VERGES J ILILEWA
202186007
2
TUJUAN PEMBELAJARAN
1.standar internasional:
organisasi seperti international organization of supreme audit institutions (INTOSAI) dan
international federation of accountants (IFAC) terus mengembangkan standar audit
internasional untuk sektor publik. Contohnya, standar pelaporan keuangan pemerintah
(government financial reporting standards - GFRS) yang dikeluarkan oleh international
public sector accounting standards board (IPSASB).
3.Penerapan teknologi:
perkembangan teknologi telah mempengaruhi praktik audit sektor publik. Penggunaan
teknologi seperti analisis data besar (big data analytics), kecerdasan buatan (artificial
intelligence), dan blockchain dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas audit.
4.kerangka kerja risiko:
auditor sektor publik semakin menggunakan kerangka kerja risiko dalam
perencanaan dan pelaksanaan audit. hal ini membantu mereka untuk
mengidentifikasi, mengevaluasi, dan merespons risiko-risiko yang relevan
dalam konteks entitas sektor publik.
2.Penilaian Risiko: Auditor harus mengevaluasi risiko yang relevan dengan entitas
yang diaudit, termasuk risiko keuangan dan non-keuangan. Ini melibatkan
identifikasi area-area yang mungkin rentan terhadap kesalahan atau
penyalahgunaan.
TERIMA KASIH
KALWEDO….