KONTRAS
PADA SISTEM
TRAKTUS
URINARIUS
Audina Maharani Putri Adivita 2310070200079
Atiiqah Naadirah Tanjung 2310070200165
Aisyah Tusaddiyah 2310070200097
Aridea Rahma Fadilla 2310070200126
Posisi : Supine
Dapat menampakkan organ abdomen
secara keseluruhan, tidak tampak
pergerakan tubuh, kedua crista iliaca
simetris kanan dan kiri, gambaran
vertebra tampak di pertengahan radiograf.
Teknik Radiografi
Penyuntikan Media Kontras
Pasien terlebih dahulu dilakukan tes
sensitivitas sebelum disuntikkan media
kontras. Tes langsung dilakukan dengan
cara memasukkan media kontras sebanyak
2 cc melalui intra vena.
Foto Nefrogram (1 menit Post Kontras)
URETROGRAFI
URETROGRAFI
Pemeriksaan Uretrografi adalah pemeriksaan radiologi untuk uretra dengan
menggunakan media kontras positif dengan tujuan untuk melihat anatomi, fungsi dan
kelainan pada uretra.
FOTO POLOS
Posisi : Supine
Kriteria : Terlihat seluruh bagian
dari kandung kemih, uretra dan
gambaran daritulang pelvis.
Teknik Radiografi
PROYEKSI AP
Pengambilan radiograf dilakukan pada saat
bersamaan media kontras dimasukkan ke
uretra.
Kriteria : Tampak tulang pelvis, ilium,
ischium, sacrum dan symphisis pubis.
Tampak rongga pelvis, tampak kandung
kemih dan uretra yang terisi media kontras
dengan kandung kemih tidak superposisi
dengan symphisis pubis.
Teknik Radiografi
PROYEKSI OBLIQUE
RPO/LPO
Tujuan dari proyeksi oblik kanan atau
kiri adalah untuk menilai bagian uretra
dan kandung kemih tidak superposisi
dengan simpisis pubis dan
memperjelas adanya ekstravasasi
(rupture) ke daerah skrotum.
Hasil radiografi post kontras proyeksi RPO, Striktur Uretra
03
Uretrocystografi
Defenisi
Uretrocystografi (UCR) adalah pemeriksaan pencitraan radiografi yang dapat memperlihatkan
malformasi atau refluks pada vesiko-uretro dengan cara memasukkan bahan kontras secara antegrad
dari buli-buli dan secara retrograde dari urethra melalui spuit atau kateter kemudiaan difoto dengan
menggunakan X-ray konvensional.
Posisi pasien supine di atas meja pemeriksaan. Posisi objek berada pada aderaah pelvis
ditempatkan persis dipertengahan kaset, kedua kaki lurus, kedua tangan di samping tubuh
dengan arah sumbu sinar veertikal tegaak lurus degan kaset. Eksposisi pada saat ekspirasi
dan tahan nafas.
Foto Proyeksi AP Supine
Proyeksi AP post kontras bertujuan untuk melihat media kontras mengisi uretra dilihat dari
anterior. Posisi pasien supine di ats meja pemeriksaan. Posisi objek daerah pelvis dan uretra di
tempatkan persis di atas kaset, kedua kaki direnggangkan dengan arah sumbu sinar vertikal
tegak lurus meja pemeriksaan. Setelah memasukkan media kontras ke dalam uretra kemudian
memasukkan media kontras ke dalam vesika urinaria. Eksposi pada saat ekspirasi dan tahan
nafas.
Foto Proyeksi AP Supine
Proyeksi RPO post kontras bertujuan untuk melihat lumen uretra dari sisi samping, melihat kelaainan
dan anatomi vesika urianaria daari samping. Posisi pasien supine di atas meja pemeriksaan, tangan kiri
menyilang di depan dada dan berpegangan dengan tepi meja, tangan kanan lurus di samping tubuh,
lalu sisi tubuh di rotasikan 45 derajat ke kanan serta kaki kiri ditekkuk untuk fiksasi. Posisi objek pada
daerah pelvis, dengan arah sumbu sinar vertikal tegak lurus terhadap kaset. Eksposi pada ekspirasi
tahan nafas.
Foto Proyeksi Right Posterior Oblique (RPO) post Kontras
Proyeksi LPO post kontras bertujuan untuk melihat kelainan dan anatomi uretra dan vesika
urinaria dari sisi samping. Posisi pasien supine di atas meja pemeriksaan, tangan kanan
menyilang di depan dada dan berpegangan dengan tepi meja, tangan kiri lurus di samping tubuh,
lalu sisi tubuh dirotasikan 45 derajat ke kanan serta kaki kiri ditekuk untuk fiksasi. Posisi objek
daerah pelvis di Tengah kaset dengan arah sumbu sinr vertical tegk lurus terhadap kaset. Eksposi
saat ekspirasi tahan nafas.
Foto Proyeksi Left Posterior Oblique (LPO) post Kontras
Bipolar Voiding
Uretrocystografi
Defenisi
Bipolar Voiding Uretrocystografi merupakan pemeriksaan radiologi dengan kontras untuk melihat
fungsi dari uretra dan vesica urinaria yang mengalami gangguan berupa penyempitan atau sumbatan
sehingga menimbulkan gangguan pada uretra dan vesica urinaria. Pemeriksaan ini dikatan bipolar
voiding uretrocystografi karena teknik pemasukan kontras memlalui dua saluran yaitu uretra daan
kandung kemih dilakukan secara cystotomi.
Indikasi Pemeriksaan Indikasi Pemeriksaan
1) Striktur uretra 1) Cystitis akut
2) Retensi urine 2) Alergi terhadap media kontras
3) Kelainan congenital
4) Fistule
5) Tumor
6) Neurogenic blader
7) Rupture uretra
8) Vesico ureter reflux
9) Diverticulum
Pemasukan Media Kontras Persiapan Alat dan Bahan Persiapan Pasien
1) Pasien tidur terlentang di atas meja 1) Pesawat sinar X 1) Penjelasan Tindakan
pemeriksaan untuk dilakukan 2) Kaset dan film ukuran yang akan dilakukan dan
pemeriksaan kateter suprapubic 24 x 30 cm beserta penandatanganan inform
dengan cystotomy. marker consent.
2) Daerah orificium urethra diolesi 3) Media kontras
dengan gliserin 4) Gliserin 2) Tidak ada persiapan
3) Masukkan media kontras melalui 5) Kateter khusus, hanya saja
kateter sebanyak 12 cc untuk 6) Spuit pasien di instruksikan
uretrography. 7) Kassa steril untuk buang air kecil
4) Lakukan pemotretan dengan 8) Bengkok atau mangkuk terlebih dahulu, cek
beberapa proyeksi steril riwayat alergi terhadap
5) Masukkan media kontras sebanyak 9) Kapas alcohol kontras, kemudian
150-500cc melalui kateter cystotomi 10) Plester petugas
untuk cystography. 11) Baju pasien menginstruksikan pasien
untuk mengganti baju
6) Lakukan pemotretan dengan 12) Handscoon dengan baju pasien.
beberapa proyeksi.
Teknik Radiografi Bipolar Voiding Uretrocystography (BVUC)
Plain Foto
Posisi Pasien:
Pasien tidur terlentang di atas meja pemeriksaan.
Posisi Objek:
1) Tubuh di Tengah meja pemeriksaan
2) Kedua tangan diletakkan di samping tubuh
3) Daerah pelvis dan urethra ditempatkan persis di
pertengahan meja pemeriksaan serta kedua kaki
diregangkan.
4) Batas bawah: tampak urethra.
Teknik Radiografi Bipolar Voiding Uretrocystography (BVUC)
Plain Foto
Posisi Pasien:
Posisi Objek:
Posisi Pasien:
Pasien tidur terlentang di atas mejaa pemeriksaan dan
daerah panggul dimiringkan 30˚.
Posisi Objek
1) Daerah panggul diatur miring kira-kira 30˚ ke kanan
dengan kaaki kiri ditekuk sebagai tumpuan namun
tidakmenutupi gambaran.
2) Daeraah pelvis dan urethra ditempatkan persis di
pertengahan meja pemeriksaan.
Teknik Radiografi Bipolar Voiding Uretrocystography (BVUC)
Proyeksi Right Posterior Oblique (RPO) post Kontras
1. Vesica Urinaria
2. Urethra
Indikasi
● Refluks vesikoureter (VUR) dan evaluasi lanjutan trauma, kandung kemih neurologis.
VUR. ● Kelainan kongenital saluran kemih (malformasi
● Pemeriksaan uretra saat berkemih untuk mengetahui anorektal, myelodysplasia, atau sindrom prune-
adanya striktur, katup uretra posterior, atau trauma belly) pada saluran genitourinari.
uretra. ● Hematuria.
● Kelainan kandung kemih seperti divertikulum, ● Evaluasi pasca operasi saluran kemih.
benda asing dan fistula, obstruksi saluran keluar
kandung kemih, ruptur kandung kemih pasca
Kontraindikasi
Kontraindikasinya meliputi infeksi saluran kemih akut, alergi media kontras, dan kehamilan.
PERSIAPAN
Psychological Preparation
● Memperkenalkan prosedur kepada pasien dan orang tua
● Sedasi ringan dapat dipertimbangkan jika pasien tidak kooperatif
● Pasien dianjurkan untuk miksi sebelum pemasangan kateter sehingga volume residu pasca miksi dapat diukur ketika
kateter urin dipasang.
Persediaan
● Kontras untuk VCUG dibuat dengan melapisi kateter
mencampurkan 30 mL kontras yang mengandung ● pipa ekstensi plastic
yodium (300 atau 350 mg I/mL) + 100 mL saline. ● jarum suntik untuk regurgitating kandung kemih,
● Five-French feeding tubes untuk bayi, 8-French ● selotip duk steril.
feeding tubes untuk anak-anak, or a catheter larger ● Penghangat untuk menjaga suhu tubuh bayi dan
than 8-French feeding tube untuk remaja cahaya
digunakan.
● Clorhexidine balls untuk sterilisasi kulit, gel untuk
Memasang Kontras Pada Kandung Kemih yang Kosong Sampai Terisi Dekat
Kapasitas
● Perkiraan kapasitas kandung kemih yang hampir penuh berbeda-beda
pada anak-anak dari berbagai usia
Proyeksi berikut harus diperoleh dengan prinsip ALARA:
● AP dengan kandung kemih penuh untuk menunjukkan ada tidaknya VUR
● Gambar miring kiri dan kanan untuk menunjukkan persimpangan
vesikoureter bilateral
● Film pasca berkemih untuk memeriksa apakah ada ureterokel
Interprestasi
Refluks Vesiko-Ureter (VUR)
VUR mengacu pada aliran retrograde urin dari
kandung kemih ke ginjal.
- Penyebab utama: Komponen intravesika ureter
yang pendek atau tidak ada, tidak adanya
dukungan detrusor yang memadai, perpindahan
lubang ureter yang tidak normal, perubahan
konfigurasi lubang ureter.
- Penyebab sekunder: Termasuk infeksi pada
sistem saluran kemih, obstruksi saluran keluar
kandung kemih, ketidakstabilan detrusor, sistem
pengumpulan dupleks, divertikulum paraureteral
(Hutch).
● Derajat 5 - Kontras refluks ke dalam sistem pelviokalises dengan dilatasi yang signifikan. Terlihat ureter
berliku-liku yang melebar. Hilangnya cetakan papiler.
Kontras Reflux atau Pemasangan Katheter
Secara Tidak Sengaja Ke Dalam Vagina
● Jika kateter masuk ke dalam vagina, segera lepaskan.
● Ada berbagai penyebab refluks vagina yang tidak jelas.
Namun, perlengketan labia minora, insersi ureter ektopik,
dan disfungsi otot dasar panggul
. Refluks kontras pada vagina.
Reflux Intra-renal
● Refluks intra-renal mengacu pada refluks kontras ke papila
ginjal melalui saluran Bellini.
● Lokasi utama terjadinya refluks intrarenal masing-masing
adalah kutub atas dan kutub bawah ginjal, karena adanya papila
majemuk.
refluks intra-ginjal
Divertikulum Paraureteral (Hutch).
● Divertikulum di UVJ disebut divertikulum paraureteral (Hutch)
● Hal ini terkait dengan VUR karena kelemahan otot detrusor
anterolateral lubang ureter
Katup uretra posterior yang parah Katup uretra posterior dengan trabekulasi kandung
kemih dan divertikulum
● Hal ini dapat bersifat fisiologis dan sekunder akibat tekanan kandung kemih yang tinggi.
● Refluks juga dapat bersifat anatomis, bila terdapat kelainan posisi lubang ureter akibat
perkembangan tunas ureter yang tidak normal selama embryogenesis.
Kelainan Kandung Kemih
● Kandung kemih neurogenik sering pada anak-anak
● MCUG dapat menggambarkan bentuk kandung kemih,
kontur, dan menentukan adanya refluks terkait.
Indikasi
Indikasi Umum
● Evaluasi urothelium pada pasien yang tidak dapat menerima
kontras radiografi intravena.
● riwayat hematuria (gross atau mikroskopis)
● obstruksi ureter
● Membantu penempatan stent
● Ureteroskopi dan riwayat kanker urothelial.
● Mengevaluasi sistem pyelocalyceal atau ureter untuk menunjukkan
kecerugiaan tumor urothelial.
Indikasi Tambahan
● Evaluasi sisa ureter pada pasien yang telah menjalani nefrektomi
Pielografi retrograde pada sistem pengumpulan kiri
sederhana untuk penyakit jinak atau karsinoma sel ginjal menunjukkan hidronefrosis sedang dan hidroureter
dengan perubahan ureter yang berliku-liku
Teknik Retrograde Pyelography
● Pemasangan kateter retrograde minimal
memerlukan anestesi atau sedasi sadar,
pasien disarankan untuk berpuasa
semalaman.
● Sebelum pemasukan media kontras,
dilakukan pengambilan foto pertama yaitu
foto polos abdomen. Pengambilan foto ini
bertujuan untuk mengetahui persiapan
pasien, letak ujung kateter dan ketepatan
faktor eksposi.
● Media kontras yang digunakan adalaha
media water soluble dengan jenis non ionic,
contohnya adalah omipaque dan isovtic
● Selain neoplasma urothelial dan pyeloureteritis cystica, kerusakan pengisian pada sistem pengumpulan dan
ureter dapat terlihat pada kondisi langka seperti malkoplakia, leukoplakia, amiloidosis, dan metaplasia
skuamosa.
Penampilan Pasca Operasi
2 Kontras medis disiapkan dengan mencampur 6 Foto 1 fokus pada renogram dan pelviocalyceal
MK dan NaCl dengan perbandingan 1:3 sistem
3 Sebelum pemasukan media kontras, lakukan 7 Foto 2 fokus pada ureter bagian proksimal dan
plain foto dengan kaset 30 x 40 orientasi ginjal pelviocalyceal sistem
4 Masukkan media kontras yang sudah 8 Foto 3 fokus pada ureter distal dan vesika
diencerkan melalui kateter yang langsung urinaria
terhubung dengan pelviocalyces Foto terakhir dibuat untuk melihat sekresi
ginjal
Teknik Pemeriksaan
Plain Foto
Dilakukan dengan foto pelvis tampak ureter
dengan proyeksi AP
Posisi pasien lateral kiri Hip joint dan femur superposisi serta
tampak vesica urinaria terisi dengan
kontras
09
Cystografi
- Bahan kontras dicampur dengan aqua steril dengan perbandingan 1:3 atau
1:4 ( 1 kontras dan ¾ aqua steril)
- Plain foto khusus daerah blass ( setelah pasien kencing)
- Pasang kateter, menuju blass melalui uretra
- Masukkan kontras yang telah dicampur aqua 100 – 200 cc
Teknik Pemeriksaan
• Masukkan kateter Foley ke dalam kandung kemih, atau gunakan kateter
Foley atau kateter suprapubik yang menetap
• Memasukkan kontras yang larut dalam air melalui kateter (seperti Isovue-
300 atau Cystografin)
• Jika mencari kebocoran kandung kemih setelah trauma, isi hingga kontraksi
detrusor atau setidaknya 300 mL
• Jika mencari cedera pasca operasi, maka isi dengan volume yang lebih kecil
(~100-150 mL atau sampai terasa ada resistensi
• Hindari pengisian yang berlebihan, agar tidak merusak jahitan anastomosis
• Untuk mencoba memastikan kontraksi detrusor, usahakan pasien berkemih,
jika memungkinkan
Teknik Pemeriksaan Cystografi
Kontras dimasukkan melalui kateter Foley di
kandung kemih. Kandung kemih berubah bentuk
karena halangan psoas. Pada gambar progresif,
terdapat gumpalan kontras yang memanjang dari
kandung kemih ke panggul kiri, sesuai dengan
kebocoran kandung kemih. Tidak ada refluks
vesikoureteral.
Setelah kateter Foley dimasukkan, kandung kemih diisi
dengan kontras dan diperoleh sistogram. Kandung kemih
memiliki konfigurasi vertikal "berbentuk buah pir".
Dindingnya tidak tampak trabekulasi dan pasien tidak
mempunyai riwayat obstruksi saluran keluar kandung
kemih. Kombinasi gambaran dan riwayat penyakit ini
sesuai dengan efek massa bilateral pada kandung kemih,
yang kemungkinan disebabkan oleh hematoma panggul.
Jika kandung kemih terus diisi, kebocoran kecil di leher
kandung kemih akan terlihat.
Panah merah menunjukkan cedera dasar
kandung kemih dengan kontras yang
keluar dari leher kandung kemih kanan.
Kateter harus dibiarkan di tempatnya
untuk mendekompresi kandung kemih dan
membantu pemulihan cedera leher
kandung kemih.