Anda di halaman 1dari 23

BALAI DIKLAT KEAGAMAAN BANJARMASIN

PELATIHAN DI WILAYAH KERJA (PDWK)


PELATIHAN METODOLOGI PEMBELAJARAN
KOTA PANGKARAYA
20 s/d 25 SEPTEMBER 2021

Model-Model
PEMBE
Pembelajaran

Tim Widyaiswara
Balai Diklat Keagamaan Banjarmasin

ASY’ARI
ANANG NAZARUDIN
MODEL- MODEL PEMBELAJARAN

 Pembelajaran Langsung=Direct Instruction (DI)


 Pembelajaran Kooperatif =Cooperative Learning (CL)
 Pembelajaran Berbasis Masalah =Problem-Based Learning (PBL)
MODEL PEMBELAJARAN

Direct Instruction Cooperative Learning Problem Based


(DI) (CL) Instruction (PBI)

Empat Fitur Utama

Tujuan Tingkah Laku Lingkungan


Landasan
Hasil Mengajar Belajar dan
Teoretik
Belajar Siswa (Sintaks) Sistem Pengelolaan
PEMBELAJARAN LANGSUNG (DI)

Landasan Pemodelan
teoretik Teori Belajar Sosial Tingkah Laku

CTL Modeling Albert Bandura

Pengetahuan Prosedural
Hasil Belajar
Siswa
Pengetahuan Deklaratif sederhana

Mengembangkan Strategi – strategi


Keterampilan belajar belajar

Sintaks Lima Langkah Lihat tabel 1


utama

Lingkungan belajar dan Perlu perencanaan


Sistem Pengelolaan Berpusat pada guru
dan pelaksanaan dari guru
Tabel: 1 “SINTAKS MODEL PEMBELAJARAN LANGSUNG”

Langkah – Langkah KEGIATAN GURU

Langkah 1 • Menjelaskan TPK, informasi latar belakang


Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan pelajaran, pentingnya pelajaran,
siswa mempersiapkan siswa untuk belajar
Siswa • Mendemonstrasikan keterampilan yang
Langkah 2 benar, atau menyajikan informasi Langkah
demi Langkah
Mendemonstrasikan pengetahuan atau
• Merencanakan dan memberi bimbingan
keterampilan
pelatihan awal
Langkah 3
• Mengecek apakah siswa telah berhasil
Membimbing pelatihan
melakukan tugas dengan baik, memberi
Langkah 4 umpan
Mengecek pemahaman dan memberikan • Mempersiapkan kesempatan melakukan
umpan balik pelatihan lanjutan, dengan perhatian khusus
Langkah 5 pada penerapan kepada situasi lebih
Memberikan kesempatan untuk pelatihan kompleks dlm kehidupan sehari - hari
lanjutan dan penerapan
PEMBELAJARAN KOOPERATIF (CL)

Landasan Teori Belajar Hakekat


teoretik Konstruktivis Sosiokultural

Learning Vygotsky
CTL Community

Hasil belajar Konsep – konsep


Hasil Belajar
Akademik sulit
Siswa

Keterampilan
Keterampilan
Sosial
Kooperatif

Sintaks Enam Langkah Lihat tabel 2


utama
Berpusat pada siswa
Lingkungan belajar dan Proses demokrasi dan
Sistem Pengelolaan Peran aktif siswa Siswa bel dlm klp. Kecil
Dg tkt mampu beda
Tabel : 2“ SINTAKS MODEL PEMBELAJARAN
KOOPERATIF (CL)”

Langkah – Langkah PERILAKU GURU


Langkah 1 Menyampaikan semua tujuan yang ingin
Menyampaikan tujuan dan memotivasi dicapai selama pembelajaran dan memotivasi
Siswa siswa belajar
Langkah 2 Menyajikan informasi kepada siswa dg jalan
demonstrasi atau lewat bahan bacaan
Menyajikan informasi
Menjelaskan kpd siswa bgm cara membentuk
Langkah 3
klp bel dan membantu setiap klp agar
Mengorganisasikan siswa kedalam kelompok – melakukan transisi secara efisien
kelompik belajar
Membimbing kelompok belajar pada saat
Langkah 4 mereka mengerjakan tugas mereka
Membimbing kelompok bekerja dan belajar Mengevaluasi hasil bel ttg materi yg tlh
Langkah 5 dipelajari/meminta klp presentasi hsl kerja
Evaluasi Menghargai baik upaya maupun hsl bel
Langkah 6 individu dan kelompok
Memberikan penghargaan
PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH
(PBI)
Landasan Teori Belajar Belajar penemuan
teoretik Konstruktivis

Inquiry Bruner
CTL

Hasil Belajar Pemecahan masalah Menjadi pembelajar


Siswa (autentik) Yang otonom,mandiri

Sintaks Lima Langkah Lihat tabel 3


utama

Lingkungan belajar dan Terbuka, proses demokrasi, Norma inquiry terbuka


Sistem Pengelolaan peran aktif siswa Bebas kemukakan dpt
FASE - FASE PERILAKU GURU
Fase 1 • Menjelaskan tujuan,logistik yg dibutuhkan
Orientasi siswa kepada masalah • Memotivasi siswa terlibat aktif pemecahan
masalah yg dipilih
Fase 2 • Membantu siswa mendefinisikan dan
Mengorganisasikan siswa untuk belajar mengorganisasikan tugas bel yg berhub
dg Masalah tersebut
• Mendorong siswa utk mengumpulkan
Fase 3
informasi yg sesuai, melaksanakan
Membimbing penyelidikan individu dan klp eksperimen utk mendapatkan penjelasan
dan pemecahan masalah
Fase 4 • Membantu siswa dal merencanakan dan
Mengembangkan dan menyajikan hasil menyiapkan karya yg sesuai spt laporan,
karya model dan berbagi tugas dengan teman
Fase 5 • Mengevaluasi hasil belajar tentang materi
Menganalisa dan mengevaluasi proses yg tlh dipelajari /meminta klp presentasi
pemecahan masalah hasil kerja
D.DESAIN PEMBELAJARAN : MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Berbasis Masalah
• Pembelajaran Berbasis Masalah (PBM), merancang pembelajaran yang
mendasarkan pada masalah nyata sehari-hari (otentik) yang
bersifat terbuka (open-ended) atau kasus aktual.
• Tujuan PBM untuk mengembangkan keterampilan berpikir,
keterampilan menyelesaikan masalah, keterampilan sosial,
keterampilan untuk belajar mandiri, dan membangun atau
memperoleh pengetahuan baru.
• Prinsip-prinsip PBM
a) Penggunaan masalah nyata (otentik)
b) Berpusat pada peserta didik (student-centered)
c) Guru berperan sebagai fasilitator
d) Kolaborasi antar peserta didik
e) Sesuai dengan paham konstruktivisme (peserta didik untuk
secara aktif memperoleh pengetahuannya sendiri)
D.DESAIN PEMBELAJARAN : MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Berbasis Masalah

• Tahapan-tahapan PBM
FASE-FASE PERILAKU GURU
Fase 1  Menjelaskan tujuan pembelajaran, menjelaskan logistik yg
Orientasi peserta didik dibutuhkan
kepada masalah  Memotivasi peserta didik untuk terlibat aktif dalam
pemecahan masalah yang dipilih
Fase 2 • Membantu peserta didik mendefinisikan
Mengorganisasikan peserta danmengorganisasikan tugas belajar yang berhubungan
didik dengan masalah tersebut
Fase 3 • Mendorong peserta didik untuk mengumpulkan informasi
Membimbing penyelidikan yang sesuai, melaksanakan eksperimen untuk mendapatkan
individu dan kelompok penjelasan dan pemecahan masalah

Fase 4 • Membantu peserta didik dalam merencanakan dan


Mengembangkan dan menyiapkan karya yang sesuai seperti laporan, model dan
menyajikan hasil karya berbagi tugas dengan teman
Fase 5 • Mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah
Menganalisa dan dipelajari /meminta kelompok presentasi hasil kerja
mengevaluasi proses
pemecahan masalah
D.DESAIN PEMBELAJARAN : MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Berbasis Projek
• Pembelajaran Berbasis Projek (PBP) adalah kegiatan pembelajaran
yang menggunakan projek/kegiatan sebagai proses pembelajaran
untuk mencapai kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan.
• Tujuan PBP adalah :
a) Memperoleh pengetahuan & ketrampilan baru dalam pembelajaran
b) Meningkatkan kemampuan peserta didik dalam pemecahan masalah
projek.
c) Membuat peserta didik lebih aktif dalam memecahkan masalah projek
yang kompleks dengan hasil produk nyata berupa barang atau jasa.
d) Mengembangkan dan meningkatkan keterampilan peserta didik dalam
mengelola sumber/bahan/alat untuk menyelesaikan tugas/projek.
e) Meningkatkan kolaborasi peserta didik khususnya pada PBP yang bersifat
kelompok.
D.DESAIN PEMBELAJARAN : MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Berbasis Projek

• Prinsip-prinsip PBP adalah :


1. Berpusat pada peserta didik dalam tugas-tugas projek.
2. Tugas projek menekankan kegiatan penelitian berdasarkan
tema atau topik pembelajaran.
3. Tema/topik tersebut dikembangkan dari suatu KD tertentu
atau gabungan beberapa KD dalam suatu mata pelajaran, atau
gabungan beberapa KD antarmata pelajaran.
4. Penyelidikan/eksperimen dilakukan secara otentik dan
menghasilkan produk nyata yang disusun dalam bentuk
produk (laporan atau hasil karya).
5. Pembelajaran dirancang dalam pertemuan tatap muka dan
tugas mandiri dalam fasilitasi dan monitoring oleh guru.
D.DESAIN PEMBELAJARAN : MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Berbasis Projek

langkah-langkah PBP

Perancangan Penyusunan
Penentuan langkah-langkah Jadwal
Projek penyelesaian Pelaksanaan
projek Projek

Penyusunan laporan Penyelesaian


dan projek dengan
presentasi/publikasi fasilitasi dan
hasil projek monitoring guru
PROJECT-BASED LEARNING
PROJECT-BASED LEARNING
PROJECT-BASED LEARNING
D. DESAIN PEMBELAJARAN : MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Inkuiri
• Pembelajaran Inkuiri (PI) merupakan proses pembelajaran yang
didasarkan pada pencarian dan penemuan melalui proses berpikir
secara sistematis
• Pembelajaran adalah proses memfasilitasi kegiatan penemuan
(inquiry) agar peserta didik memperoleh pengetahuan dan
keterampilan melalui penemuannya sendiri (bukan hasil mengingat
sejumlah fakta).
• Karakteristik dari Pembelajaran Inkuiri:
1) Menekankan kepada proses mencari dan menemukan.
2) Pengetahuan dibangun oleh peserta didik melalui proses
pencarian.
3) Peran guru sebagai fasilitator dan pembimbing peserta didik
dalam belajar.
4) Menekankan pada proses berpikir kritis dan analitis untuk
merumuskan kesimpulan.
D. DESAIN PEMBELAJARAN : MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Inkuiri
• Langkah-langkah Pembelajaran Inkuiri (PI)

2. MERUMUSKAN
1. ORIENTASI
MASALAH

4.
3. MERUMUSKAN
MENGUMPULKAN
HIPOTESIS
DATA

5. MENGUJI 5. MERUMUSKAN
HIPOTESIS KESIMPULAN
D. DESAIN PEMBELAJARAN : MODEL-MODEL PEMBELAJARAN
Pembelajaran Menemukan (Discovery Learning)

• Pembelajaran Menemukan (Discovery Learning)adalah


pembelajaran untuk menemukan konsep, makna, dan hubungan
kausal melalui pengorganisasian pembelajaran yang dilakukan oleh
peserta didik
• 3 ciri utama belajar menemukan yaitu: (1) mengeksplorasi dan
memecahkan masalah untuk menciptakan, menggabungkan dan
menggeneralisasi pengetahuan; (2) berpusat pada peserta didik; (3)
kegiatan untuk menggabungkan pengetahuan baru dan pengetahuan yang
sudah ada.
• Karakteristik dari pembelajaran menemukan:
1) Peran guru sebagai pembimbing.
2) Peserta didik belajar secara aktif sebagai seorang ilmuwan.
3) Bahan ajar disajikan dalam bentuk informasi dan peserta didik
melakukan kegiatan menghimpun, membandingkan,
mengkategorikan, menganalisis, serta membuat kesimpulan.
D. DESAIN PEMBELAJARAN
Pembelajaran Menemukan (Discovery Learning)

• Langkah-Langkah Pembelajaran Menemukan


Tugas kelompok : Buatlah tabel berisi sintaks/
Langkah-Langkah/fase-fase/tahapan pada model
pembelajaran
sintaks/ Langkah-Langkah/fase-fase/tahapan Perilaku Guru/Deskripsi

1.Model pembelajaran langsung


2.Model pembelajaran kooperatif
3.Model pembelajaran berbasis masalah
4.Model pembelajaran berbasis proyek
5.Model pembelajaran discovery learning
6.Model pembelajaran inquiry learning
7.Pembelajaran paikem
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai