Anda di halaman 1dari 7

ETHICS

EXPECTATIONS DAN
ETIKA BISNIS ISLAM

KELOMPOK 4

ANDI FAUZIAH AMALIAH 002104342022


AHMAD YUSUF HADI PUTRA 002204342022
PURNAMA ARISKA TRI S 002404342022
RISWANTO 002704342022
NUR ALFIRA ABRAR 003304342022

ETHIC EXPECTATIONS
Harapan perilaku sekarang ini didasarkan pada percepatan dari tren
etika bisnis dan professional yang telah lama dibuat. Terjadi
peningkatan harapan akan keberadaan bisnis untuk melayani
kebutuhan para pemegang saham dan masyarakat. Dukungan
terhadap bisnis secara umum tergantung pada kredibilitas yang
stakeholder tempatkan pada komitmen perusahaan, reputasi
perusahaan, dan kekuatan atas keunggulan kompetitifnya.

Faktor yang menyebabkan perubahan harapan publik atas perilaku bisnis perusahaan,
yaitu:
• Masalah Lingkungan • Kepekaan/Sensiti vitas Moral
• Adanya penilaian buruk dan Akti vis stakeholder • Tekanan ekonomi dan kompeti ti f
• Meningkatnya harapan akuntabilitas dan transparansi • Fokus pada Hasil
• Sinergi antara Faktor-faktor dan penguatan kelembagaan
ETHICS EXPECTATIONS

HARAPAN BARU BAGI BISNIS TANGGAPAN DAN PERKEMBANGAN


 Mandat Baru Bagi Bisnis  Berkembangnya Model Tata Kelola dan Akuntabilitas
 Tata Kelola Baru Dan Kerangka Akuntabilitas StakeHolder
 Manajemen Berdasarkan Pada Nilai, Reputasi, dan
 Memperkuat Peran Fiducia Akuntan Profesional
Resiko
 Akuntabilitas
 Perilaku Etis dan Perkembangannya dalam Etika Bisnis
ETIKA BISNIS ISLAM

Definisi Etika
Secara etimologi, Etika (ethics) yang berasal dari bahasa Yunani ethikos mempunyai beragam arti : pertama, sebagai
analisis konsep-konsep terhadap apa yang harus, mesti, tugas, aturan-aturan moral, benar, salah, wajib, tanggung jawab
dan lain-lain. Kedua, aplikasi ke dalam watak moralitas atau tindakan-tindakan moral. Ketiga, aktualisasi kehidupan
yang baik secara moral

Definisi Bisnis
Kata bisnis dalam Al-Qur’an biasanya yang digunakan al-tijarah, al-bai’,tadayantum, dan isytara. Tetapi yang seringkali
digunakan yaitu al-tijarah dan dalam bahasa arab tijaraha, berawal dari kata dasar t-j-r, tajara, tajran wa tijarata, yang
bermakna berdagang atau berniaga. At-tijaratun walmutjar yaitu perdagangan, perniagaan (menurut kamus
almunawwir).

Definisi Islami
Islam adalah agama yang diturunkan oleh Allah SWT. kepada Nabi Muhammad saw. untuk mengatur hubungan
manusia dengan Allah, dengan dirinya dan dengan sesamanya
PENERAPAN ETIKA BISNIS

Setelah mengetahui makna atau pengertian dari kata"Etika","Bisnis",dan"Islami" maka dapat


digabungkan makna ketiganya adalah bahwa Etika Bisnis Islami merupakan suatu proses dan
upaya untuk mengetahui hal-hal yang benar dan salah yang selanjutnya tentu melakukan hal
yang benar berkenaan dengan produk, pelayanan perusahaan dengan pihak yang
berkepentingan dengan tuntutan perusahaan.

Mempelajari kualitas moral kebijaksanaan organisasi, konsep umum dan standar untuk perilaku
moral dalam bisnis, berperilaku penuh tanggung jawab dan bermoral. Artinya, etika bisnis
islami merupakan suatu kebiasaan atau budaya moral yang berkaitan dengan kegiatan bisnis
suatu perusahaan.
Nilai Dasar dan Prinsip-
prinsip Etika Bisnis Islam

01. Kesatuan 02. Keseimbangan (Adil)


Dalam hal ini adalah kesatuan Islam sangat mengajurkan untuk
sebagaimana terefleksikan dalam berbuat adil dalam berbisnis, dan
konsep tauhid yang memadukan melarang berbuat curang atau
keseluruhan aspek-aspek berlaku dzalim.
kehidupan muslim.

03. Kehendak Bebas 04. Tanggung Jawab 05. Kebenaran: kebajikan dan
Kebebasan merupakan bagian untuk memenuhi tuntunan kejujuran
penting dalam nilai etika bisnis keadilan dan kesatuan, Dalam konteks bisnis kebenaran dimaksudkan
islam, tetapi kebebasan itu tidak manusia perlu sebagia niat, sikap dan perilaku benar yang
merugikan kepentingan kolektif. mempertaggungjawabkan meliputi proses akad (transaksi) proses mencari
Kepentingan individu dibuka lebar. tindakanya secara logis atau memperoleh komoditas pengembangan
prinsip ini berhubungan erat maupun dalam proses upaya meraih atau
dengan kehendak bebas menetapkan keuntungan
KESIMPULAN
Dalam Islam etika dan bisnis merupakan satu kesatuan utuh yang tidak bisa dipisahkan antara satu dengan
lainnya. Sehingga bisnis yang ideal dalam Islam, adalah bisnis yang mampu menyeimbangkan antara hak
dan kewajiban, mempu menciptakan rasa keadilan dan memenuhi tuntutan kebajikan dan keluhuran budi.
Oleh karena itu, pebisnis muslim harus tunduk kepada aksioma (nilai dasar) etika bisnis Islami yang
mencakup tauhid, keseimbangan, kehendak bebas, tanggungjawab, dan kebenaran.

Etika dalam bisnis merupakan suatu pengetahuan mengenai tata cara ideal dalam mengelola bisnis dengan
memperhatikan norma dan moralitas yang berlaku secara universal, ekonomi, dan sosial. Setiap
perusahaan harus memperhatikan dan menjalankan etika-etika yang berlaku, misalnya taat kepada hukum
dan peraturan yang berlaku Etika bisnis menjadi sangat penting bagi kelangsungan hidup suatu
perusahaan, maksudnya adalah keberlangsungan hidup suatu perusahaan bergantung pada bagaimana cara
penerapan etika bisnis oleh pelaku bisnis. Ketatnya persaingan bisnis menyebabkan beberapa pelaku
bisnisnya kurang memperhatikan etika dalam bisnis. Etika bisnis seharusnya diterapkan diseluruh bidang
bisnis, agar menciptakan suatu sistem bisnis yang kondusif

Anda mungkin juga menyukai