Anda di halaman 1dari 4

praktikum uji pengaruh air terhadap perkecambahan biji kedelai

Pengaruh Kadar Air Terhadap Laju Pertumbuhan (Perkecambahan) Biji Kedelai


A. Tujuan B.
1. 2. 3. 4. 5. Mengetahui pengaruh air terhadap laju pertumbuhan atau perkecambahan biji kedelai. Landasan teori Air sangat penting bagi pertumbuhan tumbuhan.tumbuhan memerlukan air untuk : Menentukan laju fotosintesis. Sebagai medium berbagai reaksi enzimatis. Membantu dan mempercepat proses perkecambahan biji. Sebagai pelarut universal. Mengangkut unsur hara maupun hasil fotosintesa. Proses air membantu perkecambahan: Air masuk secara imbibisi kulit biji menjadi lunak perkembangan embrio dan endosperma kulit biji pecah, radical keluar. Faktor-faktor yang mempengaruhi perkecambahan biji antara lain : Faktor internal Gen Hormon Faktor eksternal Air Cahaya matahari Suhu Nutrient Ph Ketinggian tempat

a. 1. 2. b. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.

O2

8. CO2 9. Kelembapan 10. Angin

A. Alat 1. 2. 3. 4. 5. 3 buah gelas plastic Kapas Penggaris Paku Lilin

6. 7. B. 1. 2. C. 1. 2.

Korek api Alat tulis

Bahan 20-30 biji kedelai Air Cara kerja Menyiapkan alat dan bahan. Mencuci bersih gelas plastik. Kemudian, lubangi ketiga gelas plastic menggunakan paku yang telah di panaskan. 3. Merendam biji kedelai selama 10 menit, kemudian mengambil biji yang berada di dasar air (tenggelam) untuk disemaikan pada kapas. 4. Menyiapkan kapas dengan ketinggian yang sama. 5. Membasahi kapas menggunakan air, kemudian memasukkan ke 3 gelas plastik. 6. Menyemaikan biji kedelai yang telah direndam ke dalam 3 gelas plastik, masing-masing gelas berisi 5-7 biji. 7. Memberi label pada masing-masing gelas plastic, dengan label A, B dan C. 8. Meletakkan semua gelas plastik pada tempat yang terkena cahaya matahari dengan intensitas yang sama. 9. Melakukan penyiraman setiap hari dengan aturan : Gelas A : disiram sebanyak 5 tetes air. Gelas B : disiram sebanyak 15 tetes air. Gelas C : tidak disiram. 10. Melakukan pengamatan tiap hari selama 5-7 hari. 11. Mencatat hasil pengamatan dalam bentuk tabel pengamatan. Nb : pelubangan dimaksudkan agar air yang disiramkan tidak merendam tanaman. D. Pelaksanaan Percobaan Tempat : ruang terbuka (pekarangan) Waktu : 24 30 Juli 2011 E. Variabel Variabel bebas : Air Variabel terikat : 1. Perkecambahan 2. Pertumbuhan; meliputi tinngi batang, panjang daun, jumlah daun, panjang akar pokok. 3. Perkembangan; meliputi kualitas tanaman. Variabel control : 1. Intensitas cahaya 2. Media penanaman 3. Jumlah kapas / tinggi kapas 4. Jenis biji F. Pertanyaan 1. Bagaimana pengaruh air terhadap proses perkecambahan biji? 2. Bagaimana pengaruh air terhadap pertambahan tinggi tunas/batang biji serta kapan tunas mengalami pertambahan tinggi yang sangat cepat? 3. Termasuk type apakah perkecambahan biji kedelai? 4. Berapa kecepatan rata-rata pertambahan tinggi dari masing-masing gelas?

G. Tabel hasil pengamatan Table hasil pengamatan perkecambahan biji kedelai : Waktu Kondisi dan Kondisi dan palaksanaan Pertambahan tinggi Pertambahan tinggi kecambah pada kecambah pada Gelas Gelas A B (tanpa diberi air) (diberi air 5 tetes) Senin, 25 Juli 2011 Selasa, 26 Juli 2011 Mulai penanaman biji kedelai. Tinggi : 0 Kulit biji belum mengelupas dan belum muncul tunas Muncul tunas Panjang tunas : 0.2 cm Tinggi tunas : 0.2 cm Tinggi tunas : 0.2 Biji tampak kering dan mengeriput Tunas menjadi keriput Mulai penanaman biji kedelai. Tinggi : 0 Kulit biji mulai megelupas dan mulai tumbuh tunas Panjang tunas : 0.2 cm Tunas tumbuh menjadi batang dengan tinggi : 0.7 cm Tinggi batang : 1,5cm

Kondisi dan Pertambahan tinggi kecambah pada Gelas C (diberi air 15 tetes) Mulai penanaman biji kedelai. Tinggi : 0 Kulit biji mulai megelupas dan mulai tumbuh tunas Panjang tunas : 0.4 cm Tunas tumbuh menjadi batang dengan tinggi : 1 cm Mulai muncul pucuk daun Tinggi batang : 2,1 cm Tumbuh 2 daun Tinggi batang : 3.8 cm Batang menjadi kurus. Warna daun menjadi hijau muda Tinggi : 6.2 cm Daun menjadi 4, berwarna hijau muda Batang kurus Tinggi : 8.9 cm Daun berjumlah 4, berwarna hijau muda Batang kurus Tinggi : 12.5 cm

Rabu, 27 Juli 2011 Kamis, 28 Juli 2011 Jumat, 29 Juli 2011 Sabtu, 28 Juli 2011

Mulai muncul pucuk daun Tinggi batang : 2,3 cm Tumbuh 2 daun, Batang menjadi kurus Tinggi batang : 4.5cm Daun berwarna hijau muda, batang menjadi kurus Tinggi batang : 7 cm Daun menjadi 4, berwarna hijau muda Batang kurus Tinggi : 10 cm

Minggu, 29 Juli 2011

Tunas mengering dan layu

Senin, 30 Juli 2011

Tunas kering dan mati

Keterangan : Pada hari Sabtu-Senin gelas plastik berada di tempat yang tidak terkena cahaya matahari sehingga mengalami etiolasi. Jawaban : 1. Pengaruh air terhadap perkecambahan biji kedelai Air membantu mempercepat proses perkecambahan biji. Berdasarkan table pengamatan, biji yng disiram dengan air yang lebih banyak lebih cepat berkecambah dibanding dengan biji yang diberi air lebih sedikit dan yang tidak disiram air. 2. Pengaruh air terhadap pertambahan tingggi tunas

Perbedaan jumlah air yang disiramkan pada biji mengakibatkan perbedaan tinggi batang/tunas tiap gelas. Biji yang disiram air lebih banyak, tinggi batangnya lebih tinggi dibanding dengan yang diberi air sedikit dan tidak diberi air. Selain itu, biji yang tidak diberi air mengakibatkan biji keriput, pertumbuhan tunas berhenti, bahkan tunas menjadi layu dan mati. Berdasarkan hasil pengamatan, pertambahan tinggi yang sangat cepat terjadi pada tiga hari terkhir percobaan. Yaitu hari Sabtu-Senin. 3. Perkecambahan biji kedelai termasuk perkecambahan epigeal karena kotiledon dan plumula terangkat ke atas permukaan kapas. 4. Kecepatan rata-rata pertumbuhan Gelas A : 0,175 cm/hari Gelas B : 3,275 cm/hari Gelas C : 4,363 cm/hari H. Simpulan Berdasarkan percobaan yang telah kami lakukan, dapat di simpulkan : 1. Air dapat mempercepat proses perkecambahan pada suatu biji. Biji yang diberi air lebih banyak, lebih cepat berkecambah dibanding dengan yang diberi air sedikit maupun tidak diberi air. 2. Kadar/jumlah air yang diberikan mempengaruhi tinggi kecambah, sehingga lama proses perkecambahan dan panjang batang dari masing-masing gelas berbeda-beda. Biji yang tidak diberi air mengakibatkan biji keriput, pertumbuhan tunas berhenti, bahkan tunas menjadi layu dan mati. Tunas mengalami pertambahan tinggi yang sangat cepat pada 3hari terakhir, karena mengalmi etiolasi. Ciri-ciri tanaman yang mengalami etiolasi : a. Daun berwarna hijau muda (tampak pucat). b. Tanaman tumbuh sangat cepat, batang tinggi dan kurus. 3. Perkecambahan biji kedelai termasuk dalam jenis perkecambahan Epigeal. 4. Kecepatan rata-rata pertumbuhan Gelas A : 0,175 cm/hari Gelas B : 3,275 cm/hari Gelas C : 4,363 cm/har
http://iissetiana.blogspot.com/2011/08/praktikum-uji-pengaruh-air-terhadap.html

Anda mungkin juga menyukai