Anda di halaman 1dari 53

Konsep Uang dan

Lembaga Keuangan
Kelompok 8 :
Rauzhatu Sakinah Gustia (21108040011)
Luthfia Chairunnisa (21108040024)
Sabrina Fitri Ferilli K. (21108040029)
Part 1
Pengertian Uang
Pengertian Uang
Uang adalah alat tukar yang dikeluarkan oleh pemerintah dan digunakan
oleh masyarakat untuk alat pembayaran resmi dengan satuan tertentu.
Setiap negara memiliki nilai mata uang yang berbeda-beda tergantung
dengan peraturan yang diresmikan.
Part 2
Sejarah Bank
Secara singkat, ada 6 periode sejarah uang dalam peradaban
manusia yang telah OCBC (Oversea-Chinese Banking
Corporation ) rangkum di berikut ini.

1 2

Periode Kemunculan Alat Tukar Baru


Periode sebelum Terciptanya Uang
Sejarah uang baru dimulai ketika manusia
Era sebelum kemunculan uang disebut
mulai membutuhkan alat tukar untuk
juga dengan masa Pra Barter. Di masa ini,
melakukan transaksi demi mencukupi
manusia hidup dengan berburu dan
kebutuhan hidupnya melalui berdagang.
meramu apa yang ada di sekitarnya serta
Namun, sebelum adanya uang, aktivitas
belum mengenal kegiatan perdagangan.
perdagangan dilakukan dengan sistem
pertukaran barang, seperti barter uang
dengan barang.
3 4

Periode Terciptanya Uang Logam Periode Terciptanya Uang Kertas


Seiring berkembangnya pola pikir Pada masa Dinasti Tang, seseorang bernama
manusia, ditemukan alat transaksi yang Ts’ai Lun mulai menciptakan uang kertas
lebih mudah yaitu uang logam. Logam dari bahan kulit kayu murbei. Pada
dirasa lebih efektif karena memiliki akhirnya, uang kertas mulai menyebar ke
nilai lebih tinggi, tahan lama dan seluruh dunia dan membuat berbagai negara
mudah dibawa. turut menciptakan uang kertas.
5 6

Periode Kemunculan Transaksi NonTunai


(Cashless) Periode Terciptanya Uang Elektronik
Kemunculan transaksi non tunai ditandai dengan Bitcoin
diciptakannya kartu kredit pada tahun 1946 oleh Seiring dengan kemajuan teknologi, manusia
Flatbush National Bank of Brooklyn. Hingga saat berhasil menciptakan uang digital. Kabarnya,
ini, telah banyak orang yang memilih bertransaksi uang digital pertama diciptakan oleh Satoshi
menggunakan kartu kredit karena dirasa lebih Nakamoto pada tahun 2009 dengan nama
praktis. Tidak hanya melalui kartu kredit, saat ini Bitcoin. Fungsi utama bitcoin adalah sebagai
transaksi bisa dilakukan secara digital melalui alat transaksi di internet tanpa perantara
aplikasi fintech seperti One Mobile yang bank.
memudahkan Anda untuk bertransaksi secara
online.
Part 3
Kriteria Uang
Acceptability dan Kestabilan nilai
cognizability (Stability of value)
1 2

Arti dari acceptability adalah diterima Manfaat yang diperoleh dari uang
secara umum, memberikan adanya nilai uang,
sedangkan cognizability adalah karena itu diperlukan usaha untuk
diketahui secara umum. Kedua hal ini menjaga, supaya nilai uang tetap
menjadi syarat utama yang harus stabil ataupun hanya berfluktuasi
dimiliki agar sesuatu menjadi uang. secara kecil.
Artinya sesuatu yang secara umum
dapat digunakan sebagai alat tukar,
penimbunan kekayaan dan lain
sebagainya yang tumbuh karena
kegunaan dari uang untuk di tukarkan
baik dengan barang dan jasa.
Elastisitas penawaran Mudah dibawa /
(Elasticity of supply) diangkut (Portability)
3 4

Jumlah uang yang beredar pada Kriteria portability adalah


suatu wilayah, harus bisa menunjukkan uang harus mudah
mencukupi kebutuhan masyarakat dibawa untuk urusan keuangan
dalam dunia usaha atau kegiatan setiap hari. Bahkan, transaksi
perekonomian. Ketidak mampuan dalam jumlah besar bisa dilakukan
uang untuk mengimbangi kegiatan dengan uang dalam jumlah (fisik)
perkonomian dapat mengakibatkan jika nilai nominalnya besar.
terhambat (macet) dan digunakan
barter sebagai alat penukar yang
sah.
Daya tahan
(Durability) Divisibility
5 6

Dalam kegiatan sehari-hari, kita sering


Fungsi uang sendiri adalah digunakan
menggunakan uang sehingga uang
untuk memantapkan transaksi dari
tersebut dengan cepat dapat berpindah
berbagai jumlah, sehingga untuk
tangan dari sesorang. Nah, maskipun
mencukupinya uang harus dicetak dari
uang tersebut berpindah-pindah namun
berbagai nominal (satuan/unit).
setiap pemilik harus menjaga nilai
fisiknya, karena uang yang cacat
(rusak/robek) dapat menyebabkan
penurunan nilai dan bisa merusak fungsi
moneter dari uang itu sendiri.
“Untuk menjamin uang bisa dipakai untuk dapat
ditukarkannya uang satu dengan uang lainnya, semua
jenis uang harus dijaga supaya uang tersebut tetap
memiliki nilai.”
Part 4
Fungsi Uang
Pada umumnya fungsi utama uang adalah untuk
alat pertukaran pada suatu barang dengan barang
lainnya yang jumlah nilainya sama. Penggunaan
uang dalam menghindari sistem barter yang
sering sekali terdapat masalah.
Tetapi saat ini, fungsi uang dibagi menjadi dua,
yakni fungsi asli dan fungsi turunan.
Selain fungsi uang sebagai alat pertukaran, uang
mempunyai beberapa fungsi lainnya, sebagai
berikut:
Fungsi Asli Uang Fungsi Turunan Uang

Pada hal ini fungsi asli uang adalah fungsi yang tujuan - Uang sebagai alat pembayaran transaksi
utama diciptakannya uang. Berikut beberapa fungsi asli yang umum(means of payment).
uang dibawah ini: - Uang sebagai alat pembayaran utang
- Uang sebagai alat tukar umum (medium of exchange) yang sah (standard of deferred payment).
merupakan fungsi uang yang merubah sistem barter
- Uang sebagai alat pemindahan modal
sehingga saat melakukan transaksi berjalan dengan lebih
atau (transfer of value), yang pada hal ini
mudah dan cepat.
uang dapat memperbesar modal usaha.
- Uang sebagai satuan hitung (unit of account) yang
- Uang sebagai pengukuran suatu harga
menunjukkan nilai pada barang atau jasa sehingga dapat
mempermudah proses pertukarannya.
atau nilai (standar of value).
- Uang sebagai alat penyimpanan nilai atau sering disebut
(valuta).•
Part 5
Jenis Uang
Jenis Uang
Menurut Bahan Pembuatan

Uang Uang
Logam Kertas

Dari emas/perak sehingga lebih Dari kertas yang sudah


dapat dikenali, stabil, tahan lama distandarisaskan. Terdapat cap
dan dapat dibagi kesatuan kecil dan gambar khusus
Jenis Uang
Menurut Lembaga yang Mengeluarkan

Uang Uang
Kartal Giral

Alat bayar yang sah dan Deposito yang dapat ditarik


digunakan dalam transaksi sesuai kebutuhan, misalnya
sehari-hari. cek.
Jenis Uang
Menurut Nilainya

Uang Uang
Penuh Tanda

(full bodied money) (token money)


Memiliki nilai bahan dan Nilai bahan dan nominal
nominal yang sama yang berbeda
Jenis Uang
Berdasarkan Kawasan Penggunaan

Uang Uang
Uang Lokal Regional Internasional
Digunakan untuk
Untuk uang lokal Uang yang
kawasan yang lebih
ini hanya berlaku berlaku
luas lagi. Contohnya
diiseluruh
di satu negara euro yang
dunia. Yaitu
tertentu saja. digunakan
dollar
Contohnya rupiah dibeberapa negara
eropa
Jenis Uang Kuasi

Uang kuasi adalah istilah ekonomi yang digunakan untuk


mendeskripsikan aset yang dapat diuangkan secara
cepat

Uang kuasi terdiri deposito berjangka, tabungan dan


rekening tabungan valuta asing milik swasta domestik
Part 6
Nilai Uang
Nilai Uang

Nilai Nilai Nilai Nilai


Intrinsik Nominal Internal Eksternal
nilai yang
tercantum atau Diukur
nilai atau harga juga
tertulis pada berdasarkan
nyata dari bahan sebagai
uang kertas kemampuan
yang digunakan nilai riil atau
atau logam uang untuk
dalam membuat daya beli
yang ditukar dengan
uang uang.
keberadaannya mata uang
diakui sebagai asing atau valas
alat tukar yang (valuta asing).
sah.
Pengertian, asas,
fungsi dan tujuan Bank
Part 1
Pengertian Bank
Pengertian Bank

Secara etimologis, pengertian bank berasal dari kata "Banco"


berarti bangku. Bangku yang dimaksud merujuk pada meja
untuk menunjang aktivitas perbankan dalam melayani
nasabah.

Secara terminologis, pengertian bank adalah lembaga


keuangan suatu negara yang didirikan dengan kewenangan
menghimpun, mengelola, dan mengatur seluruh hal
berkaitan dengan keuangan.
Part 2
Asas - asas Bank
Asas Bank Konvensional
1 Asas demokrasi ekonomi

2 Asas kepercayaan (fiduciary principle)

3 Asas kerahasiaan (Confidential Principle)

4 Asas kehati-hatian (Prudential Principle)


Asas Bank Syariah

Riba Zalim Maisir Haram Gharar

Penambahan Tak Untung- Dilarang Tidak


Adil untungan jelas
Part 3
Fungsi Bank
Bank berfungsi sebagai pusat kegiatan perekonomian dengan kegiatan
usaha pokok menghimpun dan menyalurkan dana masyarakat atau
pemindahan dana masyarakat dari unit surplus kepada unit defisit atau
pemindahan uang dari penabung kepada peminjam.
Part 4
Tujuan Bank
Dalam rangka mewujudkan pembangunan nasional, yaitu meningkatkan
pemerataan kesejahteraan rakyat, pertumbuhan ekonomi nasional bagi
seluruh rakyat Indonesia termasuk pertumbuhan ekonomi yang
diserasikan, stabilitas nasional guna meningkatkan taraf hidup dan
kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia.

Menunjang pembangunan
nasional, termasuk
pembangunan daerah. Jadi
perbankan Indonesia
Tujuan Bank
diarahkan untuk menjadi
agen pembangunan.
Bank Sentral dan
Bank Umum
Part 1
Bank Sentral
Pengertian Bank Sentral
Lembaga atau instansi keuangan yang bertanggung jawab
membuat dan menjalankan kebijakan moneter untuk
menciptakan aktivitas ekonomi yang stabil pada suatu negara
Di Indonesia, bank sentral hadir dalam bentuk Bank Indonesia
Tugas dan Wewenang
Bank Central

1 Menetapkan dan Menjalankan Kebijakan Moneter

2 Mengatur dan Menjaga Kelancaran Sistem Pembayaran

3 Menjaga Stabilitas Sistem Keuangan


Fungsi Bank Central

1 Memperlancar Lalu Lintas Pembayaran

2 Mengatur dan menjaga kelancaran sistem pembayaran

3 Memelihara Cadangan Kas Negara


5 peran bank sentral dalam sistem pembayaran

1 Sebagai regulator, Bank Indonesia berperan sebagai regulator yang membuat


peraturan-peraturan terkait sistem pembayaran di Indonesia

2 Sebagai operator, Bank Indonesia berperan sebagai operator yang menyediakan jasa
layanan sistem pembayaran di Indonesia.

3 Mengatur perizinan, Bank Indonesia berperan sebagai lembaga yang memberikan izin
kepada lembaga-lembaga lain yang menyediakan jasa layanan sistem pembayaran di
Indonesia.
4 Mengatur pengawasan, Bank Indonesia berperan sebagai lembaga yang memberikan
pengawasan atas lembaga lain yang menyediakan jasa layanan sistem pembayaran di
Indonesia.
5 Sebagai fasilitator, Bank Indonesia berperan sebagai fasilitator yang memfasilitasi
pengembangan sistem pembayaran di Indonesia.
Part 2
Bank Umum
Pengertian Bank Umum
Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan.
Badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk
simpanan lalu menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit
atau bentuk lain untuk tujuan meningkatkan taraf hidup dari masyarakat.
Tugas Bank Umum
① Menghimpun dana dan menyalurkannya kepada masyarakat
dalam bentuk pinjaman.
② Menyediakan mekanisme dan alat pembayaran yang efisien
dalam kegiatan ekonomi.
③ Menciptakan uang melalui pembayaran kredit dan investasi.
④ Menyediakan jasa dan pengelolaan dana dan trust atau wali
amanatan kepada individu dan perusahaan.
⑤ Menyediakan fasilitas untuk perdagangan internasional.
⑥ Memberikan pelayanan penyimpanan barang berharga.
⑦ Menawarkan jasa-jasa keuangan lain, misalnya kartu kredit,
cek perjalanan, ATM, transfer dana dan lainnya.
Fungsi Bank Umum

Agent of Agent of Agent of


Development
Trust Service

Selain
kegiatan Berkaitan dengan memberikan
pengumpulan tanggung jawab layanan jasa
dana didasari bank dalam keuangan , bank
rasa percaya dari menunjang memberkan jasa
nasabah kelancaran transfer, jasa
terhadap transaksi kontak
kredibilitas dan ekonomi yang pengamanan, dan
eksistensi bank dilakukan setiap jasa penagihan
pelaku /inkaso
Jenis Bank Umum

Bank Bank Non


Devisa Devisa

Bank yang telah disetujui Bank yang belum


atau ditunjuk oleh Bank memiliki izin menjalankan
Indonesia sebagai bank transaksi sebagai bank
sentral untuk menjalankan devisa, sehingga terbatas
kegiatan usaha perbankan dalam lingkup
dalam valuta asing (valas). transaksinya.
LEMBAGA KEUANGAN
BUKAN BANK
Part 1
Pengertian Lembaga Keuangan
Bukan Bank
Lembaga keuangan yang menghimpun dana dengan cara mengeluarkan
surat berharga dan menyalurkannya ke dalam masyarakat. Proses
penyaluran dapat terjadi secara langsung ataupun tidak langsung.
Lembaga keuangan bukan bank bertujuan untuk membiayai investasi
perusahaan-perusahaan.
Part 2
Fungsi Lembaga Keuangan Bukan
Bank
1. Menghimpun dana dari masyarakat dengan mengeluarkan dokumen atau
surat berharga.
2. Memberikan kredit terutama kredit jangka menengah dan panjang kepada
perusahaan-perusahaan atau proyek-proyek baik yang dimiliki oleh pemerintah
maupun swasta.
3. Mengadakan penyertaan modal di dalam perusahaan-perusahaan atau
proyek-proyek. Penyertaan modal tersebut bersifat sementara sampai saham-
sahamnya dapat diperjualbelikan di pasar modal.
4. Bertindak sebagai perantara dari perusahaan-perusahaan Indonesia dan
badan-badan hukum Pemerintah untuk mendapatkan sumber permodalan
berupa pinjaman dan penyertaan baik dari dalam maupun dari luar negeri.
5. Bertindak sebagai perantara dalam mendapatkan peserta baik dari dalam
maupun luar negeri untuk mengadakan joint venture.
6. Bertindak sebagai perantara dalam mendapatkan tenaga ahli dan memberi
nasehat-nasehat keahlian.
Part 3
Contoh Lembaga Keuangan Bukan
Bank
1.PASAR UANG
2.PASAR MODAL
3.PEGADAIAN
4.KOPERASI SIMPAN PINJAM
5.DANA PENSIUN
6.PERUSAHAAN MODAL VENTURA
7.PERUSAHAAN SEWA GUNA USAHA
8.PERUSAHAAN ASURANSI
9.PERUSAHAAN ANJAK PIUTANG
10.FINANCIAL TECHNOLOGY (FINTECH)
END
THANKS FOR
WATCHING

Anda mungkin juga menyukai