Anda di halaman 1dari 20

Temuan Audit

(Audit Findings)

Materi Pertemuan 9
Kelompok 1

203403516068 Bhestari Ferini Putri

203403516035 Salsabila

20340351
Audit Internal
01 02 03
Temuan Audit & Tujuan dan Cara Pendekatan Untuk
Tingkat Signifikan Perluasan Pengujian Kontruksi Temuan

04 05
Elemen – Elemen Penyusunan Laporan
Temuan Audit Dengan 5 Atribut Temuan
01
Temuan Audit &
Tingkat Signifikan
Temuan Audit

Temuan audit adalah hasil dari evaluasi


independen terhadap proses bisnis, kontrol
internal, atau kepatuhan organisasi.
Tingkat Signifikan
Tingkat signifikansi temuan dapat berkisar
dari minor hingga signifikan, bergantung
pada dampaknya terhadap tujuan
organisasi dan risiko yang terkait.
02
Tujuan Dan Cara
Perluasan Pengujian
● Tujuan utama temuan audit adalah mengidentifikasi
ketidaksesuaian, ketidakpatuhan, atau
ketidakberesan dalam praktik organisasi.

● Perluasan pengujian melibatkan pemantauan lebih


lanjut, pengumpulan bukti tambahan, dan
wawancara untuk memperkuat keabsahan temuan.
Pendekatan
Untuk Kontruksi
Temuan
03
Perbedaan
Auditor Eksternal dan Auditor Internal
Perbedaan utama antara auditor eksternal dan auditor internal terletak pada sumber daya, otoritas, dan tujuan
mereka dalam melakukan audit.

1. Auditor eksternal adalah pihak 1. Auditor internal adalah anggota atau tim
independen yang biasanya merupakan audit internal yang merupakan bagian dari
firma akuntan publik atau konsultan organisasi perusahaan.
independen yang dipekerjakan oleh
perusahaan untuk melakukan audit 2. Auditor internal memiliki otoritas yang lebih
terhadap laporan keuangan perusahaan. terbatas.

2. Auditor eksternal memiliki otoritas yang 3. Tujuan utama dari auditor internal adalah
diberikan oleh hukum dan standar profesi membantu perusahaan meningkatkan
untuk mengaudit laporan keuangan efisiensi operasional, efektivitas kontrol
perusahaan. internal, dan pencapaian tujuan strategis.
• Memonitor implementasi rekomendasi yang mereka berikan kepada
manajemen.

• Memberikan laporan audit internal kepada manajemen perusahaan, yang


mencakup temuan, rekomendasi, dan hasil audit.

• Membantu manajemen dalam pengambilan keputusan strategis dengan


memberikan wawasan tentang risiko-risiko yang terkait dengan proyek atau
inisiatif tertentu.

• Memainkan peran dalam memastikan bahwa organisasi mematuhi standar


etika dan integritas.
Etika
Profesi
04
Standar
05 Profesi
Gambaran Umum
Berikut ini adalah gambaran umum tentang audit internal:

Independen dan Objektif: Evaluasi Kontrol Internal: Keefektifan dan Efisiensi:


Audit internal berfokus pada evaluasi
Audit internal harus dilakukan oleh kontrol internal organisasi. Ini Audit internal tidak hanya
tim atau individu yang independen mencakup prosedur, kebijakan, memeriksa kepatuhan terhadap
dari area yang sedang diaudit dan peraturan, dan praktik-praktik yang peraturan, tetapi juga menilai sejauh
harus menjaga objektivitas dalam telah diterapkan untuk mengelola mana proses dan operasi organisasi
melakukan penilaian. risiko dan menjalankan operasi efektif dan efisien dalam mencapai
organisasi. tujuan.

Kepatuhan Terhadap Hukum dan Laporan Audit: Siklus Audit:


Peraturan: Hasil audit internal biasanya disajikan
Audit internal juga memeriksa dalam bentuk laporan audit yang Audit internal dapat dilakukan secara
apakah organisasi mematuhi semua berisi temuan, rekomendasi, dan berkala sesuai dengan jadwal yang
hukum, peraturan, dan standar yang kesimpulan. Laporan ini diberikan telah ditentukan atau sebagai
berlaku, termasuk peraturan kepada manajemen dan sering kali respons terhadap kejadian atau
pemerintah dan persyaratan industri. juga kepada dewan direksi. masalah tertentu.
You can speak a bit about this You can speak a bit about this
person here person here
A B

C D
Thank You!

Anda mungkin juga menyukai