Beberapa teori etika normatif yang sering digunakan dalam konteks bisnis adalah:
Deontologi: Teori ini, dikembangkan oleh Immanuel Kant, menyatakan bahwa
tindakan yang baik adalah tindakan yang sesuai dengan kewajiban moral yang
muncul dari kategorikal imperatif
Utilitarianisme: Menurut John Stuart Mill, etika normatif harus didasarkan pada
prinsip utilitarian, yaitu tindakan yang menghasilkan kebahagiaan terbesar bagi
sebanyak mungkin orang adalah tindakan yang baik
Etika Virtue: Aristoteles mengembangkan etika ini berdasarkan konsep eudaimonia
atau kebahagiaan sejati, di mana etika adalah tentang mencapai kebahagiaan melalui
pengembangan potensi manusia
Etika Tanggung Jawab: Emanuel Levinas mengembangkan etika ini berdasarkan
konsep tanggung jawab dan kewajiban moral terhadap individu lain
Kontrak Sosial: Jean-Jacques Rousseau berpendapat bahwa norma-norma moral
muncul dari kesepakatan sosial yang dihasilkan oleh masyarakat
TIGA TINGKATAN APLIKATIF
1. Tingkatan Individu: Pada tingkat ini, etika bisnis diterapkan oleh setiap
pegawai dalam perilaku sehari-hari mereka. Ini termasuk keputusan dan
tindakan yang diambil oleh individu yang mencerminkan nilai-nilai dan prinsip
etika perusahaan.
2. Tingkatan Organisasi: Pada tingkat ini, etika bisnis menjadi bagian dari
kebijakan dan prosedur organisasi. Ini mencakup standar perilaku yang
diharapkan dari semua karyawan dan praktik bisnis yang diadopsi oleh
perusahaan secara keseluruhan.
3. Tingkatan Masyarakat: Pada tingkat ini, etika bisnis diterapkan dalam konteks
yang lebih luas, yaitu hubungan antara perusahaan dan masyarakat atau
publik. Ini termasuk tanggung jawab sosial perusahaan, transparansi, dan
kontribusi perusahaan terhadap kesejahteraan sosial dan lingkungan.
PANDANGAN AGAMA TENTANG
ETIKA BISNIS
Pandangan politik tentang etika bisnis adalah pandangan yang berkaitan dengan
bagaimana pemerintah, partai politik, atau kelompok kepentingan mempengaruhi
atau mengatur perilaku bisnis dalam konteks sosial, ekonomi, dan lingkungan.
Pandangan politik tentang etika bisnis dapat bervariasi tergantung pada ideologi,
nilai, dan tujuan dari berbagai aktor politik.
TINJAUAN UMUM STUDI ETIKA BISNIS
Etika bisnis mengkaji moralitas sistem ekonomi secara umum dan khusus.
Beberapa contoh dari sistem ekonomi secara khusus adalah masalah keadilan
sosial, hak milik, dan persaingan. Etika bisnis menyentuh bidang sangat makro,
seperti pengelolaan perusahaan multinasional, jaringan konglomerat
internasional, dan lain sebagainya.
REFERENSI
menegakkan-nilai-nilai-moral-dalam-bisnis-perspektif-islam-dalam-etika-
ekonomi.htm
1052-Article%20Text-952-1033-10-20090824.pdf
pengertian-dan-contoh-etika-normatif.html
2.pdf
agama-sebagai-dasar-etika-perusahaan.htm
920-2508-1-PB.pdf
s10551-023-05489-8.pdf