PROGRAM STUDI MAGISTER PENDIDIKAN DASAR

UNIVERSITAS ADZKIA

Memahami
Hakikat Kebijakan
Pengelolaan
Pendidikan Dasar
Oleh
: Doni Aizus Idris | Weni
Hamdina
Pentingnya
Pengelolaan
Pendidikan Dasar
Pengelolaan pendidikan dasar merupakan
fondasi dalam membangun sumber daya
manusia yang berkualitas di suatu bangsa.

Kebijakan yang efektif dalam pengelolaan

pendidikan dasar memastikan setiap
anak mendapatkan akses, kesempatan,
dan pengalaman belajar yang optimal.
Overview Presentasi:

1. Sejarah Pengelolaan Pendidikan Dasar

2. Hakekat Kebijakan Pengelolaan
3.Pengertian Pengelolaan Pendidikan Dasar
4.Tujuan dan Manfaat Pengelolaan
5. Kebijakan Pengelolaan Pendidikan
Dasar
Sejarah Pengelolaan
Pendidikan Dasar
 Poin-poin Penting
dalam Sejarah
Pengelolaan
Pendidikan Dasar
1. Perkembangan Sistem Pendidikan Formal
2. Pemisahan Pendidikan dari Institusi
Keagamaan
3. Pemberlakuan Kebijakan Wajib Belajar
4. Reformasi Pendidikan dan Pengembangan
Kurikulum
5. Integrasi Teknologi dalam Pembelajaran
6. Peningkatan Akses dan Kesetaraan
dalam Pendidikan
 Pengertian Pengelolaan
Pendidikan Dasar
Definisi
Pengelolaan Pendidikan Dasaradalah
rangkaian kegiatan yang bertujuan
mengatur, mengelola, dan
mengarahkan segala aspek
pendidikan di tingkat dasar, mulai
dari perencanaan hingga evaluasi,
untuk mencapai tujuan pendidikan
yang diinginkan.
Konsep Dasar
Konsep dasar pengelolaan
pendidikan dasar melibatkan
pengaturan sumber daya, proses
pembelajaran, pengembangan
kurikulum, serta tata kelola
organisasi untuk menciptakan
lingkungan belajar yang kondusif.
Aspek-aspek yang Terakup
dalam Pengelolaan Pendidikan
Dasar
Perencanaan Organisasi Pelaksanaan
Menentukan visi, misi, P engaturan struktur Implementasi program
tujuan, dan strategi dan tata kelola pembelajaran, penilaian
untuk organisasi sekolah, siswa, dan kegiatan
pengembangan termasuk ekstrakurikuler sesuai
pendidikan dasar. pengelompokan kelas dengan rencana yang telah
dan pembagian tugas. disusun.
Pengawasan Evaluasi Pengembangan SDM
P emantauan dan P enilaian terhadap P eningkatan kompetensi
evaluasi terhadap efektivitas kebijakan, guru dan staf pendidikan
proses program, dan serta pengelolaan kebutuhan
pembelajaran dan kegiatan pendidikan siswa secara individual.
kinerja sekolah untuk memperbaiki
untuk memastikan kualitas pendidikan
pencapaian tujuan dasar.
pendidikan.
Hakekat Kebijakan
Pengelolaan Pendidikan
Dasar
Hakekat kebijakan pengelolaan pendidikan dasar merujuk pada esensi atau inti dari
upaya mengatur, mengelola, dan mengarahkan berbagai aspek pendidikan dasar,
termasuk perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan evaluasi

Landasan Filosofis dan Prinsip-prinsip Dasar:

Hak Asasi Manusia: Kebijakan pengelolaan didasarkan pada prinsip bahwa setiap
anak memiliki hak untuk mendapatkan pendidikan dasar yang berkualitas dan
setara.
Keadilan Sosial: Mendorong terciptanya kesetaraan akses dan kesempatan
pendidikan
bagi semua anak tanpa diskriminasi.
Demokrasi Pendidikan: Mendorong partisipasi aktif dari semua pemangku
kepentingan dalam pengambilan keputusan pendidikan.
Relevansi dan Kontekstualitas: Memastikan bahwa kebijakan pengelolaan sesuai
dengan konteks sosial, budaya, dan ekonomi setempat.
Kualitas dan Keseimbangan: Memperhatikan aspek kualitas pendidikan dan
keseimbangan antara pengetahuan akademis dan pengembangan holistik siswa.
Inovasi dan Fleksibilitas: Mendorong inovasi dalam pengelolaan pendidikan dasar
dan
 Tujuan Pengelolaan Pendidikan
Dasar Aksesibilitas: Memastikan pendidikan dasar
1. Meningkatkan tersedia
untuk semua anak, tanpa terkecuali.
2. Meningkatkan Kualitas Pembelajaran: Menjamin metode
pembelajaran yang efektif dan mendukung pengembangan holistik
siswa.
3. Pemenuhan Standar Pendidikan: Memastikan semua aspek pendidikan
dasar sesuai dengan standar yang ditetapkan.
4. Mengembangkan Keterampilan Hidup: Menyediakan pembelajaran yang
membantu siswa mengembangkan keterampilan yang diperlukan dalam
kehidupan sehari-hari.
5. Mempromosikan Inklusi: Menciptakan lingkungan belajar yang
inklusif dan ramah bagi semua siswa.
6. Peningkatan Keterlibatan Masyarakat: Mendorong partisipasi orang tua
dan masyarakat dalam mendukung pendidikan dasar.
 Manfaat Pengelolaan Pendidikan
Dasar Kualitas Pembelajaran: Merancang kurikulum yang
1. Peningkatan relevan dan
metode pengajaran inovatif untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
2. Optimalisasi Penggunaan Sumber Daya: Mengoptimalkan penggunaan sumber
daya manusia, finansial, dan fisik di sekolah untuk efisiensi dan efektivitas.
3. Pengembangan Staf Pendidikan: Memberikan kesempatan pengembangan
keterampilan kepada staf pendidikan melalui pelatihan, meningkatkan kualitas
pengajaran dan manajemen sekolah.
4. Peningkatan Kepuasan Stakeholder: Meningkatkan kepuasan orang tua, siswa,
guru, dan masyarakat dengan menyediakan lingkungan belajar yang aman dan
berkualitas.
5. Meningkatkan Prestasi Siswa: Merancang program pembelajaran yang sesuai dan
memberikan dukungan tepat untuk meningkatkan prestasi akademik dan non-
akademik siswa.
6. Mendorong Inovasi Pendidikan: Mendorong terciptanya inovasi dalam metode
pembelajaran, kurikulum, dan teknologi pendidikan untuk pembelajaran yang
dinamis dan relevan.
7. Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat: Menciptakan warga yang terdidik dan
berpengetahuan luas, kontribusi positif dalam pembangunan sosial dan ekonomi
 Kebijakan Pengelolaan Pendidikan Dasar
Kebijakan Kurikulum: Menetapkan standar kurikulum nasional atau daerah yang
mencakup mata pelajaran, metode pembelajaran, dan kompetensi yang harus
dicapai oleh siswa.
Kebijakan Penilaian dan Evaluasi: Menetapkan sistem penilaian dan evaluasi untuk
mengukur pencapaian siswa, kinerja sekolah, dan efektivitas program
pembelajaran.
Kebijakan Pengembangan Sumber Daya Manusia: Menetapkan program pelatihan
dan pengembangan profesional untuk guru dan tenaga pendidik lainnya.
Kebijakan Pengelolaan Sekolah: Mengatur tata kelola sekolah, pemilihan kepala
sekolah, manajemen keuangan, dan partisipasi masyarakat dalam pengambilan
keputusan.
Kebijakan Inklusi dan Keterlibatan Masyarakat: Mendorong inklusi siswa dengan
kebutuhan khusus dan keterlibatan aktif masyarakat dalam proses pendidikan.
Kebijakan Peningkatan Akses dan Kesetaraan: Meningkatkan akses
pendidikan
dasar bagi semua anak, termasuk anak-anak dari kelompok marginal dan daerah
terpencil.
Kebijakan Penggunaan Teknologi dalam Pendidikan: Integrasi teknologi informasi
dan komunikasi dalam proses pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas.
 kebijakan pengelolaan
pendidikan di indonesia saat ini
Implementasi Kurikulum Merdeka dan Kampus
Merdeka (KMB): .
Penguatan Pendidikan Karakter (PPK)
Gerakan Literasi Nasional (GLN)
Peningkatan Kualitas Guru dan Tenaga
Pendidik Pembangunan Infrastruktur
Pendidikan
Program Pendidikan Inklusif
Pemberdayaan Sekolah Melalui Dana BOS
(Bantuan Operasional Sekolah)
Peningkatan Akses Pendidikan Bagi Anak-anak
di
Daerah Terpencil dan
Perbatasan Evaluasi Kinerja
Identifikasi Tantangan
1. Keterbatasan Sumber Daya: Terbatasnya
anggaran, fasilitas, dan tenaga pendidik dapat
menjadi hambatan dalam meningkatkan kualitas
pendidikan dasar.
2. Kesenjangan Akses: Masih terdapat kesenjangan
akses pendidikan antara daerah perkotaan dan
pedesaan, serta antara daerah yang memiliki
infrastruktur yang baik dengan yang kurang.
3. Kualitas Guru: Tantangan dalam meningkatkan
kualitas dan kuantitas guru, terutama di daerah
terpencil dan perbatasan.
4. Kebutuhan Khusus Siswa: Pelayanan
pendidikan bagi siswa dengan kebutuhan
khusus masih perlu ditingkatkan untuk
memastikan inklusi dan kesetaraan akses.
5. Teknologi dan Akses Internet: Tantangan
dalam mengintegrasikan teknologi dalam
pembelajaran serta memastikan akses internet
yang merata di seluruh wilayah.
Thanks
Do you have
any questions?
P lease Contact
Us

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Mohon Maaf Lahir dan Bathin