Anda di halaman 1dari 19

Universal Design for Learning

(Desain universal untuk pembalajaran)


Sesi 1: Kenapa kita harus mengerti kerangka kerja UDL untul mengerti inklusi?

Presenters: Amy Pallangyo & Sakil Malik


September 12, 2022
Bagian 1: UDL Indonesia – Agenda
Menguatkan Pendidikan inklusi dengan menggunakan kerangka kerja
Universal Design for Learning

• Program sertifikasi selama 30 jam untuk guru TK-kelas 12 mengajar segala mata pelajaran

• Fase 1: 6 webinar interaktif


• Konten UDL
• Konten penelitian tindakan
• Pekerjaan Rumah (PR)

• Fase 2: Aplikasi di dalam kelas & penilitian tindakan

• Presentasi riset untuk sertifikasi


Objektif
Agar peserta mengerti:
• Prinsip-prinsip inti dan pentingnya pendekatan UDL dalam kegiatan ajar-mengajar
• Seberapa penting dan proses dari system inklusi untuk semua siswa dalam lingkungan
belaar yang produktif
• Penggunaan alat bantu dan sumber alternatif untuk mendukung pembelajaran
• Jenis strategi dalam instruksi yang mempromosikan tingkat pembelajaran yang lebih tinggi
untuk semua siswa dengan menggunakan kerangka kerja UDL
• Bagaimana menilai siswa secara inklusif untuk mengumpulkan dan menanggapi kebutuhan
belajar siswa secara individu

Pesearta akan menerapkan apa yang telah mereka pelajari untuk menyelesaikan proyek
penelitian Tindakan di kelas & memberikan presentasi hasil penelitian
Topik yang akan di cakup
• Sesi 1: Mengapa kita harus mengerti kerangka kerja UDL
untuk mengerti inklusi
• Sesi 2: Inklusi dengan menggunakan kerangka kerja Universal
Design for Learning
• Sesi 3: Materi dan sumber daya yang inklusif dan adaptif
• Sesi 4: Kurikulum dan pedagogi inklusif
• Sesi 5: Asesmen yang inklusif
• Sesi 6: Penelitian Tindakan- mengumpulkan semua jadi satu
Bagian 2:
Prinsip dasar
UDL
Universal Design for Learning adalah kerangka
kerja untuk
 Guru
 Administrasi
 Keluarga
Apa itu UDL?  Komunitas
Memenuhi kebutuhan siswa penyandang disabilitas
 UDL juga memberikan pendekatan dasar untuk
pengajaran yang membantu semua anak (bukan
penyandang disabilitas) dalam kegiatan ajar-
mengajar
Kerangka kerja UDL menginformasika kita bahwa
semua murid bisa sukses bila mereka diberikan:
 Berbagai cara untuk mengakses & ikut serta dalam
belajar
 Berbagai cara untuk menyampaikan penahaman
mereka terhadap konsep pembalajaran

Prinsip Dasar  Berbgai cara untuk merepresentasikan konten

UDL
Pendekatan ini mengharuskan guru untuk:
 Mengetahui kekuatan dan kebutuhan semua murid
 Merespon kebutuhan-kebutuhan tersebut
 Mengakses dukungan tambahan dari luar ketika
siswa memiliki disabilitas mengalami hambatan
dalam pembelajaran
 Disabilitas tidak mengenal negara, wilayah,
kelompol ras/etnis, status ekonomi
 15% dari populasi adalah individu penyandang
disabilitas
 Anak penyandang disabilitas menghadapi
Kenapa UDL? berbagai hambatan seacara sikap, fisik,
komunikasi, dan sosial
 Anak penyandang disabilitias menghadapi
berbagai macam diskriminasi tambahan karena
etnis, Bahasa, ras, prientasi seksual atau karena
status ekonomi
 Gangguan komunikasi (tuna wicara)
 Disabilitas intelektual (tuna grahita) dan
Tipe disabilitas kebutuhan yang kompleks
apa yang  Kesulitan belajar, gangguan emosi/perilaku
mungkin kita  Disabilitas ganda
lihat?  Disabilitas sensori (buta, tuli, buta-tuli)
 Disabilitas fisik (tuna daksa)
 Siswa tanpa disabilitas lebih berkembang dalam
pelajaran literasi dan numerasi ketika diajarkan di kelas
inklusif (Waldron, Cole, & Majd, 2001).
 Nilai yang memuaskan di berbagai mata pelajaran bagi
siswa tanpa disabilitas yang menerima pendidikan di
kelas inklusif (Kalambouka et al., 2005).
UDL untuk  Lebih banyak kemajuan dalam membaca dan matematika
SEMUA di siswa tanpa disabilitas di kelas inklusif daripada di
kelas yang terpisah (Cole, Waldronn, & Maid, 2004).
 Siswa tanpa disabilitas yang dididik di kelas inklusi
cenderung lebih menerima keragaram dan memiliki
kepekaan yang tinggi terhadap kebutuhan orang lain
(Salend & Duhaney, 1999).
Mari kita
jelajahi lebih
lanjut
Diskusikan pertanyaan dibawah ini di kelompok kalian.
Tunjuk ketua kelompok yang akan memberikan jawaban ke
diskusi kelompok besar.

 Apakah semua anak penyandang disabilitas bersekolah di


Kegiatan Indonesia?

kelompok  Apa saja sistem pendukung untuk anak-anak tersebut?


Apakah itu cukup untuk mereka?
kecil– 15 menit  Apakah guru dipersiapkan dengan baik untuk mendukung
siswa penyandang disabilitas? Apa yang bisa dilakukan
untuk mempersiapkan mereka lebih baik?
 Mengapa mengikutsertakan siswa penyandang disabilitas
juga baik untuk siswa yang tidak menyandang disabilitas?
Bagian 3:
Penilitan
tindakan
 Pendekatan sistematis yang akan membantu kita
untuk menemukan solusi untuk masalah
praktisi.
 Berfokus pada masalah yang sangat spesifik dan
konteks tertentu
Apa itu  Para penliti peduli dengan masalah yang ada
penilitian  Penilitan yang akan digunakan oleh peneliti untuk
Tindakan? membuat hasilnya lebih baik

 Tidak dilakukan oleh sumber dari luar


 Tidak dimaksudkan untuk dilaporkan ke audiens
luar
 Mengajar adalah pekerjaan yang sulit dan membutuhkan
banyak keahlian yang berbeda
 Semua anak belajar dengan cara dan kecepatan yang
berbeda
 Hal ini dapat menciptakan hambatan untuk belajar
Tujuan dari  Hamabatan ini dapat berdampak negative pada kualitas
penilitian pengajaran yang diberikan

tindakan
 Penilitian Tindakan adalah proses yang dapat anda
gunakan untuk mengendalikan masalah yang menghalangi
anda dalam mengajar, dan memastikan bahwa
 Pengajaran anda adalah cara mengajar yang terbaik
 Para siswa belajar dengan cara tercepat
Look: Describe the situation
(Lihat: Gambarkan situasinya)
Think: Interpret and explain
(Pikirkan: Interpretasi dan jelaskan)
Explore and Analyze: What is happening?
Prinsip (Jelajahi dan Analisa: Apa yang terjadi?)

penelitian Plan: What happens now?

tindakan (Rencana: Apa yang terjadi sekarang?)


Act: Do something to fix the problem
(Tindakan: Lakukan sesuate untuk memperbaiki masalah)

(Ernest (Ernie) T. Stringer - Action Research (2007, SAGE Publications,


Inc.).pdf)
In Other Words
Perhatikan apa
yang terjadi

Aplikasi solusi Identifikasi


tersebut masalah

Siklus

Idntifikasi
Kumpulkan
solusi yang
data
memungkinkan

Analisa data
Seorang guru melihat bahwa sekelompok siswa selalu
datang ke sekolah tanpa materi yang mereka butuhkan,
walaupun mereka sudah pernah dihukum karena tidak
membawa materi-materi tersebut. Guru meluangkan
waktu untuk melakukan survei terhadap siswa, dan
mengadakan pertemuan orang tua untuk mengetahui
apakah materi-materi untuk sekolah sulit ditemukan,
Contoh nyata terlalu mahal, atau jika orang tua tidak mengetahui atas
kebutuhan sekolah anaknya. Guru menemukan bahwa
orang tua tidak mampu membeli materi. Mereka
bersama-sama membuat rencana penggalangan dana
untuk menyediakan materi bagi semua siswa di kelas
untuk tahun itu.
 Apa hal terpenting yang anda pelajari hari ini
tentang UDL? Gunakan fungsi chat untuk
menjawab

Bagian 4:  PR- Sebelum kita bertemu lagi besok, pikirkan


tentang siwa di kelas anda yang menyandang
Refleksi diri, disabilitas. Strategi apa yang anda gunakan
PR, penutup untuk mendukung pembelajaran mereka?
Siapkan jawaban anda untuk besok.

 Kata penutup– Sakil Malik

Anda mungkin juga menyukai