungmedan magnet disekitar benda berarus. Hukum ini
kemudian terkenal dengan nama hukum Ampere. Yang menjadi dasar
teori elektromagnet ciptaan Maxwell (1865). Ampere merupakan
ilmuwan pertama yang mengembangkan alat untuk mengamati
bahwa dua batang konduktor yang diletakkan berdampingan dan
keduanya megalirkan listrik searah akan saling tarik menarik dan jika
berlawanan arah akan saling tolak menolak.

Andre Marie Ampere

14
Bunyi Hukum Ampere itu sendiri yaitu “Integral garis induksi
magnetik B melalui lintasan tertutup sama dengan kali jumlah yang
terlingkupi oleh lintasan tersebut”. Misalkan disuatu ruang terdapat
medan magnet .Di dalam ruang tersebut kita buat sebuah lintasan
tertutup S yang sembarang seperti gambar :

Lintasan tertutup sembarang dalam ruang yang mengandung medan


magnet

15
Aplikasi Hukum
Ampere
Solenoida
Solenoida merupakan induktor yang terdiri dari
gulungan kawat berbahan konduktor disusun membentuk
koil dan dialiri arus listrik yang didalamnya dimasukan
sebuah batang besi berbentuk silinder dengan tujuan
memperkuat medan magnet yang dihasilkan sebuah
kumparan kawat yang terdiri dari beberapa lilitan.

17
Jika sepotong besi diletakan di dalam solenoida, medan magnet meningkat
sangat besar karena besi tersusun oleh medan magnet yang dihasilkan oleh arus. Saat arus
listrik mengaliri solenoida, solenoida tersebut akan memiliki sifat medan magnet. Posisi dari
kutub – kutub medan magnet pada solenoida dipengaruhi oleh arah arus di tiap lilitan
tersebut. Karena garis – garis medan magnet akan meninggalkan kutub utara magnet.

18
Induksi magnet pada ujung solenoid :

Induksi magnet ditengah / pusat solenoid :

Keterangan:
l = panjang solenoida (m)
μ0 = permeabilitas ruang hampa (4x )
I = arus pada solenoida (A)
N = banyaknya lilitan
n = banyaknya lilitan per satuan panjang (N/ l )

19
Pada rumus tersebut, dapat diketahui bahwa B hanya bergantung pada jumlah
lilitan per satuan panjang, n, dan arus I. Medan tidak bergantung pada posisi di dalam
solenoida, sehingga nilai B seragam.
Untuk mencari medan magnet yang disebabkan oleh distribusi arus yang sangat
simetris, kita disarankan untuk menggunakan hukum Ampere. Hukum Ampere mirip
dengan hukum gauss pada medan listrik, hanya saja sekarang kita tidak menggunakan
integral permukaan tertutup, melainkan kita gunakan integral garis tertutup.

20
Toroida
Toroida merupakan sebuah solenoida yang di lengkungkan sehingga berbentuk
lingkaran kumparan. Dan memiliki arah arus listrik melingkar.
Untuk menghitung medan magnet disetiap titik di dalam toroida, tinjau loop Amperian
berbentuk lingkaran dengan jari-jari R. Vector dan
selalu sejajar disepanjang loop Amperian, sehingga sudut ⃗ dan adalah nol. Karena
itu,

21
Dengan ds adalah elemen kecil loop Amperian. Dengan menggunakan hukum Ampere, maka

22
Jika terdapat lilitan toroida dan adalah arus dalam toroida, maka arus yang dilingkupi oleh loop
Amperian adalah . Sehingga,

Persamaan ini adalah besar medan magnet didalam toroida yang membawa arus.

23
Terima Kasih
24

Anda mungkin juga menyukai