Anda di halaman 1dari 47

SOSIALISASI

ASESMEN SUMATIF AKHIR JENJANG SMP


TAHUN PELAJARAN 2023/2024
KABUPATEN CILACAP
Maksud Pendidikan

• Ki Hajar Dewantara telah menyampaikan bahwa maksud


dari pendidikan adalah menuntun segala kekuatan kodrat
yang ada pada anak-anak, agar mereka sebagai manusia
maupun anggota masyarakat dapat mencapai keselamatan
dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya
Tugas Pendidik
• Sebagai pendidik, kita tentu menyadari bahwa setiap anak
adalah unik dan memiliki kodratnya masing-masing.
• Tugas kita sebagai guru adalah menyediakan lingkungan
belajar yang memungkinkan setiap anak untuk dapat tumbuh
dan berkembang secara maksimal sesuai dengan kodratnya
masing-masing, dan memastikan bahwa dalam prosesnya,
anak-anak tersebut merasa selamat dan bahagia.
Keberagaman murid dapat disebabkan all :

• berasal dari keluarga kurang mampu


• memiliki kesulitan memahami bahasa
• bosan karena ia sebenarnya telah menguasai keterampilan yang diajarkan
• tidak bisa membuat koneksi karena adanya kesenjangan yang terlalu jauh antara apa yang ia
mampu lakukan dengan apa yang sedang dipelajari
• hasil-hasil kerjanya tampak baik, namun di sisi lain memiliki masalah sosial emosional
• memiliki minat yang besar terhadap bidang tertentu
• memiliki kesulitan-kesulitan dalam belajar
Yang harus dipahami Guru
1. semua murid kita bisa berhasil dan sukses dalam pembelajarannya.
2. fairness is not sameness. Bahwa bersikap adil itu bukan berarti
menyamaratakan perlakuan kepada semua murid.
3. setiap murid memiliki pola belajarnya sendiri yang unik.
4. praktik-praktik pembelajaran perlu ditelaah efektifitasnya lewat bukti-bukti yang diambil dari
pengalaman demi pengalaman.
5. guru adalah kunci dari keberhasilan pengembangan program pembelajaran murid-murid di
kelasnya.
6. guru membutuhkan dukungan dari komunitas yang lebih besar untuk menciptakan lingkungan
belajar yang mendukung semua siswa
Learning gap
• Fakta bahwa murid-murid kita memiliki karakteristik yang
beragam, dengan keunikan, kekuatan dan kebutuhan belajar
yang berbeda, tentunya perlu direspon dengan tepat.
• Jika tidak, maka tentunya akan terjadi kesenjangan belajar
(learning gap), dimana pencapaian yang ditunjukkan murid
tidak sesuai dengan potensi pencapaian yang seharusnya
dapat ditunjukkan oleh murid tersebut.
Hubungan dengan SKL
• Untuk dapat mewujudkan profil kualifikasi lulusan seperti yang
dijabarkan dalam Standar Kompetensi Lulusan tersebut, maka diperlukan
suatu upaya untuk mengembangkan potensi peserta didik dengan semaksimal
mungkin.
• Pembelajaran berdiferensiasi akan memungkinkan guru memaksimalkan potensi peserta didik
dengan meminimalisir kesenjangan belajar (learning gap) melalui proses identifikasi kebutuhan
belajar murid yang tepat.
• Lewat pembelajaran berdiferensiasi, tidak hanya murid berkembang potensinya secara maksimal,
namun proses pembelajaran juga akan lebih memberikan banyak ruang bagi murid untuk
membuat dan menentukan pilihan dan memberikan suara, sehingga proses belajar akan menjadi
lebih menyenangkan.
Pembelajaran Berdeferensiasi

• Pembelajaran Berdiferensiasi adalah usaha guru


untuk menyesuaikan proses pembelajaran di
kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar
individu murid.Tomlinson (1999:14)
Mis konsepsi
• Bukan pula berarti bahwa guru harus memperbanyak jumlah soal untuk murid yang lebih cepat
bekerja dibandingkan yang lain
• bukan berarti guru harus mengelompokkan yang pintar dengan yang pintar dan yang kurang
dengan yang kurang
• Bukan pula memberikan tugas yang berbeda untuk setiap anak
• Pembelajaran berdiferensiasi bukanlah sebuah proses pembelajaran yang semrawut (chaotic),
yang gurunya kemudian harus membuat beberapa perencanaan pembelajaran sekaligus, di
mana guru harus berlari ke sana kemari untuk membantu si A, si B atau si C dalam waktu yang
bersamaan
Pembelajaran berdeferensiasi
Pembelajaran berdiferensiasi adalah serangkaian keputusan masuk akal (common sense) yang
dibuat oleh guru yang berorientasi kepada kebutuhan murid.
Keputusan-keputusan yang dibuat tersebut adalah yang terkait dengan:
1. Kurikulum yang memiliki tujuan pembelajaran yang didefinisikan secara jelas
2. Bagaimana guru menanggapi atau merespon kebutuhan belajar muridnya. Bagaimana guru
akan menyesuaikan rencana pembelajaran untuk memenuhi kebutuhan belajar murid tersebut
Misalnya, apakah ia perlu menggunakan sumber yang berbeda, cara yang berbeda, dan penugasan serta
penilaian yang berbeda
3. Bagaimana guru menciptakan lingkungan belajar yang “mengundang’ murid untuk belajar
dan bekerja keras untuk mencapai tujuan belajar yang tinggi.
Pembelajaran berdeferensiasi
5. Manajemen kelas yang efektif. Bagaimana guru menciptakan prosedur,
rutinitas, metode yang memungkinkan adanya fleksibilitas, namun juga
struktur yang jelas, sehingga walaupun murid melakukan kegiatan yang
mungkin berbeda-beda, namun kelas tetap dapat berjalan secara efektif.
6. Penilaian berkelanjutan, menggunakan informasi yang didapatkan dari
proses penilaian formatif yang telah dilakukan, untuk dapat menentukan
murid mana yang masih ketinggalan, atau sebaliknya, murid mana yang
sudah lebih dulu mencapai tujuan belajar yang ditetapkan, dan
kemudian menyesuaikan rencana dan proses pembelajaran.
Kata kunci pembelajaran berdeferensiasi

• Pembelajaran berdiferensiasi haruslah berakar


pada pemenuhan kebutuhan belajar murid dan
bagaimana guru merespon kebutuhan belajar
tersebut.
Apakah kita masih akan
mempertahankan Teknik Asesmen
yang lama ?
Kapan kita akan mulai dengan yang
baru ?
Aspek kebutuhan belajar

• ● Kesiapan belajar murid (readiness)


• ● Minat murid
• ● Profil belajar murid
Apakah yang diproduksi ?

• Pabrik sepatu
• Pabrik mobil
• Puskesmas
• Kecamatan
• Sekolah
Apa kriteria lulusan SMP ?
(1)Standar Kompetensi Lulusan pada Jenjang Pendidikan dasar sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) difokuskan pada:
a. persiapan Peserta Didik menjadi anggota masyarakat yang beriman dan
bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia;
b. penanaman karakter yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila; dan
c. penumbuhan kompetensi literasi dan numerasi Peserta Didik untuk
mengikuti pendidikan lebih lanjut.
(Permendikbudristek No 5 tahun 2022 pasal 5)
SKL SMP dirumuskan scr terpadu dalam
bentuk deskripsi kompetensi (dalam pasal 7)
a. mencintai Tuhan Yang Maha Esa dan memahami kehadiran
Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan seharihari, memahami
ajaran agama, melaksanakan ibadah secara rutin dan mandiri
sesuai dengan tuntunan agama/kepercayaan, berani
menyatakan kebenaran, menyayangi dirinya, menyadari
pentingnya keseimbangan kesehatan jasmani, mental dan
rohani, menghargai sesama manusia, berinisiatif menjaga alam,
serta memahami kewajiban dan hak sebagai warga negara;
Profil Pelajar Pancasila : ……
7b
b. mengekspresikan dan bangga terhadap identitas diri
dan budayanya, menghargai keragaman masyarakat dan
budaya nasional, terbiasa melakukan interaksi antar
budaya, menolak stereotip dan diskriminasi, serta
berpartisipasi aktif untuk menjaga Negara Kesatuan
Republik Indonesia
PPP : ?
7 c dan 7d
c. menunjukkan perilaku terbiasa peduli dan berbagi, serta
kemampuan berkolaborasi lintas kalangan di lingkungan terdekat
dan lingkungan sekitar
PPP : ?
d. terbiasa bertanggung jawab, melakukan refleksi, berinisiatif dan
merancang strategi untuk pembelajaran dan pengembangan diri,
serta mampu beradaptasi dan menjaga komitmen untuk meraih
tujuan;
PPP : ?
Pasal 7 e dan 7 f
e. menunjukkan kemampuan menyampaikan gagasan
orisinal, membuat tindakan atau karya kreatif sesuai
kapasitasnya, dan terbiasa mencari alternatif tindakan
dalam menghadapi tantangan; PPP : ?
f. menunjukkan kemampuan mengidentifikasi informasi yang
relevan atau masalah yang dihadapi, menganalisis,
memprioritaskan informasi yang paling relevan atau
alternatif solusi yang paling tepat; PPP ; ?
7g

g. menunjukkan kemampuan dan kegemaran


berliterasi berupa menginterpretasikan dan
mengintegrasikan teks, untuk menghasilkan
inferensi sederhana, menyampaikan tanggapan
atas informasi, dan mampu menulis
pengalaman dan pemikiran dengan konsep
sederhana; PPP : ?
7h

h. menunjukkan kemampuan numerasi dalam


bernalar menggunakan konsep, prosedur, fakta
dan alat matematika untuk menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan diri,
lingkungan terdekat, dan masyarakat sekitar
PPP : ?
Perubahan Regulasi
• Permendikbudristek No 5 th 2022 ttg SKL
• Permendikbudristek No 7 th 2022 ttg Standar Isi
• Permendikbudristek No 16 th 2022 ttg Standar Proses
• Permnedikbudristek No 21 th 2022 ttg Standar Penilaian
• SE Ka BSKAP 5919/2022 ttg pemberlakuan
Panduan Pembelajaran dan Asesmen Kurikulum 2013
Yang perlu dipahami :
1. pembelajaran dan asesmen merupakan satu kesatuan yang perlu
dipahami dan dilaksanakan secara utuh

2. Standar Kompetensi Lulusan digunakan sebagai pedoman dalam penentuan


kelulusan Peserta Didik dari satuan pendidikan
3. Standar Kompetensi Lulusan adalah kriteria minimal tentang kesatuan
sikap, keterampilan, dan pengetahuan yang menunjukkan capaian
kemampuan Peserta Didik dari hasil pembelajarannya pada akhir Jenjang
Pendidikan
Yang perlu dipahami
4. Penilaian sumatif untuk menilai pencapaian hasil belajar Peserta Didik sebagai dasar penentuan:
a. kenaikan kelas
b. kelulusan dari satuan pendidikan
5. Penilaian sumatif dapat dilakukan dalam bentuk tes tulis, tugas unjuk performa, portofolio, atau
kombinasi.
6. Penilaian sumatif yang diselenggarakan oleh satuan Pendidikan dilaksanakan pada semester ganjil
dan/atau semester genap pada akhir jenjang dengan mempertimbangkan capaian kompetensi
lulusan
Syarat kelulusan

• Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan/ program


pendidikan setelah:
• a. menyelesaikan seluruh program pembelajaran; dan
• b. mengikuti penilaian sumatif yang diselenggarakan
oleh satuan pendidikan
Menyelesaikan seluruh program pembelajaran
dibuktikan :

a. Memiliki laporan hasil belajar ( rapor ) selama 6 (enam) semester

b. Memiliki nilai ekstrakurikuler wajib Kepramukaan selama 6 (enam) semester dengan minimal nilai
Baik ( B )

c. Memiliki nilai Sikap ( Spiritual dan Sosial ) dengan minimal sebutan Baik ( B ) pada semester 1
dan 2, dan nilai Karakter lengkap 6 dimensi ( tidak harus 6 dimensi dalam satu semester ) pada
semester 3,4,5, dan 6.

d. Memiliki nilai ekstrakurikuler pilihan dan prestasi lainnya ( opsional )

e. Program Pembelajaran lainnya sesuai karakteristik sekolah yang sudah ditetapkan pada awal
tahun ajaran kelas 7 ( opsional )
Mengikuti penilaian sumatif yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan,
dibuktikan dengan mengikuti Asesmen Sumatif Akhir Jenjang pada tahun 2024
berupa :,

1. Tes Tertulis ( untuk mengukur aspek pengetahuan )


• Tes Tertulis untuk semua mata pelajaran
• Sesuai dengan prinsip berpusat pada peserta didik, kontekstual, adil, dan proporsional, maka
peserta didik diberi kesempatan untuk memilih mengerjakan soal yang paling dikuasai
minimal 75% dari seluruh jumlah soal yang tersedia, sehingga diharapkan mendapat
capaian yang optimal dari setiap peserta didik. ( misalnya jumlah soal 40, maka peserta didik
hanya mengerjakan 30 soal saja )
• Soal disusun berdasarkan kompetensi dalam SKL pasal 7 dan Kompetensi Dasar aspek
pengetahuan (3.). Disarankan KD diambil dari KD aspek pengetahuan (3.) kelas IX.
• Pengolahan skor capaian menjadi nilai menjadi wewenang guru mata pelajaran yang
bersangkutan.
Bentuk ASAJ
a. Unjuk performa : ( untuk mengukur aspek keterampilan bertindak atau keterampilan berpikir )

1) Soal disusun berdasar kompetensi dalam SKL pasal 7 ayat (a) sd (h) dengan konten yang terdapat
dalam kompetensi dasar aspek keterampilan (4.)

2) Teknik asesmen unjuk performa dapat dilakukan dengan praktik, menghasilkan produk,
melakukan projek.

3) Peserta didik dapat melaksanakan dalam bentuk kolaborasi teknik ( misalnya praktik dan produk )
dan kolaborasi peserta ( berkelompok )
• Sesuai dengan prinsip berpusat pada peserta didik, kontekstual, adil, dan proporsional, maka
peserta didik memilih salah minimal satu teknik dan jenis sesuai dengan kemampuannya
KI – KD
Permendikbud No 37 Tahun 2018
Mata Pelajaran :
• Bahasa Inggris
• Informatika
• Prakarya
• Seni Budaya
• Pendidikan Agama dan Budi Pekerti ( Islam, Kristen, Katolik, Hindu,
Budha, Konghuchu )
KI – KD
Permendikbud No 24 Tahun 2016
Mata Pelajaran :
• Bahasa Indonesia
• IPA
• IPS
• Matematika
• Penjasorkes
• PPKn
• Prakarya
KI – KD
Bahasa Jawa
• Surat Edaran Kepala Dinas Pendidikan Provinsi
Jawa Tengah No 424.I3242 bertanggal 23 Juli
2013 tentang Implementasi Muatan Lokal Bahasa
Jawa di Jawa Tengah
Pengolahan Nilai Akhir untuk Ijazah
Pengolahan Nilai Akhir untuk Nilai Ijazah
• Rumus : : NA = (2 A + B)/ 3
• Keterangan :
• NA : Nilai Akhir
• A : Rata-rata Nilai Rapor setiap Mata Pelajaran dari semester 1 s.d. 6
• B : Nilai Akhir dari Asesmen Sumatif Akhir Jenjang dari pengolahan nilai unsur Tes Tertulis dan
Unjuk Performa, bobot unsur Tes Tertulis dan Unjuk Performa ditentukan oleh masing-masing guru
mata pelajaran sesuai karakteristik mata pelajaran
Rapat Penentuan Kelulusan
a. Peserta : Kepala Sekolah dan seluruh guru ( GMP dan GBK )
b. Materi Rapat :
1) Meneliti nilai rapor semester 1 s.d. 6 semua mata pelajaran dan rata-ratanya
2) Meneliti nilai sikap dan karakter dalam setiap rapor dari semester 1 s.d. 6
3) Meneliti nilai ekstrakurikuler wajib dan pilihan dalam setiap rapor dari semester 1 s.d. 6
4) Meneliti prestasi lainnya yang telah dicapai siswa selama 3 tahun
5) Meneliti hasil asesmen sumatif akhir jenjang
6) Meneliti hasil pengolahan nilai akhir untuk ijazah
7) Menentukan dan memutuskan kelulusan siswa dengan membandingkan nilai capaian ( aspek pengetahuan, aspek
keterampilan, aspek sikap/ karakter, ekstrakurikuler, dan prestasi lainnya ) dengan kriteria kelulusan yang telah
ditetapkan sekolah
Unjuk Performa : PAI
a. Standar Kompetensi Lulusan

7.a. memahami ajaran agama

7.d. mampu beradaptasi dan menjaga komitmen untuk meraih tujuan

b. Kompetensi Dasar

• 4.1.2. menunjukkan hafalan Q.S. az- Zumar/39: 53, Q.S. an-Najm/53: 39-42, Q.S. Ali Imran/3: 159 serta
Hadis terkait dengan lancar

c. Teknik :

• Praktik hafalan
Unjuk Performa : PAI
a. Standar Kompetensi Lulusan

1) 7.a. berani menyatakan kebenaran

2) 7.b. menghargai keragaman masyarakat dan budaya nasional

3) 7.e. membuat tindakan atau karya kreatif sesuai kapasitasnya

4) 7.f. menunjukkan kemampuan mengidentifikasi informasi

5) 7.g. mampu menulis pengalaman dan pemikiran dengan konsep sederhana

6) 7.h. menunjukkan kemampuan numerasi dalam bernalar menggunakan konsep, prosedur, fakta

b. Kompetensi Dasar

• 4.13. menyajikan sejarah dan perkembangan tradisi Islam Nusantara

c. Teknik : Produk

• Peserta didik membuat peta konsep dalam sebuah chart


Unjuk Performa : PPKn
a. Standar Kompetensi Lulusan

1) 7.b. berpartisipasi aktif untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia

2) 7.e. menunjukkan kemampuan menyampaikan gagasan orisinal

3) 7.g.menunjukkan kemampuan dan kegemaran berliterasi berupa menginterpretasikan dan


mengintegrasikan teks, untuk menghasilkan inferensi sederhana

b. Kompetensi Dasar

• 4.3 Memaparkan penerapan tentang bentuk dan kedaualatan negara sesuai Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia tahun 1945

c. Teknik : Kolaborasi Praktik dan Produk


• Memaparkan chart berisi konsep
Unjuk Performa : Seni Budaya
a. Standar Kompetensi Lulusan

1) 7.a. menyadari pentingnya keseimbangan kesehatan jasmani, mental dan rohani

2) 7.b. menghargai keragaman masyarakat dan budaya nasional

3) 7.d. melakukan refleksi

4) 7.e. membuat tindakan atau karya kreatif sesuai kapasitasnya

5) 7.f. menghasilkan inferensi sederhana

6) 7.g. bernalar menggunakan konsep, prosedur, fakta dan alat matematika

b. Kompetensi Dasar

1. membuat karya seni lukis dengan berbagai bahan dan Teknik

c. Teknik : Praktik

• Praktik melukis dengan tema keragaman masyarakat dan budaya


Unjuk Performa : Seni Budaya
a. Standar Kompetensi Lulusan

1) 7.a. menyadari pentingnya keseimbangan kesehatan jasmani, mental dan rohani

2) 7.b. menghargai keragaman masyarakat dan budaya nasional

3) 7.d. melakukan refleksi

4) 7.e. membuat tindakan atau karya kreatif sesuai kapasitasnya

5) 7.f. menghasilkan inferensi sederhana

6) 7.g. bernalar menggunakan konsep, prosedur, fakta dan alat matematika

b. Kompetensi Dasar

1. memeragakan keunikan gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung tari

c. Teknik : Produk

• Membuat Chart bersisi gambar gerak tari kreasi berdasarkan unsur pendukung dan penjelasannya ( sumber dapat diperoleh dari
internet )

Anda mungkin juga menyukai